B u k u A j a r
49
e. Pendekatan yang Berpusat pada Masalah Problem-Centered
Approach
Dilakukan dengan cara mengidentifikasi berbagai masalah kurikulum secara khusus. Para guru diminta berbagi masalah-masalah, keinginan
atau harapan, dan kesulitan-kesulitan yang mereka hadapi dalam mata pelajaran. Untuk mempelajari masalah dan keinginan para guru,
pengembang kurikulum perlu melakukan penelitian yang bersifat stimulatif dan mendorong guru untuk memberikan informasi yang
objektif. Melalui pendekatan ini guru akan merasa dihargai sebagai salah satu pelaksana kurikulum karena pendapat mereka dijadikan
bahan pertimbangan kurikulum Arifin, 2014.
f. Pendekatan Terpadu
Pendekatan ini bertitik tolak dari suatu keseluruhan atau satu kesatuan yang merupakan suatu totalitas yang memliki makna sendiri yang
bermakna dan berstruktur. Pendekatan terpadu adalah pendekatan yang memadukan keseluruhan bagian dan indikator-indikatornya
dalam suatu bingkai kurikulum untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Oemar Hamalik, pendekatan terpadu memiliki ciri khas,
yakni memadukan pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam institusionalisasi, profesionalisasi, sosialisasi, kultur nasional, ekologi,
dan futurologi Arifin,2014.
Dalam studi tentang kurikulum terdapat juga dua pendekatan popular, yaitu pendekatan sentralisasi dan pendekatan desentralisasi. Pendekatan
sentralisasi, yaitu pendekatan dengan sistem komando dari atas ke bawah. Sedangakan pendekatan desentralisasi yaitu suatu pendekatan
yang dimulai dari akar rumput, dalam hal ini adalah guru sebagai ujung tombak pengembang kurikulum di tingkat sekolah.
6.5 Evaluasi
Untuk lebih memahami terkait dengan perkembangan kurikulum dari masa ke masa, Kerjakan pertanyaan di bawah ini:
1. Jelaskan prinsip-prinsip pengembangan kurikulum
2. Analisis prinsip pengembangan salah satu kurikulum di
Indonesia 3. Identifikasi pendekatan pengembangan kurikulum
4. Analisis pendekatan yang melandasi pengembangan salah satu
kurikulum di Indonesia
B u k u A j a r
50