Mekanisme Penyusunan APBD LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 10 AGUSTUS - 12 SEPTEMBER 2015 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JL. KH. AHMAD DAHLAN 130 YOGYAKARTA.
vi. Rencana kerja dan anggaran disampaikan kepada pejabbat pengelola keuangan daerah sebagai bahan penyusunan rancangan peraturan dearah tentang APBD
tahun berikutntya. vii. Ketentuan lebih lanjut mengenai penyusunan rencana kerja dan anggaran satuan
kerja perangkat daerah diatur dengan peraturan daerah. viii. Pemerintah daerah mengajukan rancangan undang-undang tentang APBD,
disertai nota keuangan dan dokumen-dokumen pendukungnya kepada DPRD pada bulan oktober tahun sebelumnya.
ix. Pembahasan rancangan undang-undang tentang APBD dilakukan sesuai undang-undang yang mengatur susunan dan kedudukan DPRD.
x. DPR dapat mengajukan usul yang mengakibatkan perubahan jumlah penerimaan dan pengeluaran dalam RUU tentang APBN.
xi. Pengambilan keputusan oleh DPRD mengenai rancangan undang-undang tentang APBD dilakuka selambat-lambatnya satu bulan sebelum tahun anggaran
yang bersangkutan dilaksanakan. xii. APBD yang disetujui oleh DPRD terinci sampai dengan unit organisasi, fungsi,
program, kegiatan dan jenis belanja. xiii. Apabila DPRD tidak menyetujui rancangan undang-undang, pemerintah pusat
dapat melakukan pengeluaran setinggi-tingginya sebesar angka APBD tahun anggaran sebelumnya.