88
Tabel 15. Hasil Uji Regresi Hipotesis 1
Variabel Konstanta
Koefisien Regresi Nilai t
t
hitung
t
tabel
Sig. Komite Audit-CSR
0,246 0,043
3,249 1,992
0,002 Sumber: Data sekunder diolah 2016
a. Persamaan Regresi
Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat nilai konstanta sebesar 0,246 dan koefisien regresi Ukuran Komite Audit terhadap Tingkat Pengungkapan CSR sebesar
0,043. Dari hasil tersebut, dapat dibuat persamaan regresi sebagai berikut: Y = 0,246 + 0,043 X1
Berdasarkan hasil perhitungan regresi linier sederhana yang ditunjukkan pada tabel di atas dapat diketahui nilai konstanta sebesar 0,246 menunjukkan bahwa
besarnya Tingkat Pengungkapan CSR Y sebesar 0,246 tanpa dipengaruhi oleh Ukuran Komite Audit X = 0. Ukuran Komite Audit X
1
mempunyai pengaruh yang positif dengan Tingkat Pengungkapan CSR, dengan koefisien regresi sebesar 0,043.
Dengan adanya pengaruh yang positif ini, berarti bahwa antara Ukuran Komite Audit X
1
dan Tingkat Pengungkapan CSR menunjukkan pengaruh yang searah. Ukuran Komite Audit X
1
yang semakin meningkat mengakibatkan Tingkat Pengungkapan CSR juga meningkat, begitu pula dengan Ukuran Komite Audit X
1
yang semakin menurun maka Tingkat Pengungkapan CSR juga akan menurun.
89
b. Uji Signifikasi Regresi Sederhana Uji-t
Uji signifikansi dapat dilakukan dengan membandingkan t hitung dengan t tabel. Uji signifikansi dapat pula dilakukan dengan membandingkan nilai probabilitas
signifikansi yang sebelumnya telah ditentukan yaitu 0,05. Hasil uji t pada variabel Ukuran Komite Audit menunjukkan hasil t hitung sebesar 3,249 jika dibandingkan
dengan t tabel pada tingkat signifikansi 0,05 yaitu 1,992 maka nilai t hitung lebih besar dari t tabel 3,249 1,992. Nilai probabilitas signifikansi sebesar 0,002 yang
nilainya lebih kecil dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara Ukuran Komite Audit secara parsial terhadap Tingkat
Pengungkapan CSR. Dengan demikian maka hipotesis pertama yang menyatakan “Ukuran Komite Audit berpengaruh positif terhadap Tingkat Pengungkapan
Corporate Social Responsibility”, dapat diterima.
c. Koefisien Determinasi R
2
Tabel 16. Koefisien Determinasi Ukuran Komite Audit
Variabel R
R2 Adjusted R2
Komite Audit 0,353
0,125 0,113
Sumber: Data sekunder diolah 2016 Koefisien determinasi pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan
model dalam menerangkan variasi variabel independen. Nilai koefisien determinasi adalah antara 0 dan 1. Berdasarkan tabel di atas, diketahui nilai koefisien determinasi
sebesar 0,125. Hal ini berarti Tingkat Pengungkapan CSR perusahaan pertambangan,