BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan sebuah model Studi Kasus. Metode penelitian kualitatif adalah salah satu metode yang digunakan peneliti
dalam ilmu sosial, dengan penekanan objek penelitinya terhadap keunikan manusia atau gejala sosial yang tidak dapat di analisa dengan metode statistik Sumber:
http:yaniqiute.wordpress.com20130412metode-penelitian-kualitatif, Diakses
pada tanggal 8 November 2013 Pukul 14.10 WIB. Strauss dan Corbin menyebutkan bahwa Penelitian kualitatif adalah jenis
penelitian yang menghasilkan penemuan-penemuan yang tidak dapat dicapai diperoleh dengan menggunakan prosedur-prosedur statistik atau cara-cara lain dari
kuantifikasi pengukuran. Pendekatan kualitatif secara umum dapat digunakan untuk penelitian tentang kehidupan masyarakat, sejarah, tingkah laku, fungsionalisasi
organisasi, aktivitas sosial, dan lain-lain. Salah satu alasan menggunakan pendekatan kualitatif adalah pengalaman para peneliti dimana metode ini dapat digunakan untuk
menemukan dan memahami apa yang tersembunyi dibalik fenomena yang kadangkala merupakan sesuatu yang sulit untuk dipahami Sumber:
http:fatonipgsd071644221.wordpress.com20091220penelitiankualitatif, Diakses pada tanggal 8 November 2013, Pukul 12.20 WIB.
Studi Kasus adalah metode penelitian yang menggunakan berbagai sumber data sebanyak mungkin data yang bisa digunakan untuk meneliti, menguraikan, dan
menjelaskan secara komprehensif berbagai aspek individu, kelompok, suatu program, organisasi atau peristiwa secara sistematis. Tujuannya untuk mempelajari
Universitas Sumatera Utara
secara mendalam mengenai keadaan kehidupan korban pada saat sekarang dengan latar belakangnya dalam interaksi dengan lingkungannya dari suatu unit sosial.
Sumber: http:repository.usu.ac. idbitstream12345678929067 3Chapter20III- V.pdf, Di Akses pada tanggal 9 November 2013, Pukul 14.07 WIB.
Penelitian ini diharapkan agar penulis mampu dalam menggambarkan secara jelas dan mendalam mengenai Peranan Yayasan Pusaka Indonesia Dalam Proses
Pendampingan Anak Yang Menjadi Korban Eksploitasi Seksual yang didampingi oleh Yayasan Pusaka Indonesia Provinsi Sumatera Utara.
3.2 Lokasi Penelitian