Helicobacter pylori TINJAUAN PUSTAKA

9 bentuk gastritis akut pada kronik. Organisme ini melekat pada epitel lambung dan merusak lapisan mukosa perlindungan dan meninggalkan daerah-daerah epitel yang rusak Mc Guigan, 2001.

2.2 Helicobacter pylori

Helicobacter pylori adalah suatu basilus Gram-negatif, spiral dengan flagela multipel lebih menyukai lingkungan mikroaerofilik. Helicobacter pylori tidak menyerang jaringan tetapi menghuni bagian gel lendir yang melapisi sel epitelial, dengan bagian kecil dari Helicobacter pylori melekat langsung pada sel epitelial. Kebanyakan orang yang terinfeksi Helicobacter pylori mempunyai neutrofil- neutrofil dalam lamina propia dan kelenjar epitel dan suatu peningkatan dalam sel radang kronik pada lamina propia.Kolonisasi Helicobacter pylori dalam duodenum terbatas pada daerah metaplasia lambung dan ditemukan dalam epitelium pasien dengan ulkus duodeni Mc Guigan, 2001. BakteriHelicobacter pylori bersifat mikroaerofilik dan hidup di lingkungan yang unik, di bawah mukus dinding lambung yang bersuasana asam. Bakteri ini mempunyai enzim urease yang dapat memecah ureum menjadi amonia yang bersifat basa, sehingga tercipta lingkungan memungkinkan bakteri ini dapat bertahan hidup di dalam lambung Rani dan Fauzi, 2009. Bakteri Helicobacter pylori adalah bakteri yang sangat suka pada kondisi kelembapan yang tinggi, memerlukan karbondioksida yang lumayan banyak, butuh sedikit oksigen, dan bersifat sangat patogenik. Infeksi Helicobacter pylori pada saluran cerna bagian atas mempunyai variasi klinis yang luas, mulai dari kelompok asimtomatik sampai tukak peptik, bahkan dihubungkan dengan keganasan dilambung seperti adenokarsinoma tipe intestinal atau MALT limfoma Rani dan Fauzi, 2009. Universitas Sumatera Utara 10 Bakteri ini juga mempunyai keunggulan yakni bertahan dan berkembang biak dalam lambung. Secara umum, ada 3 mekanisme infeksi bakteri H. pylori yang menyebabkan tukak lambung. Pertama, H. pylori menginfeksi bagian bawah lambung antrum. Kedua, setelah infeksi akan terjadi peradangan bakteri yang mengakibatkan peradangan lendir lambung gastritis, peristiwa ini seringkali terjadi tanpa penampakan gejala asimptomotik. Ketiga, terjadinya peradangan dapat berimplikasi terjadinya tukak lambung atau usus 12 jari. Hal ini bisa terjadi komplikasi akut, yaitu luka dengan pendarahan dan luka berlubang Ranidan Fauzi, 2009.

2.3 Terapi Eradikasi Helicobacter pylori