Keterangan:
r
xy
=  Korelasi antara variabel X dan Y n
=  Jumlah responden X
=  Skor butir instrumen Y
=  Skor total item instrumen =  Jumlah skor X
=  Jumlah skor Y Setelah  semua  korelasi  untuk  setiap  pertanyaan  dengan  skor  total
diperoleh,  selanjutnya  nilai-nilai  tersebut  dibandingkan  dengan  nilai  kritik.,jika nilai  koefisien  korelasi  product  moment  dari  suatu  pertanyaan  tersebut  berada
diatas  nilai  tabel  kritik,  maka  pertanyaan  tersebut  signifikan.  Sebuah  kuesioner dinyatakan valid jika r-hit  r-tabel atau sig  dari alpha.
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas  Keandalan  merupakan  ukuran  suatu  kestabilan  dan konsistensi  responden  dalam  menjawab  hal  yang  berkaitan  dengan  konstruk-
konstruk  pertanyaan  yang  merupakan  dimensi  suatu  variabel  dan  disusun  dalam suatu bentuk kuisioner.
Uji  reliabilitas  dapat  dilakukan  secara  bersama-sama  terhadap  seluruh butir  pertanyaan  untuk  lebih  dari  satu  variabel,  namun  sebaiknya  uji  rebilitas
sebaliknya  dilakukan  pada  masing-masing  variabel  pada  lembar  kerja  yang berbeda  sehingga  dapat  dapat  diketahui  konstruk  variabel  mana  yang  tidak
reliable.  Reabilitas  suatu  konstruk  variabel  dikatakan  baik  jika  memiliki  nilai cronbach’a Alpha  dari 0,60
.............................................................2 Keterangan:
= Koefisien Alpha Cronbach K
= Butir instrumen yang sahih Σ   =
Jumlah ragam butir instrumen yang sahih = Ragam skor total
Sebelum diolah ke dalam rumus Alpha Cronbach terlebih dahulu harus  diketahui  jumlah  butir  instrumen,  oleh  karena  itu  maka
digunakan rumus sebagai berikut:
................................................................. 3 Keterangan:
= Ragam skor total n
= Jumlah responden X
= Jumlah skor Alpha  Cronbach  diukur  berdasarkan  skala  alpha  Cronbach  0  sampai  1
Jika skala itu itu dikelompok ke dalam lima kelas dengan range yang sama, maka ukuran ketepatan alpha dapat diinterpretasikan sebagai berikut :
o Nilai alpha Cronbach 0,00 s.d. 0,20, berarti kurang reliabel
o Nilai alpha Cronbach 0,21 s.d. 0,40, berarti agak reliabel
o Nilai alpha Cronbach 0,42 s.d. 0,60, berarti cukup reliabel
o Nilai alpha Cronbach 0,61 s.d. 0,80, berarti reliabel
o Nilai alpha Cronbach 0,81 s.d. 1,00, berarti sangat reliabel
Uji  reliabilitas  pada  penelitian  ini  menggunakan  metode  alpha  Cronbach untuk menentukan apakah setiap instrumen reliabel atau tidak.
3.5.3    Analisis Korelasi Kanonikal Canonical Correlation
Analisis  korelasi  kanonikal  merupakan  teknik  statistik  yang  mengkaji hubungan antara gugus variabel dependen dengan gugus variabel independen dan
mengkaji  struktur  setiap  gugus  variabel  baik  independen  maupun  dependen. Dalam  penelitian  ini  yang  menjadi  gugus  peubah  dependen  Y  adalah  budaya
organisasi  dan  yang  menjadi  gugus  peubah  independen  X  adalah  gaya kepemimpinan.  Analisis  ini  dilakukan  untuk  mencari  indikator  gaya
kepemimpinan  yang  mempengaruhi  budaya  organisasi  yang  diamati  berdasarkan empat  indikator  budaya  organisasi  yaitu  budaya  organisasi  clan  Y
1
,  budaya organisasi adhocrachy Y
2
, budaya organisasi hierarchy Y
3
, budaya organisasi market  Y
4
.  Indikator  gaya  kepemimpinan  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini terdiri  dari  tujuh  indikator  yaitu  gaya  kepemimpinan  kharismatik  X1,  gaya
kepemimpinan  transformasional  X2,  gaya  kepemimpinan  visioner  X3,  gaya