Taksonomi Aspek Afektif Aspek Afektif

2. Nunung Nurpadilah 2011 tentang Hubungan Kreativitas Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mengajar dengan Motivasi Belajar Siswa SMAN 4 Tangerang Selatan, dengan kesimpulan hasil penelitiannya adalah terdapat hubungan yang signifikan antara kreativitas guru Pendidikan Agama Islam dalam mengajar dengan motivasi belajar siswa. Hasil r hitung sebesar 0,36 sedangkan r tabel sebesar 0,273 maka r hitung lebih besar 0,36 daripada r tabel 0,273. Ini menyatakan ditolak dan terima 3. Siti Masturoh 2012 tentang Kreativitas Guru dalam Persepsi Siswa pada Proses Pembelajaran Fiqh dan Pengaruhnya terhadap Hasil Belajar Siswa di MI Sullaman Kalideras Jakarta Barat, dengan kesimpulan hasil penelitiannya adalah kreativitas guru dalam persepsi siswa pada proses pembelajaran fiqh dan pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa dapat dikatakan memiliki korelasi yang rendah. Dari ketiga penelitian tersebut, penulis membedakan antara ketiga penelitian dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis. Fokus penelitian yang dilakukan oleh Sami Wulandari pada tahun 2010 adalah kreativitas guru Pendidikan Agama Islam dengan prestasi belajar siswa. Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Nunung Nurpadilah pada tahun 2011 untuk mengetahui seberapa besar hubungan kreativitas guru Pendidikan Agama Islam dalam mengajar dengan motivasi belajar siswa. Penelitian yang dilakukan Siti Masturoh pada tahun 2012 untuk mengetahui pengaruh kreativitas guru dalam persepsi pada proses pembelajaran fiqih dengan hasil belajar siswa. Adapun dari ketiga penelitian tersebut, ada persamaan objek kajian yaitu kreativitas guru dalam mengajar. Tetapi penulis membedakan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan kreativitas guru dalam mengajar Akidah Akhlak dengan pengembangan aspek afektif siswa.

C. Kerangka Berpikir

Kreativitas adalah kemampuan manusia untuk menciptakan sesuatu baru baik itu merupakan suatu kombinasi yang baru dari ide-ide atau gambaran yang disusun secara teliti atas inisiatif sendiri. Aspek afektif adalah aspek yang menyangkut mengenai nilai, sikap, tingkah laku dan juga minat. Kreativitas guru dalam mengajar adalah kemampuan kreatif guru dalam mengelola dan merancang pembelajaran sehingga menjadi menarik. Dalam proses belajar mengajar kreativitas guru sangat diperlukan, agar peserta didik termotivasi untuk mengalami perubahan dari aspek afektif. Untuk menjadi guru yang kreatif maka seorang guru harus memiliki keterampilan- keterampilan dalam mengajar. Keterampilan-keterampilan dalam mengajar tersebut berguna untuk mecapai tujuan pendidikan tidak hanya dari kognitif melainkan terjadinya perubahan dari aspek afektif siswa. Perubahan aspek afektif bagi siswa seperti siswa memiliki sikap baik terhadap guru maupun teman, bersikap santun kepada guru, memiliki minat belajar, dapat mengendalikan emosi dan dapat menerapkan perilaku baik dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu kreativitas guru dalam mengajar sangat penting bagi siswa yang berguna untuk mencapai hasil belajar siswa. Jika guru kreatif dalam mengajar Akidah Akhlak maka siswa akan mudah mencapai hasil belajar. Hasil belajar yang diharapkan yaitu tidak hanya dari segi pengetahuan tetapi adanya perubahan dari tingkah laku siswa setelah belajar Akidah Akhlak. Dengan demikian dapat diduga terdapat hubungan positif yang signifikan anatara kreativitas guru dalam mengajar Akidah Akhlak dengan pengembangan aspek afektif siswa di Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Jakarta.

D. Hipotesis Penelitian

Hipotesis atau hipotesa adalah jawaban sementara terhadap masalah yang bersifat praduga karena harus dibuktikan kebenarannya. Berdasarkan kerangka berpikir di atas, penulis dapat memberikan hipotesis penelitian sebagai berikut: = Tidak ada hubungan yang signifikan antara kreativitas guru dalam mengajar Akidah Akhlak dengan pengembangan aspek afektif siswa di Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Jakarta. = Terdapat hubungan yang signifikan antara kreativitas guru dalam mengajar Akidah Akhlak dengan pengembangan aspek afektif siswa di Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Jakarta. 39

BAB III METODELOGI PENELITIAN

A. Tempat Penelitian dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Jakarta yang beralamat di Jalan Ciputat Raya Pondok Pinang, Kebayoran Lama Jakarta Selatan.

2. Waktu Penelitian

Di bawah ini rancangan waktu penelitian yang dilaksanakan oleh penulis yaitu sebagai berikut: Tabel 3.1 Rancangan Penelitian No Kegiatan Waktu 1 Permohonan Izin Penelitian ke Sekolah 15 September 2014 2 Observasi 18 September 2014 3 Penyebaran Angket 8 Oktober 2014 4 Analisis Data 20 November 2014 5 Penyelesaian Laporan Penelitian Skripsi 22 Januari 2015

B. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan Kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan angka-angka, pengelolahan statistik, struktur dan percobaan terkontrol. Metode penelitian yang digunakan adalah metode korelasi. Metode korelasi bertujuan untuk mengetahui hubungan suatu variabel dengan variabel-variabel lain. 1 1 Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2012, h. 53

Dokumen yang terkait

Hubungan kompentensi guru dengan motivasi berprestasi siswa madrasah tsanawiyah pemabangunan UIN Syarif Hidaytullah Jakarta

0 3 90

Hubungan pendidikan aqidah akhlak dengan perilaku siswa di Madrasah Tsanawiyah (MTs) As-Sa’adah Jakarta Timur

0 11 95

Keterampilan Bertanya Guru dalam Meningkatkan Aktivitas belajar Siswa pada Mata Pelajaran Fiqih di Madrasah Tsanawiyah At-taqwa 06 Bekasi.

1 10 196

Efektifitas pembelajaran akidah akhlak pada siswa kelas IV di madrasah ibtidaiyah Alhikmah Kalibata Jakarta Selatan

3 17 78

Upaya guru akidah akhlak dalam membina akhlak siswa di MTS Ma'arif Sabilull Hudaa Bogor

2 9 84

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN MOTIVASI MENGAJAR PADA GURU MADRASAH Hubungan Antara Dukungan Sosial Keluarga dengan Motivasi Mengajar Pada Guru Madrasah Tsanawiyah Kartasura.

0 0 15

HUBUNGAN KREATIVITAS MENGAJAR GURU DENGAN KREATIVITAS BELAJAR GERAK SISWA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DI SMP NEGERI SE-KABUPATEN CIREBON.

0 0 31

PENILAIAN AUTENTIK OLEH GURU MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DALAM KURIKULUM 2013 DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI KUNIR WONODADI BLITAR - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 13

STRATEGI GURU DALAM MENINGKATKAN PEMBELAJARAN AKIDAH AKHLAK SISWA DI MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) TRENGGALEK - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 13

Peranan Guru Akidah Akhlak dalam Mengembangkan perilaku Afektif Siswa Kelas X di Madrasah Aliyah Nahdatul Ulum 2 Jeneponto - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 89