5. Dari penelitian yang pernah dilakukan diketahui bahwa setiap lokasi memiliki
ciri khas masing-masing.
1.3 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan uraian di atas maka tujuan Kajian Karakteristik Pemukim Kumuh dan Liar di Perkotaan ini adalah untuk mengkaji:
1. Karakteristik sosial ekonomi pemukim kumuh dan liar yang berdiam di
bantaran rel kereta api di perkotaan. 2.
Karakteristik sosial kemasyarakatan pemukim kumuh dan liar yang berdiam di bantaran rel kereta api di perkotaan.
1.4 Manfaat Penelitian
Dari hasil penelitian mengenai kajian karakteristik pemukim kumuh dan liar di perkotaan khususnya di bantaran rel kereta api ini diharapkan akan bermanfaat
baik untuk bidang akademis maupun untuk pemerintah kota. Dari segi teoritis diharapkan dapat memberikan sumbangan bagi ilmu
pengetahuan, karena setiap permukiman kumuh dan liar memiliki kekhasan masing-masing. Begitu pula kiranya bagi kepentingan perencanaan pembangunan
kota yang berlandaskan asas partisipasi masyarakat bottom up, kajian ini diharapkan dapat menjadi masukan dalam menangani permasalahan yang sering
timbul ketika pelaksanaan relokasi yakni dalam usaha memenuhi kebutuhan permukiman yang lebih realistis, manusiawi serta dapat diterima semua pihak.
Universitas Sumatera Utara
1.5 Kerangka Pemikiran
LATAR BELAKANG
Pertumbuhan penduduk perkotaan yang pesat
Urbanisasi
PERMASALAHAN
Permukiman kumuh dan liar tumbuh karena beberapa faktor
Karakteristik pemukim terlihat menonjol
TUJUAN PENELITIAN
Mengetahui karakteristik sosial ekonomi pemukim kumuh dan liar di bantaran rel kereta api di perkotaan
Mengetahui karakteristik sosial kemasyarakatan
pemukim kumuh dan liar di bantaran rel kereta api di perkotaan
TINJAUAN UMUM TINJAUAN KHUSUS
Perkembangan Kota dan Urbanisasi
Permukiman Kumuh dan Liar
Karakteristik Masyarakat Berpenghasilan Rendah
Pemetaan Sosial
Studi yang pernah dilakukan
VARIBEL TERPILIH
Sosial Ekonomi : Pendapatan, Mata Pencaharian, Lokasi Kerja.
Sosial Kemasyarakatan : Kekerabatan , Etnis, Agama, Interaksi SosialKelembagaan
PENGOLAHAN DATA
Metode Pemilihan Sampel : Metode Cluster Sampling
Metode Pengumpulan Data :
Kuisioner Pengamatan Langsung
Wawancara
ANALISA DATA Kualitatif Kuantitatif
KESIMPULAN \
Karakteristik Pemukim Kumuh dan Liar
Kajian Lokasi Penelitian
Gambar 1.1 Kerangka Pemikiran
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Perkembangan Kota dan Urbanisasi
Secara teoritis pembangunan berarti menciptakan perbaikan dan meningkatkan kualitas, baik infrastruktur fisik maupun kehidupan sosial. Namun
dalam proses dan implementasinya, pembangunan di perkotaan seringkali melahirkan dampak ikutan baru yang menimbulkan problema, antara lain masalah
migrasi terutama urbanisasi. Ada beberapa pendapat mengenai penyebab migrasi khususnya urbanisasi.
Organisasi Buruh Sedunia ILO berpendapat bahwa kota memberi kesempatan kerja lebih banyak daripada desa Darrundono, 2007. Keputusan bermigrasi
merupakan suatu respon terhadap harapan tentang penghasilan yang lebih baik, yang akan diperoleh di tempat tujuan kota dibandingkan dengan yang diterima
di tempat asal yakni desa Todaro dan Smith, 2004. Lebih lanjut, Douglass dalam Darrundono 2007 berpendapat bahwa
perbedaan yang mencolok antara upah buruh di desa dengan di kota merupakan salah satu penyebab mengalirnya penduduk pedesaan ke kota. Sedangkan De Soto
dalam Darrundono 2007 menyatakan bahwa tidak menjadi soal benar atau salah, penduduk membuat keputusan untuk bermigrasi karena mereka yakin bahwa
migrasi akan memberi manfaat pada mereka. Menurut Anharudin 2004, migrasi merupakan salah satu yang mewarnai
dinamika kependudukan dan berdasarkan arah persebarannya proses migrasi dapat
Universitas Sumatera Utara