Pengetahuan responden tentang kepatuhan dalam terapi antiretroviral akan membentuk persepsi persepsi risiko, ancaman, manfaat di dalam diri responden. Di
mana juga persepsi ini dipengaruhi dukungan pelayanan kesehatan. Persepsi ini akan membentuk tindakan responden untuk melihat kepatuhan dalam terapi antiretroviral.
Kemudian diperlukannya faktor pencetus seperti dukungan sosial untuk membentuk kepatuhan responden ODHA dalam menjalani terapi antiretroviral.
44
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini dengan desain cross sectional populasi diamati pada waktu yang sama yang bersifat analitik yaitu untuk mengetahui faktor-faktor
yang berhubungan dengan kepatuhan ODHA dalam menjalani terapi antiretroviral di RSU. dr. Pirngadi Medan Tahun 2012.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di RSU. dr. Pirngadi yang merupakan salah satu rumah sakit rujukan di Kota Medan dan pengambilan data dilakukan mulai
pada bulan Agustus sampai dengan bulan Desember 2012. Dengan alasan pemilihan lokasi penelitian yaitu :
1. RSU. dr. Pirngadi Medan merupakan salah satu dari 5 rumah sakit rujukan untuk pengobatan dan perawatan bagi penderita HIVAIDS yang ada di Medan
berdasarkan Keputusan Menteri no.782MenkesSKIV2011. 2. Data dari RSU. dr. Pirngadi Medan diketahui jumlah kumulatif pasien yang
dinyatakan positif HIVAIDS mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Di mana dalam 2 tahun terakhir sampai dengan bulan Juni 2012, jumlah penderita
HIVAIDS mencapai 323 orang. 3. Jumlah kumulatif ODHA yang tidak hadir dan lolos follow up menjalani ARV
dalam 3 tahun terakhir yaitu pada tahun 2010 sebanyak 13 orang, tahun 2011 sebanyak 7 orang dan Januari sampai September 2012 sebanyak 14 orang.
3.3. Populasi Dan Sampel 3.3.1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ODHA yang terdaftar di RSU. dr. Pirngadi Medan dan sedang menjalani terapi antiretroviral sebanyak 171
responden dari jumlah kumulatif ODHA dengan terapi antiretroviral sd akhir bulan September 2012.
3.3.2. Sampel
Jumlah sampel yang akan diteliti dihitung dengan menggunakan rumus penelitian non-eksperimental dengan N sebagai jumlah populasi yang diketahui
sesuai dengan rumus Issac dan Michael dalam Arikunto 2006 yaitu: n =
Keterangan : n = Ukuran sampel
N = Ukuran populasi d = Galat pendugaan 0,05
X
2
= Chi-Kuadrat 95= 0,95 P = Proporsi populasi =0,5
Maka besar sampel adalah n=
n= = 59.2 = 59
Dari perhitungan maka sampel minimal sebanyak 59 orang. Teknik pengambilan sampel yaitu dengan metode Accidental Sampling
dimana yang dijadikan sampel adalah secara kebetulan dijumpai di lokasi penelitian. Adapun kriteria inklusi pada sampel :
1 ODHA yang bersedia menjadi responden 2 ODHA yang usia dewasa 15 tahun
3 ODHA yang sedang menjalani terapi antiretroviral 6 bulan di RSU. Dr. Pirngadi Medan.