RANCANGAN STRATEGI DAN PROGRAM
3. Meningkatkan mutu Sumberdaya Manusia Kabupaten Kepulauan Anambas agar memiliki kemampuan yang diakui, terampil dan berakhlak mulia.
4. Menciptakan aparatur pemerintah daerah Kabupaten Kepulauan Anambas yang dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal serta
mengedepankan partisipasi masyarakat demi terwujudnya pemerintahan yang bersih.
5. Mengembangkan perikehidupan yang agamis dan berbudaya melayu. 6.2 Visi dan Misi Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan
Anambas.
Berdasarkan visi dan misi pembangunan Kabupaten Kepulauan Anambas, sehingga untuk percepatan pancapaian visi dan misi tersebut,
khususnya pada sektor atau bidang kelautan dan perikanan, maka perlu didukung oleh visi dan misi Dinas Kelautan dan Perikanan DKP Kabupaten Kepulauan
Anambas. Visi dan misi dinas harus sejalan dengan visi dan misi kabupaten. Adapun visi Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Anambas
berdasarkan Rencana Strategis Renstra 2011-
2015 adalah “Mewujudkan Kabupaten Kepulauan Anambas sebagai sentra produksi dan perdagangan
kelautan dan perikanan Asia Tenggara”. Visi tersebut dapat dicapai melalui upaya-upaya yang dijabarkan dalam
misi-misi dinas, yakni sebagai berikut: 1. Mengembangkan produksi kelutan dan perikanan menjadi andalan daerah yang
berkelanjutan. 2. Mengoptimalkan pengawasan sumberdaya kelautan dan perikanan
3. Pengelolaan potensi kawasan pesisir, pulau-pulau kecil dan terluar secara terpadu dan berwawasan lingkungan
4. Mengembangkan pusat-pusat industri dan perdagangan sektor kelautan dan perikanan.
5. Mewujudkan kemitraan dalam mendukung optimalisasi wilayah desa, pesisir dan laut.
6.3 Rancangan Strategi Pengembangan Wilayah melalui Pendekatan Minapolitan di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Berdasarkan hasil analisis kajian dan dengan memperhatikan visi dan misi Kabupaten Kepulauan Anambas serta visi dan misi DKP, sehingga dibuat
rumusan rancangan strategi pengembangan wilayah melalui pendekatan minapolitan di Kabupaten Kepulauan Anambas sebagai berikut:
7. Membangun infrastruktur bidang kelautan dan perikanan. 8. Membuat kajian dan perencanaan bidang kelautan dan perikanan.
9. Memprioritaskan program yang mendukung minapolitan.
10. Meningkatkan pembinaan dan keterampilan nelayan. 11. Menetapkan Anambas sebagai kawasan minapolitan melalui regulasi
pemerintah pusat. 12. Membangun jaringan kerja sama dengan berbagai lembaga.
Strategi, program dan kegiatan yang dirancang menurut kajian ini tidak mungkin dilaksanakan sekaligus, karena keterbatasan waktu dan sumberdaya,
seperti sumberdaya manusia sebagai pengelolanya, sumberdaya keuangan,
sehingga mesti dirumuskan program dan kegiatan yang paling prioritas dengan jangka waktu yang lebih singkat serta program dan kegiatan yang paling urgen
untuk mendukung program minapolitan budidaya perikanan laut yang akan dikerjakan lebih dahulu pada tahun pertama, seperti :
1. Program pembangunan infrastruktur bidang Kelautan dan Perikanan di
Kabupaten Kepulauan Anambas yang diprioritaskan pada tahun pertama adalah kegiatan
“Pembangunan Balai Benih Ikan”. 2. Program penyediaan prasarana dan sarana bidang kelautan dan perikanan
adalah kegiatan “Bantuan prasarana dan sarana pembudidaya”. 3. Program peningkatan produksi hasil perikanan, yakni:
a. Studi Kelayakan sekaligus DED pembangunan balai benih b. Studi Kelayakan sekaligus DED pembangunan pabrik pakan ikan
4. Program pemberdayaan masyarakat adalah kegiatan “Bimtek tentang
penanganan penyakit ikan budidaya ”.
Program dan kegiatan tersebut di atas diharapkan terlaksana pada tahun pertama, sedangkan yang lainnya dapat dilaksanakan pada tahun ke-2 atau ke-3.
Supaya rancangan strategi ini dapat diimplementasikan dilapangan, dibuat suatu rancangan program dan kegiatan yang menunjang percepatan Pengembangan
Wilayah Melalui Pendekatan Minapolitan di Kabupaten Kepulauan Anambas. Lebih rinci Strategi, Program dan Kegiatan yang dirumuskan dari hasil kajian ini
dapat dilihat pada Tabel 34.