melanjutkan studi ke perguruan tinggi SMK Muhammadiyah 3 Kulon Progo, dapat diduga predictor yang mempengaruhi minat melanjutkan
studi ke perguruan tinggi adalah fasilitas belajar, dan komunitas teman sebaya. Keseluruhan faktor tersebut mempunyai kaitan yang sangat erat
antara variabel satu dengan variabel lainnya.
X1
Y
X2
Gambar 2.1 Bagan hubungan antar variabel Keterangan :
X1 = Fasilitas Belajar X2 = Komunitas teman sebaya
Y = Minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi
D. Hipotesis penelitian
Hipotesis pada penelitian ini adalah: 1.
Terdapat hubungan positif antara fasilitas belajar dengan minat siswa SMK Muhammadiyah 3 Kulon Progo untuk melanjutkan ke jenjang
perguruan tinggi. 2.
Terdapat hubungan positif antara komunitas teman sebaya belajar dengan minat siswa SMK Muhammadiyah 3 Kulon Progo untuk melanjutkan ke
jenjang perguruan tinggi. 3.
Terdapat hubungan positif antara fasilitas belajar, dan komunitas teman sebaya dengan minat siswa SMK Muhammadiyah 3 Kulon Progo untuk
melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.
BAB III METODE PENELITIAN
A.Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis expost facto. Ragam penelitian ini adalah penelitian yang terstruktur yang dimulai dari
pengajuan hipotesis. Penelitian korelasional untuk mengetahui bagaimana faktor-faktor fasilitas belajar X
1
, dan komunitas teman sebaya X
2
berhubungan dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi Y. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan angket, observasi dan
dokumentasi. Analisis korelasi digunakan untuk mengetahui prediktor yang paling kuat dan prediktor yang paling lemah diantara variabel bebas terhadap
variabel terikat.
B.Definisi Operasional Variabel Penelitian
Berdasarkan teori-teori yang telah dikemukakan, maka definisi operasional masing-masing variabel penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah Minat siswa melanjutkan ke
jenjang perguruan tinggi Y. Minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi merupakan minat
yang dimiliki oleh siswa yang membuat dirinya mempunyai perasaan senang, tertarik dan mendorong dirinya untuk melanjutkan studi ke
perguruan tinggi. Minat ini ada ketika adanya keinginan dari siswa untuk