perhitungan matematis didalamnya. Setiap jawaban dari pernyataan diberi skor yang sesuai dengan jawaban, dimana skor tersebut disesuaikan dengan skala
likert.
Skala Likert disebut juga summated rating scale. Skala Likert merupakan
skala yang mengukur kesetujuan atau ketidaksetujuan seseorang terhadap serangkaian pernyataan berkaitan dengan keyakinan atau perilaku mengenai suatu
obyek tertentu. Skala ini banyak digunakan karena memberi peluang kepada responden untuk mengekspresikan perasaan mereka dalam bentuk persetujuan
terhadap suatu pernyataan. Responden yang mengisi pertanyaan tersebut dalam skala ordinal berbentuk verbal dalam jumlah kategori 4, dimana pada kuesioner
ini tidak menggunakan kategori netral dalam analisis Umar, 2005. Data yang diperoleh selanjutnya diolah untuk menghasilkan informasi mengenai variabel-
variabel yang diteliti. Jawaban setiap item instrumen diberi nilai sebagai berikut:
a Sangat Setuju
SS Bobot skor 4
b Setuju
S Bobot skor 3
c Tidak Setuju
TS Bobot skor 2
d Sangat Tidak Setuju STS
Bobot skor 1
3.5.2 Uji Validitas dan Reliabilitas 1.
Uji Validitas
Uji validitas merupakan suatu derajat ketepatan alat ukur penelitian tentang isi atau arti sebenarnya yang diukur Umar,2005. Dalam penelitian ini,
alat pengukur yang digunakan adalah kuesioner. Menurut Anastasi dan Nunnally dalam Umar 2005, validitas dapat digolongkan ke dalam beberapa jenis, yaitu
validitas konstruk, validitas isi, dan validitas prediktif. Pengujian validitas pada penelitian ini menggunakan jenis penggukuran validitas construct-related, dengan
metode pengukuran konsistensi inter-item, yakni validitas dihitung dengan melihat homogenitas indikator alat ukur dengan cara mengkorelasikan skor
indikator dengan skor total menggunakan rumus sebagai berikut : .............
......... .................1
Keterangan:
r
xy
= Korelasi antara variabel X dan Y n
= Jumlah responden X
= Skor butir instrumen Y
= Skor total item instrumen = Jumlah skor X
= Jumlah skor Y Setelah semua korelasi untuk setiap pertanyaan dengan skor total
diperoleh, selanjutnya nilai-nilai tersebut dibandingkan dengan nilai kritik.,jika nilai koefisien korelasi product moment dari suatu pertanyaan tersebut berada
diatas nilai tabel kritik, maka pertanyaan tersebut signifikan. Sebuah kuesioner dinyatakan valid jika r-hit r-tabel atau sig dari alpha.
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas Keandalan merupakan ukuran suatu kestabilan dan konsistensi responden dalam menjawab hal yang berkaitan dengan konstruk-
konstruk pertanyaan yang merupakan dimensi suatu variabel dan disusun dalam suatu bentuk kuisioner.
Uji reliabilitas dapat dilakukan secara bersama-sama terhadap seluruh butir pertanyaan untuk lebih dari satu variabel, namun sebaiknya uji rebilitas
sebaliknya dilakukan pada masing-masing variabel pada lembar kerja yang berbeda sehingga dapat dapat diketahui konstruk variabel mana yang tidak
reliable. Reabilitas suatu konstruk variabel dikatakan baik jika memiliki nilai cronbach’a Alpha dari 0,60
.............................................................2 Keterangan:
= Koefisien Alpha Cronbach K
= Butir instrumen yang sahih Σ =
Jumlah ragam butir instrumen yang sahih = Ragam skor total