Variabel X : Kreativitas Guru dalam mengajar Akidah Akhlak

Tabel 4.6 Guru dalam mengajar Akidah Akhlak menggunakan metode yang variatif No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 5 Selalu 24 40 Sering 18 30 Kadang-kadang 15 25 Tidak Pernah 3 5 Jumlah N 60 100 Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa 40 responden yang menjawab selalu, 30 responden menjawab sering, 25 responden menjawab kadang-kadang, dan sebanyak 5 responden yang menjawab tidak pernah. Hal ini menyatakan guru Akidah Akhlak sudah menggunakan beberapa metode dalam proses pembelajaran dan tidak hanya satu metode pembelajaran saja. Tabel 4.7 Guru Akidah Akhlak menuntut siswa untuk aktif dalam belajar No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 6 Selalu 24 40 Sering 21 35 Kadang-kadang 15 25 Tidak Pernah - - Jumlah N 60 100 Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa dalam proses pembelajaran, guru Akidah Akhlak selalu menuntut siswa aktif dalam belajar. Hal ini terlihat responden yang menjawab selalu 40, sering 35 dan kadang-kadang 25. Tabel 4.8 Guru dalam mengajar Akidah Akhlak memberikan contoh-contoh yang nyata No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 7 Selalu 22 36 Sering 24 40 Kadang-kadang 14 24 Tidak Pernah - - Jumlah N 60 100 Berdasarkan tabel tersebut menunjukkan bahwa responden yang menjawab guru dalam menjelaskan pelajaran Akidah Akhlak selalu memberikan contoh-contoh nyata sehingga mudah dipahami. Presentase sebanyak 36 responden yang menjawab selalu, reponden yang menjawab sering 40, kadang-kadang sebanyak 25 responden. Dengan demikian guru yang selalu memberikan contoh yang nyata maka siswa dapat memahami pelajaran dengan mudah. Tabel 4.9 Guru Akidah Akhlak mampu menjelaskan pelajaran dengan jelas No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 8 Selalu 29 49 Sering 20 33 Kadang-kadang 11 18 Tidak Pernah - - Jumlah N 60 100 Berdasarkan tabel tersebut menunjukkan bahwa responden yang menjawab guru Akidah Akhlak selalu memberikan penjelasan dengan jelas, presentasenya sebesar 49, sering 33, kadang-kadang 18. Presentase responden yang menjawab tidak pernah tidak ada. Tabel 4.10 Guru Akidah Akhlak memberikan motivasi belajar kepada siswa No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 9 Selalu 20 33 Sering 29 49 Kadang-kadang 11 18 Tidak Pernah - - Jumlah N 60 100 Berdasarkan tabel di atas menunjukan bahwa guru Akidah Akhlak selalu memberikan motivasi belajar kepada siswa, hal ini terlihat responden yang menjawab selalu dengan presentase sebanyak 33, sering 49, kadang-kadang 18 dan tidak pernah sebanyak 0. Tabel 4.11 Guru Akidah Akhlak memerintahkan kepada siswa untuk berakhlak terpuji No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 10 Selalu 43 72 Sering 15 25 Kadang-kadang 2 3 Tidak Pernah - - Jumlah N 60 100 Berdasarkan tabel tersebut menunjukan responden yang menjawab selalu sebesar 72, presentase yang menjawab sering sebanyak 25 , dan dua responden yang menjawab kadang-kadang dengan presentase sebanyak 3. Dengan demikian guru Akidah Akhlak selalu memerintahkan siswa untuk memiliki akhlak yang terpuji. Tabel 4.12 Guru Akidah Akhlak mengadakan diskusi dalam pembelajaran No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 11 Selalu 13 22 Sering 19 31 Kadang-kadang 28 47 Tidak Pernah - - Jumlah N 60 100 Dari data responden diatas menunjukkan sebanyak 22 responden menyatakan selalu, 31 responden menyatakan sering, dan 47 responden menyatakan kadang-kadang. Dengan demikian sebagian besar responden menjawab kadang-kadang guru Akidah Akhlak mengadakan diskusi. Tabel 4.13 Ketika Diskusi Guru Akidah Akhlak memberikan kesempatan kepada siswa untuk aktif bertanya No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 12 Selalu 37 62 Sering 15 25 Kadang-kadang 8 13 Tidak Pernah - - Jumlah N 60 100 Dalam mengelola proses pembelajaran, guru yang kreatif harus memiliki teknik pembelajaran. Salah satu teknik dalam pembelajaran adalah memberikan kesempatan siswa untuk bertanya. Tabel di atas menunjukan responden yang menjawab selalu dengan presentase sebesar 62, sering sebesar 25, dan kadang-kadang sebesar 13. Dengan demikian guru Akidah Akhlak selalu memberikan kesempatan kepada siswa untuk aktif bertanya ketika diskusi. Tabel 4.14 Guru Akidah Akhlak menciptakan iklim pembelajaran yang menyenangkan No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 13 Selalu 8 13 Sering 16 26 Kadang-kadang 36 61 Tidak Pernah - - Jumlah N 60 100 Berdasarkan tabel di atas, responden yang menjawab sering 26, 13 responden yang menjawab selalu dan 61 responden yang menjawab kadang-kadang guru Akidah Akhlak menciptakan iklim pembelajaran yang menyenangkan. Tabel 4.15 Guru Akidah Akhlak menamamkan rasa gemar membaca No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 14 Selalu 7 11 Sering 15 25 Kadang-kadang 36 61 Tidak Pernah 2 3 Jumlah N 60 100 Berdasarkan tabel tersebut dapat diketahui bahwa guru sebelum memulai pelajaran selalu menanamkan gemar membaca. Responden yang menjawab guru selalu menamkan gemar membaca sebanyak 11, yang menjawab sering sebanyak 25, reponden yang lain menjawab kadang-kadang sebanyak 61, responden yang menjawab tidak pernah dengan presentase 3. Tabel 4.16 Guru Akidah Akhlak memberikan teladan yang baik No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 15 Selalu 33 55 Sering 12 20 Kadang-kadang 15 25 Tidak Pernah - - Jumlah N 60 100 Tugas guru tidak hanya mentransfer ilmu akan tetapi memberikan teladan yang baik yang dapat dicontoh oleh siswanya. Berdasarkan tabel di atas menunjukkan responden yang menjawab guru Akidah Akhlak selalu memberikan teladan yang baik sebesar 55, 20 responden yang menjawab sering dan kadang-kadang sebesar 25

2. Variabel Y : Pengembangan Aspek Afektif Siswa

a. Data Pengembangan Aspek Afektif Siswa Data Pengembangan Aspek Afektif Siswa diperoleh dari angket yang disebarkan kepada 60 responden. Angket yang disebarkan kepada siswa sebanyak 15 item soal pernyataan tentang pengembangan aspek afektif siswa. Dengan demikian diperoleh hasil angket dari variabel Y Pengembangan Aspek Afektif Siswa yaitu skor terendah = 40, skor tertinggi = 73, rata-rata means = 57, simpangan baku = 6,63. Data variabel Y tentang Pengembangan Aspek Afektif Siswa dapat dilihat pada tabel distribusi frekuensi di bawah ini: Tabel 4.17 Distribusi Frekuensi Kelas Interval F 40-44 1 45-49 4 50-54 22 55-59 9 60-64 18 Untuk mempermudah penafsiran data pengembangan aspek afektif siswa, maka data dapat digambarkan dengan bentuk grafik poligon di bawah ini: Grafik 4.2 Pengembangan Aspek Afektif Berdasarkan grafik polygon di atas menunjukkan bahwa pemunculan kelas interval yang tertinggi berada pada 50-54 dengan frekuensi sebanyak 22 dan kelas interval yang terendah berada pada 40-44 dengan frekuensi sebanyak 1. b. Deskripsi Hasil Angket Setelah diketahui jawaban responden terhadap angket tentang Pengembangan Aspek Afektif Siswa, maka tahap selanjutnya adalah melakukan presentase. Di bawah ini tabel presentase hasil jawaban responden tentang Pengembangan Aspek Afektif Siswa. 5 10 15 20 25 40-44 45-49 50-54 55-59 60-64 65-69 70-74 freku e n s i Pengembangan Aspek Afektif Siswa 65-69 3 70-74 3 Jumlah 60 Tabel 4.18 Saya selalu mendengarkan penjelasan dari guru No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 1 Sangat Setuju 11 18 Setuju 47 79 Ragu-ragu 2 3 Tidak Setuju - - Sangat Tidak Setuju Jumlah 60 100 Berdasarkan tabel tersebut menunjukkan bahwa siswa setuju untuk mendengarkan penjelasan guru ketika proses pembelajaran dengan presentase sebesar 79, sangat setuju dengan presentase 18, siswa yang masih ragu-ragu untuk mendengarkan penjelasan guru sebesar 3. Tabel 4.19 Saya mengobrol di kelas ketika pembelajaran No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 2 Sangat Setuju 2 3 Setuju 20 34 Ragu-ragu 30 50 Tidak Setuju 8 13 Sangat Tidak Setuju - - Jumlah 60 100 Dari data responden di atas menunjukan sebanyak 3 responden menyatakan sangat setuju, 34 responden menyatakan setuju, 50 responden menyatakan ragu-ragu dan 13 responden menyatakan tidak setuju mengobrol di dalam kelas. Tabel 4.20 Saya bertanya kepada guru ketika merasa belum paham No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 3 Sangat Setuju 11 18 Setuju 26 44 Ragu-ragu 23 38 Tidak Setuju - - Sangat Tidak Setuju - - Jumlah 60 100 Ketika proses pembelajaran siswa harus berani bertanya kepada guru jika ada materi yang belum dipahami. Data yang ada di tabel tersebut menunjukan responden sangat setuju bertanya kepada guru jika tidak mengerti dengan presentase sebesar 18, setuju sebesar 44, responden yang menyatakan ragu-ragu sebesar 38 . Tabel 4.21 Saya disiplin mengerjakan tugas dari guru No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 4 Sangat Setuju 12 20 Setuju 33 55 Ragu-ragu 14 24 Tidak Setuju - - Sangat Tidak Setuju 1 1 Jumlah 60 100 Berdasarkan tabel tersebut menunjukan bahwa responden yang menyatakan sangat setuju 20, setuju 55, ragu-ragu 24, dan sangat tidak setuju 1. Tabel 4.22 Saya mampu menjawab pertanyaan dari guru No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 5 Sangat Setuju 6 10 Setuju 21 35 Ragu-ragu 31 52 Tidak Setuju 2 3 Sangat Tidak Setuju - - Jumlah 60 100 Berdasarkan tabel tersebut menunjukan bahwa responden yang menyatakan sangat setuju 10, setuju 35, ragu-ragu 52, dan tidak setuju 3. Tabel 4.23 Saya menyukai pelajaran Akidah Akhlak No Alternatif Jawaban Frekuensi Presentase 6 Sangat Setuju 11 18 Setuju 30 50 Ragu-ragu 19 32 Tidak Setuju - - Sangat Tidak Setuju - - Jumlah 60 100 Berdasarkan tabel tersebut menunjukan bahwa responden sangat menyukai pelajaran Akidah Akhlak. Responden yang menjawab sangat setuju 18, setuju 50, ragu-ragu 32. Dengan demikian aspek afektif yang sudah dimiliki siswa yaitu perasaan senang belajar Akidah Akhlak.

Dokumen yang terkait

Hubungan kompentensi guru dengan motivasi berprestasi siswa madrasah tsanawiyah pemabangunan UIN Syarif Hidaytullah Jakarta

0 3 90

Hubungan pendidikan aqidah akhlak dengan perilaku siswa di Madrasah Tsanawiyah (MTs) As-Sa’adah Jakarta Timur

0 11 95

Keterampilan Bertanya Guru dalam Meningkatkan Aktivitas belajar Siswa pada Mata Pelajaran Fiqih di Madrasah Tsanawiyah At-taqwa 06 Bekasi.

1 10 196

Efektifitas pembelajaran akidah akhlak pada siswa kelas IV di madrasah ibtidaiyah Alhikmah Kalibata Jakarta Selatan

3 17 78

Upaya guru akidah akhlak dalam membina akhlak siswa di MTS Ma'arif Sabilull Hudaa Bogor

2 9 84

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN MOTIVASI MENGAJAR PADA GURU MADRASAH Hubungan Antara Dukungan Sosial Keluarga dengan Motivasi Mengajar Pada Guru Madrasah Tsanawiyah Kartasura.

0 0 15

HUBUNGAN KREATIVITAS MENGAJAR GURU DENGAN KREATIVITAS BELAJAR GERAK SISWA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DI SMP NEGERI SE-KABUPATEN CIREBON.

0 0 31

PENILAIAN AUTENTIK OLEH GURU MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DALAM KURIKULUM 2013 DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI KUNIR WONODADI BLITAR - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 13

STRATEGI GURU DALAM MENINGKATKAN PEMBELAJARAN AKIDAH AKHLAK SISWA DI MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) TRENGGALEK - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 13

Peranan Guru Akidah Akhlak dalam Mengembangkan perilaku Afektif Siswa Kelas X di Madrasah Aliyah Nahdatul Ulum 2 Jeneponto - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 89