Pengukuran persepsi Pengukuran dukungan sosial

terhadap semua pertanyaan yang diberikan. Seluruh pertanyaan dengan nilai tertinggi 2, dengan kriteria: - Jawaban sering = 2 - Jawaban kadang-kadang = 1 - Jawaban tidak = 0 Dari seluruh pertanyaan didapatkan total nilai terbesar adalah 18. Berdasarkan Arikunto 1998, aspek pengukuran dengan kategori dari jumlah nilai yang ada dapat diklasifikasikan dalam 3 kategori yaitu : a Dukungan sosial baik, apabila nilai yang diperoleh 75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 18 yaitu 14 b Dukungan sosial sedang, apabila nilai yang diperoleh 45-75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 18 yaitu 8 – 14. c Dukungan sosial kurang, apabila nilai yang diperoleh 45 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 18 yaitu 8. d. Pengukuran pelayanan kesehatan Pelayanan Kesehatan diukur melalui 14 pertanyaan. Skala pengukuran pelayanan kesehatan berdasarkan pada jawaban yang diperoleh dari responden terhadap semua pertanyaan yang diberikan. Untuk pertanyaan nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 dan 14 nilai tertinggi adalah 2 sedangkan untuk pertanyaan nomor 8, 9, 10, 11, 12 dan 13 nilai tertinggi adalah 3 sehingga totalnya adalah 31. Berdasarkan Arikunto 1998, aspek pengukuran dengan kategori dari jumlah nilai yang ada dapat diklasifikasikan dalam 3 kategori yaitu : a Pelayanan kesehatan baik, apabila responden mendapat nilai 75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 34 yaitu 26. b Pelayanan kesehatan sedang, apabila responden mendapat nilai 45 - 75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 34 adalah 15-26. c Pelayanan kesehatan buruk, apabila responden mendapat nilai 45 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 34 adalah 15.

e. Pengukuran kepatuhan

Kepatuhan diukur melalui 10 pertanyaan Skala pengukuran dukungan sosial berdasarkan pada jawaban yang diperoleh dari responden terhadap semua pertanyaan yang diberikan. Untuk pertanyaan nomor 2, 3, 4, 5, dan 6 nilai tertinggi adalah 2, untuk pertanyaan nomor 1, 7, 8, 9 dan 10 nilai tertinggi adalah 3 sehingga totalnya adalah 25. Berdasarkan Arikunto 1998, aspek pengukuran dengan kategori dari jumlah nilai yang ada dapat diklasifikasikan dalam 3 kategori yaitu : a. Kepatuhan tinggi apabila nilai yang diperoleh 75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 25 yaitu 19 b. Kepatuhan sedang, apabila nilai yang diperoleh 45-75 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 25 yaitu 13 – 19 c. Kepatuhan rendah, apabila nilai yang diperoleh 45 dari nilai tertinggi seluruh pertanyaan dengan total nilai 25 yaitu 13. 3.7. Metode Pengolahan dan Analisa Data 3.7.1. Pengolahan Data Proses pengolahan data dilakukan melalui tahap sebagai berikut : 1. Pengumpulan data collecting Pengumpulan data dilakukan dengan mengajukan ijin terlebih dahulu kemudian mengadakan pendekatan kepada responden, memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan penelitian kepada responden, jika responden setuju maka dipersilakan untuk membaca lembar persetujuan kemudian tanda tangan. Setelah setuju pengumpulan data dilakukan dengan wawancara langsung kepada responden dengan menggunakan kuesioner. 2. Pengeditan Data editing Kegiatan ini dilakukan untuk meneliti setiap daftar pertanyaan yang telah diisi,berkaitan dengan kelengkapan pengisian, kejelasan, relevansi, dan konsistensi jawaban dan koreksi terhadap kesalahan pengisian. 3. Pengkodean Data Coding Pemberian kode yang dimaksudkan untuk mempermudah pada saat analisis data dan juga mempercepat pada saat entri data, yaitu dengan memberikan kode pada pertanyaan penelitian dalam kuesioner. 4. Pemasukkan Data Entry Tahapan ini dilakukan dengan cara memasukkan data ke dalam komputer untuk diolah dan dianalisis melalui program komputer. 5. Pengecekan Data Cleaning Adalah pengecekan data yang sudah di entry, apakah ada kesalahan atau tidak.

3.7.2. Analisa Data

Data akan dianalisis secara deskriptif dan analitik. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan program komputer. Analisa data yang digunakan ada dua, yaitu : 1. Analisis Univariat Tujuan analisis ini adalah menampilkan distribusi frekuensi menurut berbagai variabel yang diteliti. 2. Analisis Bivariat Tujuan analisis ini adalah untuk melihat hubungan masing-masing variabel dengan menggunakan uji Chi Square.

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kepatuhan Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) dalam Menjalani Terapi Antiretroviral (ARV) di Puskesmas Teladan Kota Medan Tahun 2016

2 7 126

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kepatuhan Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) dalam Menjalani Terapi Antiretroviral (ARV) di Puskesmas Teladan Kota Medan Tahun 2016

0 0 17

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kepatuhan Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) dalam Menjalani Terapi Antiretroviral (ARV) di Puskesmas Teladan Kota Medan Tahun 2016

0 0 2

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kepatuhan Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) dalam Menjalani Terapi Antiretroviral (ARV) di Puskesmas Teladan Kota Medan Tahun 2016

0 0 8

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kepatuhan Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) dalam Menjalani Terapi Antiretroviral (ARV) di Puskesmas Teladan Kota Medan Tahun 2016

1 3 15

1 FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN ODHA DALAM MENJALANKAN TERAPI ARV DI RSPAD GATOT SOEBROTO JAKARTA PUSAT

0 1 11

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN (INFORM CONSENT) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan ODHA Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral di Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan Tahun 2012

1 0 16

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan ODHA Dalam Menjalani Terapi ARV Di RSU. dr. Pirngadi Medan Tahun 2012

0 0 33

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan ODHA Dalam Menjalani Terapi ARV Di RSU. dr. Pirngadi Medan Tahun 2012

0 0 10

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan ODHA Dalam Menjalani Terapi ARV Di RSU. dr. Pirngadi Medan Tahun 2012

0 0 16