Pertanyaan Penelitian Tujuan dan Manfaat Penelitian

Satya Nugraha yang melihat kepentingan Jepang pada Kepulauan Senkaku, sedangkan penelitan pada skripsi ini melihat kepentingan AS pada transfomasi militer Jepang, di mana konflik Kepulauan Senkaku hanya sebagai faktor pendorong Jepang melakukan transformasi militer. Skripsi Satya Nugraha juga menggunakan konsep kepentingan nasional seperti dengan penelitian skripsi ini. Perbedaan kerangka pemikiran yang digunakan penulisan skripsi ini dengan Satya Nugraha pada penggunaan konsep Sengketa Internasional. Kemudian skripsi dari Mahasiswi FISIP Jurusan Hubungan Internasional, Universitas Indonesia tahun 2008 yang bernama Rosy Handayani, dengan judul “Transformasi Pertahanan Jepang Pasca Perang Dingin 1990-2007”. Skripsi Rosy Handayani ini merupakan bentuk penelitian dengan tema yang lebih detail membahas masalah perubahan pertahanan dan keamanan Jepang dengan periodisasi yang cukup panjang, yaitu pasca Perang Dingin sampai era modern Jepang tahun 2007. Dalam penelitian ini Rosy Handayani melihat kebijakan strategis Jepang pasca Perang Dingin 1990-2007 sebagai bentuk adaptasi Jepang terhadap tuntutan internal dan eksternal negaranya. Rosy Handayani juga menyatakan bahwa Jepang memandang adanya indikasi dari negara-negara di sekitar untuk mengembangkan pertahanan negara mereka. Dalam mempertimbangkan masalah keamanan Jepang perlu juga mempertimbangkan kondisi Jepang yang ada, termasuk di dalamnya keterbatasan Jepang dalam masalah strategi militer Handayani 2008. Terdapat perbedaan yang signifikan dibandingkan dengan penelitian yang dilakukan Rosy Handayani, yaitu penelitian pada skripsi ini lebih fokus pada kepentingan nasional Amerika Serikat dibalik perubahan signifikan Jepang dalam bidang pertahanan. Momentumnya saat Jepang mengeluarkan kebijakan perubahan status Badan Pertahanan menjadi Kementerian Pertahanan, serta saat white paper Jepang pada tahun 2010 yang mengeluarkan kebijakan berupa The National Defense Program Guidelines NDPG yang tentu pada penelitian Rosy Handayani belum tercantum. Berbeda dengan skripsi ini, Rosy Handayani menggunakan konsep Security Dilemma dan Deterrence dalam penulian skripsinya. Selanjutnya tulisan oleh Robyn Lim 2002 yang berjudul “Limits of U.S.- Japan alliance” dalam jurnal Far Eastern Economic Review Volume 165, dalam tulisan ini dijelaskan bagaimana aliansi militer AS-Jepang memiliki kelemahan karena Jepang masih bersandar pada Konstitusi 1947 yang melarang Jepang untuk terlibat dalam aktivitas menggunakan militer. Dalam tulisan ini juga dijelaskan bahwa AS harus melakukan strategi deterrence terhadap Tiongkok dan Korea Utara walaupun aliansi militer bersama Jepang dinilai masih kurang dari beberapa segi, seperti unit senjata militer, doktrin militer dan perjanjian militer yang masih lemah. Lim mengatakan masih perlu adanya perbaikan dalam kerjasama militer AS-Jepang dalam merespon Tiongkok dan Korea Utara Lim 2002. Perbedaan rujukan ini dengan skripsi Rosy Handayani terdapat pada periode penelitian, di mana tulisan ini meniliti pada tahun 2002 yang memang belum terjadinya revisi Security Consultative Commitee atau SCC antara AS- Jepang. Sedangkan penelitan skripsi ini pada periode 2006-2012, aliansi militer AS-Jepang telah merevisi Joint Statement aliansi pada 2005, 2006, 2012. Revisi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Karakteristik Sosial Ekonomi Terhadap Sikap Petani Dalam Penerapan Padi Sawah SRI (System of Rice Intensification)

4 102 81

Analisis Komparasi Pendapatan Petani Sistem Tanam SRI (System of Rice Intensification) Dengan Petani Sistem Tanaman Legowo (Studi Kasus: Desa Pematang Setrak, Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai)

2 84 123

Studi Pelaksanaan Program SRI (System of Rice Intensification) Petani Pemula dan Petani Berpengalaman(Studi Kasus: Desa Aras, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara)

0 40 81

ENGARUH PERBEDAAN SISTEM TANAM KONVENSIONAL DENGAN SRI (System of Rice Intensification ) TERHADAP DOMINANSI GULMA DAN HASIL TANAMAN PADI

3 31 15

Motivasi petani dalam menerapkan metode SRI (System of Rice Intensification): studi kasus di Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya

0 10 118

KARAKTER MORFOLOGI PADI PADA PERTANAMAN DENGAN PENDEKATAN SRI (System of Rice Intensification) Morphological characters of rice under System of Rice Intensification

0 0 11

Kajian Peran Serta Petani Terhadap Penyesuaian Manajemen Irigasi untuk Usaha Tani Padi Metode SRI (System of Rice Intensification) di Petak Tersier Daerah Irigasi Cirasea, Kabupaten Bandung, Jawa Barat

0 1 16

Pengaruh Karakteristik Sosial Ekonomi Terhadap Sikap Petani Dalam Penerapan Padi Sawah SRI (System of Rice Intensification)

0 0 10

Pengaruh Karakteristik Sosial Ekonomi Terhadap Sikap Petani Dalam Penerapan Padi Sawah SRI (System of Rice Intensification)

0 0 17

Analisis Komparasi Pendapatan Petani Sistem Tanam SRI (System of Rice Intensification) Dengan Petani Sistem Tanaman Legowo (Studi Kasus: Desa Pematang Setrak, Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai)

0 1 46