31
dengan mengukur korelasi antara item-item dan skor total. Pengujian reliabilitas menggunakan teknik Alpha Cronbach menghasilkan koefisien korelasi 0,929.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat adversity quotient siswa adalah tinggi, yaitu sebanyak 55 subjek 88,71, sedangkan siswa lain memiliki tingkat adversity
quotient sedang, yaitu sebanyak 7 orang 11,29, dan tidak ada siswa yang memiliki tingkat adversity quotient rendah.
F. Kerangka Pikir
DAYA JUANG
Memiliki kendali atas
masalah yang dihadapi
Tingkat Daya Juang Mengikuti Sistem Pendisiplinan di Sekolah
Tata Tertib
Mengidentifikasi penyebab masalah
dan memperbaiki kesalahan
Membatasi jangkauan
masalah dalam hidup
Memiliki pandangan
bahwa masalah akan berakhir
Endurance Reach
Origin Ownership
Control
Penyusunan Topik- topik Bimbingan
terkait Daya Juang
32
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini berisi uraian tentang jenis atau desain penelitian, waktu dan tempat penelitian, subjek penelitian, variabel penelitian dan definisi operasional, teknik
dan instrumen penelitian, validitas dan reliabilitas, serta teknik analisis data.
A. Jenis atau Desain Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian ini, maka jenis penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan menggunakan eksplanasi
deskriptif. Sugiyono 2013 mengatakan bahwa penelitian menggunakan metode kuantitatif merupakan penelitian yang mempunyai data berupa angka-angka dan
analisisnya juga menggunakan statistik, sedangkan eksplanasi deskriptif merupakan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri,
baik satu variabel atau lebih tanpa membuat perbandingan, atau penghubungan dengan variabel yang lain. Dalam penelitian ini, hal yang diteliti adalah tingkat
daya juang siswa kelas X mengikuti sistem pendisiplinan di sekolah. Untuk mengetahui tingkat daya juangnya, diperlukan skor-skor berupa angka yang
menentukan tinggi rendahnya tingkat daya juang siswa kelas X. Skor-skor
tersebut diperoleh dari jawaban siswa pada kuesioner. Eksplanasi deskriptif
digunakan untuk mendeskripsikan tingkat daya juang siswa kelas X tersebut
dalam mengikuti sistem pendisiplinan di sekolah.
33
B. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini berlangsung pada semester genap tahun ajaran 20162017. Pengambilan data dilaksanakan pada tanggal 29 April dan 8 Mei 2017. Tempat
pengambilan data penelitian ini adalah SMK Penerbangan AAG Adisutjipto Yogyakarta.
C. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Penerbangan AAG Adisutjipto Yogyakarta Tahun Ajaran 20162017. Kelas X SMK Penerbangan
AAG Adisutjipto Yogyakarta terdiri atas 13 kelas dengan jumlah siswa keseluruhan 455. Pada penelitian ini, diambil 89 siswa yang menjadi sampel dari
keseluruhan siswa. Siswa-siswa yang menjadi sampel tersebut diperoleh secara acak dari tiga kelas X dari 13 kelas yang ada. Pengambilan sampel dilakukan
dengan menggunakan teknik probability sampling, yaitu simple random sampling. Teknik ini digunakan untuk pengambilan sampel dari populasi yang dilakukan
secara acak. Adapun rincian jumlah sampel adalah sebagai berikut.
Tabel 3.1 Jumlah Sampel Siswa Kelas X SMK Penerbangan AAG Adisutjipto
Yogyakarta NO
Kelas Jumlah
1 X-3
26 2
X-5 29
3 X-7
34
Total 89