128
pengetahuan secara teoritis yang akan digunakan untuk melakukan kegiatan- kegiatan selanjutnya dalam langkah-langkah pembelajaran.
5. PelatihanKegiatan
Pada bagian ini dipaparkan langkah-langkah yang akan dilakukan siswa dalam bentuk pelatihan atau kegiatan pendalam materi yang berkaitan dengan
topickompetensi yang akan dicapai. Kegiatan yang dilakukan siswa disusun secara konstuktivisme, dengan mengondisikan siswa untuk bekerja secara
kelompok atau kolaboratif. Kegiatan dialakukan dengan langkah-langkah kegiat- an yang nyata untuk mengerjakan sesuatu atau menemukan jawaban melalui
diskusi kelompok.
6. Evaluasi
Bagian ini berisi tentang sejumlah soal yang bertujuan untuk mengukur atau menguji kemampuan siswa dalam menguasai topikmateri yang dipelajari.
Evaluasi juga dimaksudkan untuk mengetahui kekurangan-kekurangan selama proses pembelajaran berlangsung. Pada bagian ini, siswa dilibatkan untuk
melakukan evaluasi dengan berpedoman pada kreteria penilaian dan pedoman penyekoran yang telah ditetapkan.
7. Penintegrasian Nilai-nilai Karakter Islam
Dalam bahan ajar, nilai-nilai karakter Islam diitegrasikan dalam pendahuluan, pemodelan, kegiatan pelatihan dan pendalaman materi, serta evaluasi. Selain itu,
dalam penyusunan silabus, rencana pembelajaran, dan pelaksanaan pembalajaran yang dikembangkan guru, nilai-nilai karakter ini hendaknya terintegrasi di
dalamnya. Nilai-nilai karater Islam akhlak mulia yang harus diitegrasikan di
129
dalamnya meliputi: 1 akhlak mulia terhadap Allah Swt., yaitu taqwa, berserah diri, bersyukur, mengharapkan pertolongan, takut, ikhlas, mencintai, berfikir
positif, 2 akhlak mulia terhadap Rosulullah, yaitu meneladani, mencitai, dan beriman, 3 akhlak terhadap diri sendiri, yaitu sabar, ikhlas, rela berkorban,
berani, dapat dipercaya, jujur, tekun, teliti, gigih, malu, rendah hati, adil, pemaaf, berjuang, berinisiatif, perpikir positif, dan disiplin, 4 akhlak dalam keluarga,
yaitu menghormati kedua orang tua, menghormati yang lebih tua, menghargai yang muda, dan menghormati lawan jenis, 5 akhlak dalam masyarakat, yaitu
menolong orang lain, menghormati orang lain, menghormati guru, menghormati dan menghargai teman sebaya, menyayangi yang lemah, menyanyangi anak
yatim, dermawan, sopan, dan toleransi, 6 akhlak terhadap lingkungan, yaitu memelihara lingkungan, menyayangi binatang, menyayangi tumbuhan, peduli
terhadap lingkungan, dan menjaga alam sekitar.
8. Pendekatan CTL
Pendekatan CTL merupakan pendekatan yang membantu siswa mengaitkan materi yang dipelajari dengan dunia nyata siswa sehingga pembelajaran menjadi
bermakna bagi kehidupan siswa. CTL terdiri atas tujuh elemen, yaitu
construktivisem, inquiry, modeling, learning community, questioning, authentic assesment, dan refleksi. Penerapannya pada kolom metode. Penerapan ketujuh
elemen disesuaikan dengan tujuan, topik yang dipelajari, dan materi.
9. Aspek Menulis
Pada dasarnya pembelajaran bahasa terdiri atas empat aspeks yang tidak dapat dipisahkan, yaitu mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Keempat