Pengertian Pajak LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 10 AGUSTUS - 12 SEPTEMBER 2015 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JL. KH. AHMAD DAHLAN 130 YOGYAKARTA.

 Sebagai sumber pendapatan negara, pajak berfungsi untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran negara. Untuk menjalankan tugas-tugas rutin negara dan melaksanakan pembangunan, negara membutuhkan biaya. Biaya ini dapat diperoleh dari pemungutan pajak. b. Fungsi Mengatur Regulerend  Pajak dapat digunakan untuk mengatur kegiatan ekonomi secara umum, misalnya pemerintah menaikkan pajak impor, dengan tujuan untuk meningkatkan daya saing produk-produk dalam negeri serta pendapatan dari pajak perdagangan internasional. c. Fungsi Stabilitas  Dengan adanya pajak, pemerintah memiliki dana untuk menjalankan kebijakan yang berhubungan dengan stabilitas harga sehingga inflasi dapat dikendalikan. Hal ini dapat dilaksanakan antara lain dengan jalan mengatur peredaran uang di masyarakat, pemungutan pajak, serta penggunaan pajak yang efektif dan efisien. d. Fungsi Redistribusi Pendapatan Pajak yang telah dipungut oleh negara akan digunakan untuk membiayai semua kepentingan umum, termasuk juga untuk membiayai pembangunan sehingga dapat untuk membuka kesempatan kerja yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.  Manfaat Pemungutan Pajak yaitu : a. Membiayai Pengeluaran Negara. Pajak memiliki manfaat dengan membiayai pengeluaran negara yang bersifat self liquiditing, contohnya pengeluaran untuk proyek produktif barang ekspor. b. Membiayai Pengeluaran Produktif. Pajak dapat membiayai pengeluaran produktif dimana pengeluaran produktif adalah pengeluaran yang memberikan keuntungan ekonomis bagi masyarakat seperti pengeluaran untuk pengairan dan pertanian. c. Membiayai pengeluaran yang bersifat self liquiditing dan tidak reproduktif yang contohnya adalah pengeluaran untuk pendirian monumen dan objek rekreasi. d. Membiayai pengeluaran yang tidak produktif dimana contohnya adalah pengeluaran untuk membiayai pertahanan negara atau perang dan pengeluaran untuk penghematan di masa yang akan datang yaitu pengeluaran bagi yatim piatu.

3. Perbedaan Pajak Dengan Pungutan Resmi Lainnya

Dokumen yang terkait

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 10 AGUSTUS - 12 SEPTEMBER 2015 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JL. KH. AHMAD DAHLAN 130 YOGYAKARTA.

0 1 79

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 11 AGUSTUS - 11 SEPTEMBER 2015 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JL. KH. AHMAD DAHLAN 130 YOGYAKARTA.

0 0 167

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 10 AGUSTUS - 12 SEPTEMBER 2014 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JL. KH. AHMAD DAHLAN 130 YOGYAKARTA.

0 0 129

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 10 AGUSTUS - 12 SEPTEMBER 2015 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JL. KH. AHMAD DAHLAN 130 YOGYAKARTA.

0 2 290

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) Nama Lokasi : MAN Yogyakarta II Alamat : Jalan KH. Ahmad Dahlan 130, Yogyakarta 10 Agustus -12 September 2015.

0 5 188

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 10 AGUSTUS – 12 SEPTEMBER 2015 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JALAN KH. A. DAHLAN 130 YOGYAKARTA KP. 55261.

0 19 286

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 11 AGUSTUS - 11 SEPTEMBER 2015 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JL. KH. AHMAD DAHLAN 130 YOGYAKARTA.

0 4 263

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 10 AGUSTUS – 12 SEPTEMBER 2015 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JL. KHA DAHLAN 130 YOGYAKARTA.

0 0 108

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 10 AGUSTUS - 12 SEPTEMBER 2014 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JL. KH. AHMAD DAHLAN 130 YOGYAKARTA.

0 0 33

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PERIODE 11 AGUSTUS - 11 SEPTEMBER 2015 LOKASI MAN YOGYAKARTA II JL. KH. AHMAD DAHLAN 130 YOGYAKARTA.

0 0 33