56
F. Kerangka Berpikir
Gaya belajar auditori Belajar
aktivitas membaca
- Denyut nadi dan tekanan darah
menurun -
Gelombang otak melambat -
Otot-otot rileks
Dengan iringian musik tanpa iringan musik
- Denyut nadi dan tekanan darah
meningkat -
Gelombang otak semakin cepat -
Otot-otot menegang
Musik Baroque
penggunaan melodi yangekspresif
menggunakan bass secara kuat
irama ketukan yang hampir sama dengan
jantung manusia dalam keadaan normal
menyimbangkan otak kiri dan otak kanan Musik jazz
suara yang lembut dan enak didengar
adanya percampuran irama dan melodi dari genre musik
blues, gospel, RB, pop, dan rock
tidak hanya menggunakan bass namun juga menggunakan keyboard electric,
Mengikuti pola peningkatan otak,
Mampu menaikkan semangat mood membaik
pendengaran. dan memberi ketenangan bagi indera pendengaran
Berdampak:
konsentrasi meningkat sehingga dapat mengingat, memanggil kembali dan
memahami sesuatu informasi
Prestasi Belajar lebih tinggi Berdampak:
Konsentrasi meningkat sehingga dapat mengingat,
memanggil kembali dan memahami sesuatu informasi
lebih bersemangat mood membaik
Prestasi Belajar lebih tinggi Prestasi Belajar lebih rendah
57
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Penelitian ini menggunakan desain penelitian multiple groups design postest only karena
memiliki lebih dari dua kelompok subjek dan masing-masing kelompok diberi perlakuan yang berbeda
Myers, A., Hansen, C.H , 2002. Pada
desain ini tanda X untuk variabel bebas yang dimanipulasi, dan O
2
sebagai tanda posttest yaitu varibel tergantung setelah diberi perlakuan Seniati, L.,
Yulianto, A., dan Setiadi B.N., 2011. Multiple groups design postest only
R KK -X O
R KE
1
X O
R KE
2
X O
Subjek n
Kelompok Kontrol KK
Kelompok Eksperimen 1 KE1
Kelompok Eksperimen 2 KE2
-X O
X O
X O
n1 n2
n3
n11
58
Keterangan : R KK : Randomisasi Kelompok Kontrol tanpa perlakuan
R KE
1
: Randomisasi Kelompok Eksperimen 1 Musik Baroque R KE
2
: Randomisasi Kelompok Eksperimen 2 Musik Jazz O : Pengukuran prestasi belajar mahasiswa sesudah perlakuan.
X : Pemberian perlakuan -X : Tanpa perlakuan.
B. Identifikasi Variabel Penelitian
1. Variabel tergantung adalah prestasi belajar
2. Variabel bebas adalah musik, yaitu musik baroque dan musik jazz
C. Definisi Operasional
1. Prestasi Belajar
Prestasi belajar adalah hasil yang diperoleh seseorang setelah melakukan aktivitas belajar dan dinyatakan dalam bentuk nilai angka atau
huruf. Prestasi belajar secara keseluruhan diukur melalui tes prestasi belajar yang disusun berdasarkan kawasan kognitif pada tingkatan:
a Mengingat, yaitu mampu memanggil kembali dan menunjukkan
kembali hal yang telah dipelajari. b
Memahami, yaitu mampu menjelaskan dan mendefinisikan suatu makna dari materi yang dipelajari.
59
2. Musik
Musik adalah bunyi yang memilki pola yang teratur dan merdu yang berasal dari suara manusia maupun alat musik yang mengandung
ritme dan harmoni serta tidak mengenal batasan-batasan bagi pendengar. Dua jenis musik yang digunakan adalah musik baroque dan musik jazz.
Musik baroque adalah musik yang memiliki karakteristik dengan penggunaan melodi yang ekspresif dan penggunaan bass yang kuat.
Musik baroque memiliki irama dengan ketukan yang hampir sama dengan detak jantung manusia dalam keadaan normal.
Musik smooth jazz adalah musik memilliki karakteristik
suara yang lembut dan enak didengar
, percampuran irama dan melodi dari genre
musik blues, gospel, RB, pop, dan rock ,
tidak hanya menggunakan bass namun juga menggunakan keyboard electric. Smooth jazz menggunakan
pola irama yang hampir sama dengan pola peningkatan otak sehingga mampu membuat seseorang dalam keadaan rileks dan menaikan semangat
seseorang. Musik baroque dan musik smooth jazz yang digunakan memiliki
ketukan 55-70 bpm karena musik dengan ketukan ini mampu membawa seseorang pada kondisi alfa, yaitu kondisi rileks tapi waspada.