Rumusan Masalah :
Adanya kondisi drum pada stasiun kerja yang menghambat proses produksi
Studi Pendahuluan :
- Melihat Kondisi Nyata Pabrik - Mengamati Proses Produksi
Studi Literatur :
- Mencari Metode Pemecahan Masalah - Mencari Teori Pendukung
Pengumpulan Data
Data Primer :
- Data Waktu Siklus Stasiun Kerja
Data Sekunder :
- Hari Kerja - Jam dan Shift Kerja
- Data Permintaan Produk - Data harga jual produk
Pengolahan Data :
- Perhitungan Waktu Baku Produksi - Peramalan Jumlah Permintaan Produk
- Penyusunan Jadwal Induk Produksi - Perhitungan Rough-Cut Capacity Planning
- Pengaturan Kembali JIP dengan Pengoptimalan
Stasiun Kerja Drum berdasarkan Prinsip Theory of Constraints
Analisis dan Pembahasan :
Analisis terhadap kapasitas produksi sebelum dan setelah dilakukan pengoptimalan stasiun kerja drum
Kesimpulan dan Saran
Gambar 4.2. Blok Diagram Prosedur Penelitian
4.7. Pengumpulan Data
4.7.1. Sumber Data
Berdasarkan cara pengumpulannya, data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Data primer yaitu data yang diperoleh dari pengamatan dan penelitian secara lansung di lapangan yang berkaitan dengan objek studi, yaitu data siklus di
stasiun pembuatan Pulpy Orange ART-350 PETx12MM. 2. Data sekunder diperoleh berdasarkan data dokumentasi perusahaan. Data yang
termasuk kategori ini adalah: a. Data hari kerja.
b. Data jam dan shift kerja. c. Data permintaan produk.
d. Data harga jual produk.
4.7.2. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Mengukur waktu siklus setiap stasiun kerja. Pengamatan dilakukan dengan
menggunakan metode jam henti dan secara berulang-ulang. 2. Mengumpulkan data sekunder yang diambil dari dokumen-dokumen
perusahaan yang berhubungan dengan penelitian.
4.7.3. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah stopwatch.
4.8. Metode Pengolahan Data
Langkah-langkah dalam proses pengolahan data adalah: 1. Menghitung waktu baku produksi. Perhitungan waktu baku melalui tahapan
sebagai berikut: a. Mengukur waktu siklus dengan metode jam henti stop watch.
b. Menguji keseragaman dan kecukupan data dari hasil pengamatan waktu siklus. Dalam uji keseragaman ini digunakan tingkat kepercayaan 95
dan tingkat keyakinan 5., dimana rumus uji keseragaman dan kecukupan data adalah:
Perhitungan nilai rata-rata waktu siklus: �̅ =
∑ �̅�
� �=1
� Perhitungan nilai standar deviasi s
s =
�
∑x
i
−
x �
2
n
−
1
Perhitungan batas-batas kendali, untuk tingkat keyakinan 95 , nilai k = 1,96
BKA = x � + ks
BKB = x � − ks
c. Menentukan rating factor dan allowance untuk masing-masing operator di setiap stasiun kerja.
d. Menghitung waktu baku dengan perhitungan: Waktu Baku
= Waktu Siklus Rata-rata × Rating Factor × 100
100 − Allowance
2. Melakukan peramalan dengan metode time series melalui tahapan sebagai berikut:
a. Mendefinisikan tujuan peramalan yaitu jumlah permintaan untuk dua belas bulan ke depan.
b. Membuat scatter diagram dari jumlah permintaan. c. Memilih beberapa metode yang mendekati pola scatter diagram.
d. Menghitung parameter-parameter fungsi peramalan. e. Menghitung kesalahan dari setiap metode yang terpilih.
f. Memilih metode dengan kesalahan terkecil dan dilakukan pengujian statistik F untuk menguji kebenarannya.
g. Melakukan proses verifikasi untuk melihat data dalam batasan kontrol atau tidak. Jika semua data dalam kontrol maka fungsi peramalan dapat
dipakai. 3. Menyusun Jadwal Induk Produksi JIP melalui tahapan sebagai berikut:
a. Membuat draft awal Jadwal Induk Produksi JIP dengan menghitung kapasitas reguler time,kapasitas overtime, biaya reguler time, dan biaya
overtime.
Standar Waktu
Efektif Kerja
Jam Jlh
Kerja Hari
Jlh ×
= Capacity
me Reguler Ti
Standar Waktu
Lembur Jam
Jlh Kerja
Hari Jlh
× =
Capacity Overtime
Biaya Reguler Time=
Rp hari orang x Waktu Baku detik unit Jam kerja hari
Biaya Over Time=
Biaya Produksi OT x Waktu Baku Jumlah jam kerja per hari
b. Menyusun tabel transportasi untuk Jadwal Induk Produksi JIP. 4. Menghitung Rough-Cut Capacity Planning RCCP, dengan langkah-langkah:
a. Menghitung kapasitas yang dibutuhkan. b. Menghitung kapasitas yang tersedia.
c. Identifikasi stasiun kerja yang drum dan non drum 5. Mengatur kembali JIP dengan mengoptimalkan stasiun kerja drum dengan
Theory of Constraint. Langkah-langkah antara lain: a. Mengidentifikasi kendala yang ada
b. Memutuskan bagaimana mengatasi kendala yang ada c. Mensubordinasi apa saja yang lain dari keputusan yang dibuat pada
langkah sebelumnya. d. Mengangkat kendala yang mengikat
e. Kembali ke langkah 1 dan hindari inersia
Pengolahan data dapat dilihat pada Gambar 4.3.
Menghitung waktu baku produksi Mulai
Menyusun Jadwal Induk Produksi JIP
Selesai Melakukan peramalan jumlah permintaan
produk
Menghitung Rough-Cut Capacity Planning RCCP
Mengatur kembali JIP dengan mengoptimalkan stasiun kerja drum dengan Theory of Constraints
Gambar 4.3. Langkah-langkah Pengolahan Data
4.9. Analisis Pemecahan Masalah
Analisis penyelesaian masalah dilakukan dengan mengidentifikasi hasil yang diperoleh dari pengolahan data. Pengidentifikasian apakah pengoptimalan
stasiun kerja drum dapat dicapai setelh dilakukan perbaikan Jadwal Induk Produksi.