Pengertian IPA Kajian tentang Pembelajaran IPA
13
mengajukan hipotesis, menggunakan alat dan bahan secara benar dengan selalu mempertimbangkan keselamatan kerja, mengajukan pertanyaan,
menggolongkan, menafsirkan data dan mengkomunikasikan hasil temuan secara beragam, menggali dan memilah informasi faktual yang relevan
untuk menguji gagasan-gagasan dalam memecahkan masalah sehari-hari. Pada dasarnya tujuan pembelajaran IPA di SD menurut Patta Bundu
2006: 18 adalah: a. Pencapaian sains dari segi produk, proses dan keilmuwan.
b. Dari segi produk, siswa diharapkan dapat memahami konsep-konsep Sains dan keterkaitannya dengan kehidupan sehari-hari.
c. Dari proses,
siswa diharapkan
memiliki kemampuan
untuk mengembangkan pengetahuan, gagasan, dan menerapkan konsep yang
diperolehnya untuk menjelaskan dan memecahkan masalah yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari.
d. Dari segi sikap dan nilai siswa diharapkan mempunyai minat untuk mempelajari benda-benda di lingkungannya, bersikap ingin tahu, tekun,
kritis, mawas diri, bertanggung jawab dapat bekerja sama dan mandiri, serta mengenal dan memupuk rasa cinta terhadap alam sekitar sehingga
menyadari keagungan Tuhan Yang Maha Esa.
Beberapa aspek penting yang dapat diperhatikan guru dalam memberdayakan anak melalui pembelajaran IPA adalah Usman Samatowa,
2010: 10: 1 Pentingnya memahami bahwa pada saat memulai kegiatan pembelajarannya, anak memiliki banyak konsepsi, pengetahuan yang
relevan dengan apa yang mereka pelajari, 2 Aktivitas anak melalui berbagai
kegiatan nyata
dengan alam
menjadi hal
utama dalam
pembelajaran IPA, 3 Kegiatan bertanya merupakan bagian yang penting, dan 4 Memberikan kesempatan kepada anak untuk mengembangkan
kemampuan berpikirnya dalam menjelaskan suatu masalah.
14
Berdasarkan pendapat dari beberapa tokoh di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa siswa harus diberi kesempatan untuk mengembangkan
sikap ingin tahu dan berbagai penjelasan logis pada pembelajaran IPA. Hal ini tentunya penting, agar siswa tidak hanya dijejali dengan teori saja tanpa
mengetahui proses dari teori tersebut dapat terbentuk sehingga siswa bukan hanya menghafal teori tetapi memahami. Aspek pokok dalam pembelajaran
IPA adalah anak dapat menyadari keterbatasan pengetahuan mereka, memiliki rasa ingin tahu untuk menggali berbagai pengetahuan baru, dan
akhirnya dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan mereka. Oleh karena itu, guru mempunyai peranan penting sebagai pembimbing siswa dalam
belajar.