Data pendapatan nasional biasanya dibuat saetiap tahun sekali sehingga dapat digunakan untuk membandingkan perekonomian suatu negara
dari tahun ke tahun. c. Membandingkan perekonomian antarnegaraantardaerah.
Data pendapatan nasional yang biasanya dibuat setiap setahun sekali dapat digunakandimanfaatkan sebagai alat untuk membandingkan
perekonomian suatu negara dari tahun ke tahun. d. Menjadi sumber informasi bagi pemerintah.
Data pendapatan nasional juga dapat digunakan untuk menilai efektivitas kebijakan-kebijakan yang telah diambil pemerintah.
e. Merumuskan kebijakan pemerintah. Perhitungan pendapatan nasional juga dapat digunakan untuk
membantu merumuskan kebijakan pemerintah.
3. Komponen-Komponen Pendapatan Nasional
a Produk Domestik Bruto PDB atau Gross Domestic Product GDP Produk Domestik Bruto adalah nilai seluruh produksi barang dan jasa
yang dihasilkan oleh unit-unit produksi di suatu negara selama satu tahun, baik oleh perusahaan nasional maupun perusahaan asing yang
berada di negara tersebut. Jadi pendapatan dari penduduk suatu negara yang berada diluar negeri tidak diperhitungkan.
b Produk Nasional Bruto PNB atau Gross National Bruto GNP Produk Nasional Bruto dihitung menjumlahkan nilai barang dan jasa
yang dihasilkan oleh warga negara tersebut baik yang tinggal di dalam maupun di luar negeri tetapi tidak termasuk hasil produksi perusahaan
asing yang beroperasi di dalam negeri. Perhitungan PNB : PNB = PDB – PPA – PPDL
Keterangan : PDB = Produk domestik bruto PPA = Produksi perusahaan asing di
dalam negeri PPDL = Produksi perusahaan domestik
di luar negeri
c Produk Nasional Neto PNN atau National Neto Product NNP Produk Nasional Net adalah pendapatan nasional yang mana dalam
perhitungannya adalah hasil dari PDB dikurangi depresiasi, karena dalam suatu pasar setiap harga barang mengandung nilai depresiasi
penyusutan Perhitungan PNN : PNN = PNB
– Depresiasi
Keterangan : PNN = Produk Nasional Neto
PNB = Produk Nasional Bruto d Pendapatan Nasional Bersih PNB atau Net National Income NNI
Pendapatan Nasional Bersih adalah seluruh pendapatan yang diterima masyarakat sebagai balas jasa faktor produksi selama satu tahun setelah
dikurangi pajak tidak langsung indirect tax.
Pendapatan Nasional Bersih dapat dilihat dari dua sisi : Dari sisi pendapatan, pendapatan yang dihitung menurut jumlah
balas jasa yang diterima oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi.
Dari sisi produksi, sejumlah nilai bersih barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara.
Perhitungan NNI : NNI = PNN
– pajak tidak langsung
Keterangan : NNI = Pendapatan Nasional Neto
PNN= Produk Nasional Neto e Pendapatan Perorangan atau Personal Income PI
Pendapatan Perseorangan adalah seluruh pendapatan yang benar-benar diterima oleh masyarakat. Jenis pendapatan yang tidak termasuk dalam
pendapatan nasional adalah pendapatan pribadi. Perhitungan Pendapatan Pribadi :
PI=NNI-laba ditahan+iuran jaminan sosial+asuransi+ transfer
payment Keterngan :
a. Laba ditahan adalah keuntungan yang tidak dibagikan atau
keuntungan yang ditujukan untuk : i
Cadangan perluasan perusahaan ii
Menjaga agar modal pokok besarnya tetap, dan iii
Cadangan untuk membayar utang. b. Iuran jaminan sosial dari perusahaan, misalnya tunjangan
pendidikan, tunjangan kesehatan, dan lain-lain c.
Transter payment Tr atau pembayaran pindahan adalah pendapatan yang diterima bukan sebagai balas jasa atas faktor-
faktor produski melainkan hanya pemindahan pendapatan, contohnya pembayaran uang pensiun kepada veteran atau
pemberian uang saku dari orang tua kepada anaknya.
f Pendapatan Perseorangan Siap Konsumsi Pendapatan yang digunakan individu, baik untuk membiayai
konsumsinya maupun
untuk ditabung.
Besarnya pendapatan
perseorangan siap dikonsumsi adalah pendapatan perseorangan dikurangi pajak penghasilan.
Perhitungan Pendapatan Perseorangan Siap Konsumsi
PPSK = Pendapatan perseorangan-pajak penghasilan 4.
Metode Perhitungan Pendapatan Nasional
a Pendapatan Nasional dari Pendekatan Produksi Product Approach