Tingkat Suku Bunga Perbankan Konvensional TBBK

perkembangan tingkat marjin keuntungan perbankan syariah nasional.

2. Tingkat Suku Bunga Perbankan Konvensional TBBK

Mudharib pada kedua jenis organisasi memiliki pertimbangan yang berbeda dalam hal menetapkan kriteria TBBK. Mudharib pada organisasi pemerintah menetapkannya sebagai prioritas terakhir dengan bobot sebesar 0,117. Sementara itu, mudharib pada organisasi swasta menetapkannya pada prioritas ketiga dengan bobot sebesar 0,21. Sebagaimana pada kriteria TBBS, perbedaan tersebut diduga timbul akibat perbedaan cara pandang mudharib terhadap sistem bunga. Mudharib yang menetapkan kriteria TBBK pada prioritas ketiga menilai suku bunga lebih realistis dibandingkan mudharib yang menetapkannya sebagai prioritas terakhir. Realistis yang dimaksud adalah mudharib menerima keberadaan suku bunga sebagai suatu bagian dari elemen perbankan yang dapat dipertimbangkan guna mendapatkan imbalan yang menguntungkan. Sementara mudharib lainnya menilai suku bunga sebagai elemen yang seharusya tidak diperhitungkan agar terhindar dari hal-hal yang dilarang oleh agama. Atribut yang dipertimbangkan sebagian besar responden mudharib dalam mempertimbangkan kriteria TBBK adalah Suku Bunga Rata-Rata Beberapa Bank Konvensional SRBK, Suku Bunga Bank Konvensional Tertentu SBKT, serta atribut Suku Bunga Rata-Rata Perbankan Konvensional SRPK Tabel 17. Responden mudharib lebih memprioritaskan atribut SRBK karena sebagian besar mudharib pernah menggunakan jasa beberapa bank konvensional tertentu dalam jangka waktu yang relatif lama sebelum menjadi nasabah BMI. Dengan demikian, mudharib diduga masih terbiasa untuk membandingkan imbalan dari BMI dengan imbalan dari beberapa beberapa bank konvensional tersebut. Tabel 17. Bobot Atribut TBBK Berdasarkan Gabungan Pendapat Seluruh Mudharib Kriteria Atribut Bobot Suku Bunga Rata-Rata Perbankan Konvensional SRPK 0.24 Suku Bunga Rata-Rata Beberapa Bank Konvensional SRBK 0.46 Tingkat Suku Bunga Perbankan Konvensional TBBK Suku Bunga Bank Konvensional Tertentu SBKT 0.30 Mudharib pun memiliki pertimbangan yang cukup kuat terhadap suku bunga pada bank konvensional tertentu SBKT yang dianggap memiliki program atau produk tertentu yang mendukung usaha koperasi dengan suku bunga yang cukup kompetitif. Hal itu disebabkan karena mudharib merupakan pengurus koperasi yang harus memperhatikan perkembangan usaha koperasi yang dikelolanya. Adapun alasan atribut SRPK yang menjadi prioritas terakhir dalam mempertimbangkan kriteria TBBK adalah karena sebagian besar responden tidak terbiasa dalam memperhatikan fluktuasi suku bunga perbankan yang berlaku secara nasional. Mudharib diperkirakan lebih terbiasa dengan mencari informasi tentang besarnya suku bunga pada beberapa bank tertentu yang pernah menjadi krediturnya.

3. Perkiraan Marjin Keuntungan Usaha Mudharib PMKU

Dokumen yang terkait

Pengaruh Tingkat Bagi Hasil Terhadap Jumlah Nasabah Deposito PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. Cabang Medan

0 52 90

“ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN DALAM PENENTUAN NISBAH BAGI HASIL ATAS PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN MUSYARAKAH PADA BANK SYARIAH“ (Studi Kasus Pada PT. Bank Syariah Mandiri dan PT. Bank Muamalat cabang Jember)

1 27 20

“ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG DIPERTIMBANGKAN DALAM PENENTUAN NISBAH BAGI HASIL ATAS PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN MUSYARAKAH PADA BANK SYARIAH“ (Studi Kasus Pada PT. Bank Syariah Mandiri dan PT. Bank Muamalat cabang Jember)

0 9 20

Prinsip keadilan dalam penetapan nisbah bagi hasil mudharabah pada bank syariah (studi kasus Bank Muamalat Indonesia Tbk)

1 3 93

Analisis swot terhadap deposito mudharabah : studi kasus pt.bank muamalat indonesia tbk.cabang pemabantu kalimantan

0 31 0

Analisis Strategi Pemasaran Produk Tabungan Muamalat PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Cabang Bogor

9 47 121

PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, PEMBIAYAAN MUSYARAKAH DAN PEMBIAYAAN MUDHARABAH Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan Musyarakah Dan Pembiayaan Mudharabah Terhadap Profitabilitas Bank Syariah (Studi Kasus pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk.).

0 3 15

PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, PEMBIAYAAN MUSYARAKAH DAN PEMBIAYAAN MUDHARABAH Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan Musyarakah Dan Pembiayaan Mudharabah Terhadap Profitabilitas Bank Syariah (Studi Kasus pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk.).

0 2 15

PEMBIAYAAN BERDASARKAN PRINSIP BAGI HASIL (MUDHARABAH) PADA BANK MUAMALAT CABANG PADANG.

0 0 6

ANALISIS PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN PERLAKUAN AKUNTANSINYA PADA BANK SYARIAH (STUDI KASUS PADA PT. BANK MUAMALAT INDONESIA TBK. CABANG SURABAYA) - Perbanas Institutional Repository

0 0 22