Uji Validitas Angket Uji Daya Pembeda

diwawancarai. 28 Wawancara yang dilakukan oleh peneliti yaitu wawancara tidak terstruktur yang digunakan pada studi pendahuluan pra penelitian untuk menemukan pokok permasalahan.

4. Dokumentasi

Teknik dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data berupa tulisan dan gambar. Dokumentasi berbentuk tulisan yaitu tes kemampuan berpikir kritis dan berbentuk gambar yaitu foto saat proses belajar dengan pembelajaran Socrates kontekstual.

G. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung, dan setelah selesai pengumpulan data dalam periode tertentu. 29 Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Analisis data dilakukan melalui tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Analisis data pada penelitian ini melalui tahap-tahap sebagai berikut:

1. Reduksi Data

Reduksi data merupakan proses pemilihan, pemusatan perhatian, penyederhanaan, dan transformasi data mentah di lapangan. Bila terdapat data yang valid, maka data tersebut dikumpulkan tersendiri yang mungkin 28 Hamid Darmadi, Op.Cit, h. 198. 29 Sugiyono, Op.Cit, h. 246. dapat digunakan sebagai pelengkap data atau temuan sampingan. Tahap- tahap reduksi data dalam penelitian ini meliputi: a. Mengoreksi hasil pekerjaan siswa dan membuat rekapitulasi nilai hasil tes kemampuan berpikir kritis siswa. Skor yang didapat diubah dalam bentuk presentase, berdasarkan rumus berikut: Presentase kemampuan berpikir kritis = � � � � � � x 100 Skor yang telah diubah menjadi presentase skor total siswa, maka selanjutnya siswa dikelompokkan ke dalam masing-masing lima kategori kemampuan berpikir kritis, yaitu A sangat baik, B baik, C cukup, D kurang, dan E sangat kurang. Untuk mengklasifikasi kualitas kemampuan berpikir kritis siswa, digunakan skala lima menurut Suherman dan Kusumah 1990 pada Tabel 3.5 berikut. Tabel 3.5 Kriteria Tingkat Kemampuan Siswa 30 Presentase Skor Total Siswa Kategori Kemampuan Siswa 90 ≤ A ≤ 100 A Sangat Baik 75 ≤ B 90 B Baik 55 ≤ C 75 C Cukup 40 ≤ D 55 D Kurang 0 ≤ E 40 E Sangat Kurang b. Hasil pekerjaan siswa yang akan dijadikan sebagai subjek penelitian yang merupakan data mentah ditransformasikan pada catatan sebagai bahan untuk dianalisis per indikator kemampuan berpikir kritis. 30 Lukman Hakim, Proses Belajar dan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Pembelajaran Socrates dengan Pendekatan Kontekstual, Universitas Lampung: Jurnal, 2014, h. 5.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN PEMBELAJARAN SOCRATES DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI PROSES BELAJAR DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS (Penelitian Deskriptif Kualitatif pada Siswa Kelas X SMA Negeri 17 Bandar Lampung Semester Genap Tahun P

0 16 42

PENERAPAN PEMBELAJARAN SOCRATES DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP PROSES BELAJAR DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA (Penelitian Deskriptif Kualitatif Pada Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 10 Bandar Lampung Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 7 57

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN SOCRATES KONTEKSTUAL DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 19 Bandar Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015)

3 24 67

ANALISIS DESKRIPTIF DISPOSISI BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN SOCRATES KONTEKSTUAL (Penelitian Kualitatif di SMP Al-Kautsar Bandarlampung Tahun Pelajaran 2014/2015)

2 13 89

ANALISIS SELF-EFFICACY BERPIKIR KRITIS SISWA DENGAN PEMBELAJARAN SOCRATES KONTEKSTUAL (Penelitian Kualitatif pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 19 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2014/2015)

2 27 96

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN SOCRATES KONTEKSTUAL DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA (Penelitian Kuantitatif pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 22 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2014/2015)

0 10 75

DESKRIPSI DISPOSISI BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN SOCRATES KONTEKSTUAL (Penelitian Kualitatif pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 19 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2014/2015)

3 19 81

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN SOCRATES KONTEKSTUAL DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA(Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Al-Kautsar Bandarlampung Tahun Pelajaran 2014/2015)

0 6 67

ANALISIS DESKRIPTIF SELF-EFFICACY BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN SOCRATES KONTEKSTUAL (Penelitian Kualitatif pada Siswa Kelas VII-J SMP Negeri 8 Bandarlampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015)

3 34 86

DESAIN DIDAKTIS BARISAN DAN DERET MELALUI METODE SOCRATES KONTEKSTUAL UNTUK MEMFASILITASI KEMAMPUAN DAN DISPOSISI BERPIKIR KRITIS SISWA

4 14 93