Farmakologi Farmakokinetik Amoksisillin trihidrat .1 Uraian bahan

12

2.4.2 Farmakologi

Amoksisilin adalah antibiotika golongan β-laktam dengan spektrum luas, digunakan untuk pengobatan infeksi pada saluran napas, saluran empedu dan saluran seni, gonorhu, gastroenteritis, meningitis dan infeksi karena Salmonella sp., seperti demam tipoid. Amoksisilin merupakan turunan penisilin yang tahan asam tetapi tidak tahan terhadap penisilanase Siswandono dan Soekardjo, 1995. Amoksisilin antibakteri berisifat bakterisid yang sensitif terhadap mikroorganisme dengan mekanisme kerja yaitu menghabat sintesis mukopeptida dinding sel bakteri selama proses multipikasi bakteri. Dengan cara berikatan dangan penisilin-binding-protein 1A PBP-1A yang berlokasi di dalam dinding sel bakteri. Amoksisilin lebih efektif menghambat mikroorganisme Gram positif dibandingkan dengan bakteri Gram negatif Kaur, et al., 2011. Menurut Neal 2005 amoksisilin lebih efektif melawan bakteri Gram-positif yang tidak menghasilkan β-laktamase sedangkan pada bakteri Gram-negatif, amoksisilin melawan dengan cara menembus pori–pori dalam membran fosfolipid luar.

2.4.3 Farmakokinetik

Amoksisilin dapat diabsorbsi dengan mudah dalam saluran pencernaan merupakan yang merupakan keuntungan jika dibandingkan dengan ampisilin karena penyerapan obat dalam saluran cerna lebih sempurna, sehingga kadar darah dalam plasma dan saluran seni lebih tinggi, serta adanya makanan tidak mempengaruhi penyerapan obat Siswandono dan Soekardjo, 1995. Amoksisilin digunukan luas secara klinis, bukan hanya karena amoksisilin merupakan antibakteri yang bersepktrum luas tetapi juga karena memiliki bioavabilitas yang tinggi 70-90 dengan puncak level plasma muncul setelah 1 sampai 2 jam. Amoksisilin didistribusikan secara luas ke banyak jaringan, mencakup paru paru, Universitas Sumatera Utara 13 hati, prostad, empedu, dan cairan senovial, cairan okular, tetapi penetrasinya buruk terhadap sistem saraf pusat kecuali jika terjadi inflamasi. Kadar obat sangat rendah ditemukan di dalam cairan aqueous humor, dan kadar obat rendah di mata, keringat dan ludah. Sekitar 17-20 obat berikatan dengan protein plasma manusia, secara umum albumin. Amoksisilin diekskresikan atau dibuang terutama melalui ginjal, dalam air kemih terdapat dalm bentuk aktif. Waktu paruh t12 nya adalah 1-1,5 jam Kaur, et al., 2011.

2.5 Sistem Penghantaran Obat Tertahan di Lambung