commit to user 29
Untuk memperjelas hubungan siswa, model pembelajaran dan hasil belajar ditunjukkan dengan ilustrasi kerangka pemikiran sebagai berikut :
Gambar 22. Bagan Kerangka Pemikiran
C. Hipotesis Tindakan
Berdasarkan kajian teori dan kerangka berpikir di atas, dapat dikemukakan hipotesis tindakan adalah ”Pengajaran kimia dengan metode TGT
Team Games Tournament lebih efektif daripada dengan metode ceramah bervariasi terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok Ikatan Kimia ”.
Metode pembelajaran Kesulitan memahami
pelajaran kimia
Metode Pembelajaran TGT
Materi pokok Ikatan Kimia
Prestasi rendah
Metode Pembelajaran ceramah bervariasi
Membandingkan Prestasi Kognitif dan Afektif
commit to user 30
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di MAN Gondangrejo, Jl. Solo – Purwodadi Km-
12 Karanganyar, pada kelas X semester ganjil tahun pelajaran 20082009.
2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan melalui tahap-tahap sebagai berikut :
Tahap 1 Persiapan dan perencanaan meliputi observasi awal, pengajuan judul, pembuatan proposal, permohonan izin dan penyusunan instrumen.
Dilaksanakan selama kurang lebih 4 bulan yaitu bulan Juni sampai September 2007.
Tahap 2 Seminar proposal dilaksanakan pada tanggal 17 September 2008. Tahap 3 Pelaksanaan meliputi pengambilan data selama 1 bulan yaitu pada akhir
Oktober - November 2008. Tahap 4 Penyelesaian meliputi analisis dan penyusunan laporan selama 6 bulan
yaitu bulan Desember 2008 sampai Mei 2009.
B. Metode Penelitian
Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Eksperimen yang dimaksud adalah pengajaran dengan metode TGT Team Games
Tournament. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui perbedaan prestasi belajar kimia siswa pada materi pokok Ikatan Kimia antara pengajaran menggunakan
metode TGT Team Games Tournament dengan pengajaran metode ceramah bervariasi.
1. Rancangan Penelitian Rancangan penelitian ini adalah Randomized Control - Group pretest –
Postest Design. Adapun bentuk rancangannya dapat dilihat pada Tabel 3.
commit to user 31
Tabel 3. Rancangan penelitian Randomized Control - Group pretest – Postest Design
Kelompok Pretest
Perlakuan Postest
Eksperimen T
1
X T
2
Kontrol T
1
- T
2
Keterangan : T
1
= Pretest T
2
= Postest X
= Pengajaran dengan TGT Team Games Tournament -
= Pengajaran ceramah bervariasi
Langkah-langkah dalam rancangan ini adalah : a. Memberikan pretest T
1
pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol untuk mengukur rerata keterampilan kognitif dan afektif sebelum obyek diberi
perlakuan. b. Memberikan perlakuan X pada kelompok eksperimen berupa metode
pembelajaran TGT dan kelompok kontrol berupa metode pembelajaran ceramah bervariasi.
c. Memberikan postest T
2
pada kelompok eksperimen dan kelomok kontrol untuk mengukur rerata prestasi belajar dari aspek kognitif dan afektif yang
telah dicapai setelah adanya perlakuan X dan -. d. Menentukan selisih prestasi antara T
1
dan T
2
Gain Score pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol untuk mengukur rerata selisih prestasi
pretest dan postest dari aspek kognitif dan afektif Z
1
dan Z
2
. e. Membandingkan Z
1
dan Z
2
untuk menentukan perbedaan yang timbul, jika sekiranya ada, sebagai akibat perlakuan.
f. Menentukan tes statistik yang sesuai untuk menentukan apakah perbedaan tersebut signifikan X dan -.
commit to user 32
2. Prosedur penelitian Prosedur dalam penelitian ini adalah :
a. Menentukan sekolah tempat penelitian. b. Memakai dua kelas yang ada sebagai penelitian dan satu kelas untuk uji coba.
c. Mengadakan uji coba instrument penelitian dan mengolah hasil uji coba. d. Memberikan pretest untuk mengetahui kemampuan awal siswa dari aspek
kognitif dan afektif sebelum dilakukan pengajaran materi pokok ikatan kimia. e. Memberikan pembelajaran menggunakan metode TGT pada kelompok
eksperimen dan pembelajaran menggunakan metode ceramah bervariasi pada kelompok kontrol.
f. Memberikan postest dari aspek kognitif dan afektif pada masing-masing kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
g. Menghitung perbedaan rerata antara pretest dan postest dari aspek kognitif dan afektif untuk masing-masing kelompok.
h. Menggunakan tes statistik pada perbandingan perlakuan kelompok eksperimen.
C. Populasi