I -3 dalam tubuh. Produk ini juga dibedakan dengan Air Minum Isi Ulang AMIU
kemasan galon yang banyak bermunculan juga akhir-akhir ini. Sampai tahun 2005, di eks karesidenan Surakarta terdapat kurang lebih 8 perusahaan AMDK.
Menurut perhitungan berdasarkan data jumlah penduduk dari BPS, kebutuhan total air minum penduduk eks karesidenan Surakarta lebih dari 2 milyar liter per
tahun. Produk AMDK yang beredar di pasaran sampai tahun 2005 berkisar antara 30 juta liter per tahun.
UD.Wijaya merupakan
salah satu
perusahaan yang
tertarik menginvestasikan modalnya dengan diversifikasi usaha dalam industri air minum
dalam kemasan gelas. Selain ketertarikan terhadap maraknya industri ini, investor juga memperhatikan adanya beberapa merk baru yang masuk dan keluar dari
pasaran serta beberapa perusahaan air minum yang gulung tikar. Melihat keadaan tersebut, perusahaan memerlukan analisis kelayakan terhadap rencana
investasinya. Dengan adanya permasalahan tersebut di atas, maka perlu dilakukan
penelitian untuk mengetahui kelayakan berdirinya usaha tersebut, yang meliputi aspek pasar, aspek teknis, aspek yuridis, aspek lingkungan, dan aspek finansial
terhadap produk kemasan gelas.
I.2 PERUMUSAN MASALAH
Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah investasi pada industri Air Minum Dalam Kemasan AMDK yang akan dilakukan oleh UD.
Wijaya memenuhi syarat kelayakan ?
I.3 TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan pembangunan pabrik air minum dalam kemasan gelas oleh UD. Wijaya berdasarkan lima aspek
kelayakan pabrik, meliputi aspek pasar, aspek teknis, aspek yuridis, aspek lingkungan, dan aspek finansial.
I -4 I.4 MANFAAT PENELITIAN
Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah memberikan pertimbangan bagi pihak-pihak yang berkepentingan, terutama investor, dalam
perencanaan investasi modal dalam produksi AMDK kemasan gelas.
I.5 PEMBATASAN MASALAH
Agar penelitian dapat terfokus, maka batasan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Daerah penelitian dalam aspek pasar meliputi Surakarta, Sukoharjo, Sragen, Karanganyar, dan Klaten.
2. Penelitian terhadap pesaing dalam aspek pasar dilakukan pada bulan Maret-April 2006
3. Penelitian dilakukan meliputi aspek pasar, produksi, yuridis, lingkungan, dan finansial, tidak membahas apek lainnya seperti aspek ekonomi makro,
sosial, politik, dan sebagainya.
I.6 ASUMSI - ASUMSI
Asumsi-asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Konsumsi air minum dalam kemasan adalah 5 dari rata-rata kebutuhan
air minum setiap orang per hari. 2. Target pasar produk pada tahun pertama adalah 1 dari kebutuhan total.
3. Kenaikan kapasitas produksi pesaing diasumsikan 5 per tahun dari kapasitas tahun sebelumnya.
4. Bahan baku dan bahan pendukung mengalami kenaikan harga sebesar 8 per tahun.
5. Kenaikan upah dan gaji tenaga kerja diasumsikan 10 pada tahun keempat.
6. Suku bunga yang mempengaruhi perhitungan pinjaman adalah 19 per tahun pada tahun 2006.
I -5 I.7 SISTEMATIKA PENULISAN
Sistematika penulisan penelitian ini adalah sebagai berikut : BAB I
PENDAHULUAN Bab ini membahas mengenai latar belakang masalah, perumusan
masalah, tujuan penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, pembatasan masalah, asumsi-asumsi dan sistematika yang digunakan
dalam penelitian. BAB II
TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi teori-teori yang digunakan dalam penelitian.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini menjelaskan mengenai tahap-tahap yang dilakukan dalam penelitian
BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Bab ini membahas pengumpulan data dan proses pengolahannya . BAB V
ANALISIS PENGOLAHAN DATA Bab ini membahas mengenai analisis dari pengolahan data.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini membahas kesimpulan penelitian berdasarkan pengolahan data dan analisis. Selain itu juga membahas mengenai saran
perbaikan untuk penelitian berikutnya.
I -6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA