Matrik Internal Eksternal Matriks IE

Total Nilai IFE yang diberi Bobot Kuat=3,0-4,0 Sedang=2,0-2,99 Lemah=1,0-1,99 Tinggi 3,0-4,0 Total Nilai EFE Yang diberi Sedang Bobot 2,0-2,99 Rendah 1,0-1,99 S u m b er : R a ngkuti, 2009

d. Analisis SWOT Strengths-Weaknesses-Opportunities-Threats

Analisis SWOT merupakan alat untuk memaksimalkan peranan faktor yang bersifat positif, meminimalisasi kelemahan yang terdapat pada program minapolitan dan pemerintahan Kabupaten Kepulauan Anambas serta menekan dampak ancaman yang timbul. Hasil analisis SWOT adalah berupa sebuah matriks yang terdiri atas empat kuadran. Masing –masing kuadran merupakan perpaduan strategi antara faktor internal kekuatan dan kelemahan dan faktor eksternal peluang dan ancaman. Matrik SWOT yang digunakan dalam kajian ini dapat dilihat pada Tabel 10. I Pertumbuhan II Pertumbuhan III Penciutan IV Stabilitas V Pertumbuhan VI Penciutan VII Pertumbuhan VIII Pertumbuhan IX Likuidasi Tabel 10 Matriks SWOT. Faktor Internal Faktor Eksternal Kekuatan S 1. Daftar Kekuatan 2. 3. Kelemahan W 2. Daftar Kelemahan 2. 3. Peluang O 1. Daftar Peluang 2. 3. Strategi S-O Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang Strategi W-O Ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan untuk memanfaatkan peluang Ancaman T 1. Daftar Ancaman 2. 3. Strategi S-T Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman Strategi W-T Ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman Sumber : Rangkuti, 2009 Menurut Rangkuti 2009 langkah-langkah dalam menyusun matriks SWOT adalah sebagai berikut: 1. Daftar peluang eskternal 2. Daftar ancaman ekternal 3. Daftar kekuatan internal 4. Daftar kelemahan internal 5. Mencocokkan kekuatan internal dengan peluang eksternal dan mencatat hasilnya pada kolom Strategi SO. 6. Mencocokkan kelemahan internal dengan peluang eksternal dan mencatat hasil pada kolom Strategi WO. 7. Mencocokkan kekuatan internal dengan ancaman eksternal dan mencatat hasil pada kolom Strategi ST. 8. Mencocokkan kelemahan internal dengan ancaman eksternal dan mencatat hasil pada kolom Strategi WT.

e. Analisis Quantitative Strategies Planning Matrix QSPM

Membuat peringkat alternatif strategi, untuk memperoleh daftar strategi prioritas, hanya ada satu teknik analisis dalam literatur yang dirancang untuk menetapkan daya tarik relatif dari tindakan alternatif yang layak. Teknik tersebut adalah Quantitative Strategies Planning Matrix QSPM atau Matriks Perencanaan Strategis Kuantitatif, yang merupakan tahap ke tiga dari kerangka kerja analisis untuk merumuskan alternatif strategi. QSPM menggunakan input analisis dari tahap satu dan hasil mencocokkan dari tahap dua untuk memutuskan secara sasaran diantara strategi alternatif. Artinya, Matriks IFE, Matriks EFE, dan Matriks SWOT yang disusun pada tahap dua, menyediakan informasi yang diperlukan untuk menetapkan QSPM tahap tiga. QSPM merupakan alat yang memungkinkan untuk mengevaluasi alternatif strategi secara obyektif, berdasarkan pada faktor-faktor kunci internal dan eksternal yang diuraikan sebelumnya. Seperti alat analisis perumusan strategi yang lainnya, QSPM