Prestasi belajar Prestasi belajar

14

3. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar

Suryabrata 1983 menuliskan empat hal yang mempengaruhi prestasi belajar, sebagai berikut: a. Bahan yang dipelajari merupakan “input” pokok dalam belajar Bahan pelajaran menentukan bagaimana proses belajar terjadi, dan bagaimana hasil yang diharapkan. Perbedaan tersebut menyebabkan konsep yang berbeda mengenai berbagai hal yang bersangkutan dalam belajar. Taraf kesukaran serta kompleksitas hal yang dipelajari memiliki pengaruh besar terhadap proses dan hasil belajar, misal: 1 Belajar bahasa verbal learning; 2 Belajar serangkaian huruf tanpa arti nonsense, syllable learning 3 Belajar serangkaian bahan serial learning. b. Faktor-faktor lingkungan Faktor-faktor lingkungan dikelompokkan menjadi dua, yaitu: 1 Lingkungan alami Lingkungan alami, seperti keadaan suhu dan kelembaban udara berpengaruh terhadap proses dan prestasi belajar seseorang. Waktu belajar juga turut mempengaruhi proses belajar. 2 Lingkungan sosial Lingkungan sosial yang dimaksud adalah faktor manusia. Seseorang yang sedang belajar cenderung terganggu apabila orang lain berjalan-jalan di sekitar tempat belajar, keluar masuk PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15 kamar, atau mengobrol di dekat tempat belajar itu sendiri. Orang lain juga tidak hadir secara langsung representasi, seperti foto dan tulisan. Suryabrata 1984 menjelaskan bahwa suara mesin pabrik dan suara kendaraan merupakan faktor-faktor sosial yang menganggu proses belajar dan prestasi belajar. Faktor-faktor tersebut cenderung menganggu konsentrasi sehingga perhatian tidak ditujukan kepada hal yang dipelajari. c. Faktor-faktor instrumental Faktor-faktor instrumental adalah faktor yang dirancang untuk disesuaikan dengan prestasi belajar sehingga tujuan belajar tercapai. Faktor ini berwujud faktor-faktor keras hardware, seperti gedung perlengkapan belajar dan alat-alat praktikum. Faktor-faktor lain adalah faktor lunak software, seperti kurikulum, program, dan pedoman- pedoman belajar. d. Kondisi individual mahasiswa Kondisi individual adalah faktor yang berasal dari dalam diri individu. Faktor ini dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu: 1 Kondisi fisiologis Faktor-faktor fisiologis dalam belajar berupa keadaan fisiologis, seperti keadaan jasmani yang sehat dan keadaan fungsi-fungsi fisiologis tertentu, terutama fungsi-fungsi panca indera. 16 2 Kondisi psikologis Faktor psikologis yang mempengaruhi proses belajar dan prestasi belajar adalah: i. Minat Minat mempengaruhi prestasi belajar. Seseorang yang tidak berminat untuk mempelajari sesuatu tidak berhasil dengan baik dalam belajar. ii. Kecerdasan Kecerdasan memegang peranan penting dalam keberhasilan atau kegagalan seseorang dalam belajar. Individu yang cerdas lebih mampu belajar dibandingkan individu yang kurang cerdas. iii. Bakat Belajar pada bidang yang sesuai dengan bakat yang dimiliki memperbesar kemungkinan untuk berhasil dalam belajar. iv. Motivasi Motivasi untuk belajar adalah kondisi psikologis yang mendorong seseorang untuk belajar. Penemuan-penemuan penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar meningkat jika motivasi untuk belajar bertambah. Persoalan mengenai kaitan dengan belajar adalah bagaimana mengatur motivasi agar hasil belajar optimal. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17 v. Kemampuan-kemampuan kognitif Kemampuan-kemampuan kognitif merupakan faktor penting dalam proses belajar mahasiswa. Kemampuan seseorang dalam melakukan persepsi, mengingat, dan berpikir mempengaruhi belajar. Ghufron dan Risnawati 2013 mengemukakan bahwa peningkatan prestasi belajar dicapai dengan memperhatikan beberapa faktor, sebagai berikut: a. Faktor internal Faktor internal adalah aspek yang berasal dari dalam diri individu, yang meliputi aspek perkembangan dan keunikan personal individu, seperti gaya belajar. b. Faktor eskternal Faktor eksternal adalah aspek yang berasal dari luar diri individu. Aspek eksternal adalah bagaimana lingkungan belajar dipersiapkan dan fasilitas-fasilitas diberdayakan. Penjelasan di atas mengungkapkan bahwa prestasi belajar dipengaruhi faktor internal dan eksternal: a. Faktor internal Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri individu. Faktor internal meliputi kemampuan kognitif seseorang persepsi, mengingat, dan berpikir, minat, bakat, motivasi, kecerdasan, dan gaya PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18 belajar. Faktor internal juga meliputi kesehatan jasmani dan fisiologis individu, seperti fungsi panca indera. b. Faktor eksternal Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri individu, yang meliputi: keadaan suhu, cuaca, waktu belajar, lingkungan belajar kebisingan, bahan yang dipelajari, dan fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran

4. Alat ukur tes prestasi belajar

Alat ukur penelitian adalah tes prestasi belajar. Tes prestasi belajar dibedakan dari tes kemampuan lain bila dilihat dari tujuan, yaitu mengungkap keberhasilan seseorang dalam belajar. Tes prestasi belajar adalah tes yang disusun terencana untuk mengungkap performansi maksimal subjek dalam menguasai materi yang diajarkan Azwar, 2013. Sudijono 2006 menegaskan bahwa tes prestasi belajar adalah cara atau prosedur pengukuran dan penilaian hasil belajar, yang berbentuk serangkaian tugas yang dijawab dan dikerjakan oleh subjek, sehingga berdasarkan data yang diperoleh dihasilkan nilai yang melambangkan prestasi belajar. Nilai yang diperoleh dibandingkan dengan nilai-nilai standar tertentu, atau dibandingkan dengan nilai-nilai yang berhasil dicapai oleh subjek lain. Perencanaan merupakan langkah awal dalam penyusunan tes prestasi yang memenuhi syarat dan kualitas. Pada langkah perencanaan, dipertimbangkan segala aspek yang berkaitan dengan karakteristik tes PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI