Kerangka Konsep Hipotesis Penelitian

45

2.8 Kerangka Konsep

Restorasi Pasak Customized Adhesive pada perawatan Gigi Pasca Endodonti Bentuk anyaman kepang Braided Bentuk anyaman locked-sticthed threads Fracture Resistance ? Pita polyethylene fiber reinforced 1. Susunan fiber reinforced terdiri dari 2 sumbu 1. Volume fiber reinforced lebih sedikit 2. Susunan kepangan serabut fiber reinforced mudah terurai  memberikan efek reinforced ke segala arah 3. Volume semen resin luting lebih sedikit 1. Arah jalinan fiber berbentuk anyaman dengan jahitan locked-sticthed thread dalam bentuk 3 sumbu 2. Dengan bentuk anyaman dengan adanya jahitan kunci tidak ada serabut fiber yang terurai 3. Volume fiber reinforced lebih sedikit 4. Volume semen resin luting lebih banyak mempengaruhi perlekatan interfasial bahan pita fiber reinforced dengan dentin dan semen luting resin Diberi tekanan dengan Universal Testing Machine dengan kecepatan regangan 0,5mmmenit sampai terjadi fraktur Acuan ASTM E 1434-002006 Wettability Wetting resin Flowable resin Pola fraktur ? Universitas Sumatera Utara 46

2.9 Hipotesis Penelitian

1. Ada perbedaan fracture resistance sistem pasak customized dari bahan polyethylene fiber reinforced dengan menggunakan bentuk anyaman pita braided dan locked-sticthed threads pada restorasi pasca perawatan endodonti. 2. Ada perbedaan pola fraktur yang terjadi pada sistem pasak customized dari bahan polyethylene fiber reinforced dengan menggunakan bentuk anyaman pita braided dan locked-sticthed threads pada restorasi pasca perawatan endodonti. 3. Ada perbedaan fracture resistance dan pola fraktur sistem pasak customized dari bahan polyethylene fiber reinforced dengan menggunakan bentuk anyaman pita braided dan locked-sticthed threads bila menggunakan wettability wetting resin dan flowable resin. Universitas Sumatera Utara 47

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Desain Rancangan

Jenis penelitian adalah Eksperimental Laboratorium Komparatif dengan rancangan posttest only group design.

3.2 Tempat dan Waktu

Tempat : 1. Departemen Konservasi Fakultas Kedokteran Gigi USU 2. Laboratorium pusat penelitian FMIPA USU 3. Laboratorium Kimia Dasar LIDA USU Waktu : 6 bulan

3.3 Populasi dan Sampel Penelitian

3.3.1 Populasi penelitian

Gigi-gigi premolar mandibula yang telah diekstraksi untuk keperluan ortodonti.

3.3.2 Sampel penelitian

Gigi-gigi premolar mandibula yang telah diekstraksi dan diperoleh dari praktek dokter gigi di kotamadya Medan dengan kriteria inklusi sebagai berikut : 1. Mahkota gigi masih utuh 2. Tidak ada karies pada akar 3. Berakar satu dan memiliki satu saluran akar Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penambahan Self Cure Activator Pada Sistem Adhesif Untuk Pemasangan Pasak Customized Pita Polyethylene Fiber Reinforced Terhadap Celah Mikro (Penelitian In Vitro)

1 51 109

Perbedaan Celah Mikro Pasak Glass Prefabricated Fiber Reinforced Dan Pasak Pita Polyethylene Fiber Reinforced Dengan Menggunakan Sistem Adhesif Total- Etch (Penelitian In Vitro).

5 86 97

Pengaruh Sistem Pasak Customised Dari Pita Polyethylene Reinforced Fiber Dengan Dan Tanpa Preparasi Ferrule Pada Terhadap Ketahanan Fraktur Dan Pola Fraktur Secara In Vitro

1 80 80

Pengaruh Self Cure Activator pada Sistem Total Etsa dengan Menggunakan Pasak Customized Pita Polyethylene Fiber terhadap Ketahanan Fraktur dan Pola Fraktur

2 66 98

Pengaruh Self Cure Activator pada Sistem Total Etsa dengan Menggunakan Pasak Customized Pita Polyethylene Fiber terhadap Ketahanan Fraktur dan Pola Fraktur

0 0 22

Pengaruh Self Cure Activator pada Sistem Total Etsa dengan Menggunakan Pasak Customized Pita Polyethylene Fiber terhadap Ketahanan Fraktur dan Pola Fraktur

0 0 4

Pengaruh Self Cure Activator pada Sistem Total Etsa dengan Menggunakan Pasak Customized Pita Polyethylene Fiber terhadap Ketahanan Fraktur dan Pola Fraktur

0 0 10

Perbedaan Fracture Resistance Sistem Pasak Customized dari Bahan Polyethylene Fiber Reinforced dengan Menggunakan Bentuk Anyaman Pita Braided dan Locked-Sticthed Threads pada Restorasi Pasca Perawatan Endodonti

0 0 37

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Perbedaan Fracture Resistance Sistem Pasak Customized dari Bahan Polyethylene Fiber Reinforced dengan Menggunakan Bentuk Anyaman Pita Braided dan Locked-Sticthed Threads pada Restorasi Pasca Perawatan Endodonti

0 0 9

CUSTOMIZED DARI BAHAN POLYETHYLENE FIBER REINFORCED DENGAN MENGGUNAKAN BENTUK

0 1 20