c. With Holding System Sistem pemungutan pajak ini memberi wewenang kepada pihak ketiga
bukan fiskus maupun wajib pajak untuk menentukan pajak yang terutang oleh wajib pajak. Ciri-cirinya adalah wewenang menentukan
besarnya pajak terutang ada pada pihak ketiga.
8. Alur Administrasi Perpajakan Di Indonesia
a. Wajib pajak menyerahkan Surat Setoran Pajak SSP lembar 1-4 ke bank atau kantor pos.
b. SSP lembar 1 dan 3 yang telah divalidasi oleh bank atau kantor pos dikembalikan ke wajib pajak.
c. Bank atau kantor pos menyalurkan SSP lembar 3 ke Kantor Pelayanan Pajak KPP melalui Kantor Pusat Perbendaharaan Negara KPPN.
d. Wajib pajak melaporkan surat pemberitahuan dan SSP lembar 3 ke KPP. e. Wajib pajak memberi bukti penerimaan surat.
9. Objek Dan Cara Pengenaan Pajak
Objek pajak adalah a. Pajak penghasilan PPh
Menurut ketentuan UU No. 7 Tahun 1983 yang telah diperbaharui oleh UU No. 36 Tahun 2008 pasal 4 ayat 1 yang termasuk dalam penghasilan
adalah:
Penggantian atau imbalan berkenaan dengan pekerjaan atau jasa yang diterima atau diperoleh termasuk gaji, upah, tunjangan,
honorarium, komisi, bonus, gratifikasi, uang pensiun, atau imbalan dalam bentuk lainnya kecuali ditentukan lain dalam undang-
undang ini.
Hadiah dari undian atau pekerjaan atau kegiatan, dan penghargaan. Laba usaha.
Keuntungan karena penjualan atau karena pengalihan harta. Penerimaan kembali pembayaran pajak yang telah dibebankan
sebagai biaya dan pembayaran tambahan pengembalian pajak. Bunga termasuk premium, diskonto, dan imbalan karena jaminan
pengembalian utang. Dividen, dengan nama dan dalam bentuk apapun, termasuk dividen
daari asuransi kepada pemegang polis, dan pembagian sisa hasil usaha koperasi.
Royalty atau imbalan atas penggunaan hak.
Sewa dan penghasilan lain sehubungan dengan penggunaan harta. Penerimaan atau perolehan pembayaran berkala.
Keuntungan karena pembebasan utang, kecuali sampai dengan
jumlah tertentu yang ditetapkan dengan peraturan pemerintah. Keuntungan selisih kurs mata uang asing.
Karena penilaian kembali aktiva Premi asuransiIuran yang diterima atau diperoleh perkumpulan
dari anggotanya yang terdiri dari wajib pajak yang menjalankan usaha
atau pekerjaan bebas
Tambahan kekayaan netto yang berasal dari penghasilan yang belum dikenakan pajak
Penghasilan dari usaha berbasis syariah, Imbalan bunga sebagaimana dimaksud dalam undang-undang yang
mengtur mengenai ketentuan umum dan tata cara perpajakan, Surplus Bank Indonesia.
b. Pajak pertambahan nilai PPN
Objek pajak PPN sesuai dengan pasal 4 UU No. 8 tahun 1984 sebagaimana telah diubah terakhir dengan UU No. 18 tahun 2000 adalah :
Penyerahan barang kena pajak di dalam daerah pabean yang dilakukan oleh pengusaha dengan syarat :
Barang berwujud atau tidak berwujud yang diserahkan merupakan barang kena pajak
Penyerahan dilakukan di dalam daerah pabean Penyerahan dilakukan dalam rangka kegiatan usaha atau
pekerjaannya. Impor barang kena pajak
Penyeraan barang kena pajak yang dilakuka di dalam daerah pabean oleh pengusaha dalam syarat :
Jasa yang diserahkan merupakan jasa kena pajak, Penyerahan yang dilakukan harus di dalam daerah pabean,