37
11. Frekuensi makan adalah berapa kali setiap jenis bahan makanan
dikonsumsi guru SMP Negeri 3 Tanjung Morawa perhari, perminggu dan perbulan.
12. Aktivitas fisik adalah kegiatan yang dilakukan guru SMP Negeri 3
Tanjung Morawa dalam sehari selama 24 jam. 13.
Obesitas adalah keadaan yang melebihi berat badan normal dengan IMT ≥27,0.
3.7. Aspek Pengukuran
1. Pola makan
a. Jenis Makanan
Jenis makanan diukur dengan menggunakan teknik riwayat makanan Dietary History Method. Jenis makanan juga dapat dilihat dari
kelengkapan jumlah makanan yang dikonsumsi, kategorinya Junaz, 2014 dalam Marpaung, 2015 :
- Beragam
: Apabila dalam konsumsi makan utama terdiri dari makanan pokok, lauk pauk hewani atau nabati,
sayuran dan buah-buahan -
Tidak Beragam: Apabila dalam konsumsi makan utama tidak ada salah satu dari makanan pokok, lauk pauk hewani
atau nabati, sayuran dan buah-buahan. b.
Kecukupan Gizi Kecukupan energi dihitung dengan menggunakan rumus :
Kecukupan Energi = x 100
Universitas Sumatera Utara
38
Kecukupan energi dikategorikan menjadi WNPG, 2004 dalam Yohana:
- Kurang
: 80 AKG -
Baik : 80
– 110 AKG -
Lebih : 110 AKG
Kecukupan Karbohidrat Kecukupan karbohidrat dihitung dengan menggunakan rumus :
Kecukupan Karbohidrat = x
100
Kecukupan karbohidrat dikategorikan menjadi WNPG, 2004 dalam Yohana :
- Kurang
: 80 AKG -
Baik : 80
– 110 AKG -
Lebih : 110 AKG
Kecukupan Protein Kecukupan protein dihitung dengan menggunakan rumus :
Kecukupan Protein = x
100
Kecukupan protein dikategorikan menjadi WNPG, 2004 dalam Yohana :
- Kurang
: 80 AKG -
Baik : 80
– 110 AKG -
Lebih : 110 AKG
Kecukupan Lemak
Universitas Sumatera Utara
39
Kecukupan lemak dihitung dengan menggunakan rumus : Kecukupan Lemak =
x
100
Kecukupan lemak dikategorikan menjadi WNPG, 2004 dalam Yohana :
- Kurang
: 80 AKG -
Baik : 80
– 110 AKG -
Lebih : 110 AKG
Data kecukupan energi, kecukupan karbohidrat, kecukupan protein, dan kecukupan lemak diperoleh melalui teknik riwayat makanan
Dietary History Method dan dikonversikan dari URT ke dalam ukuran berat gram kemudian menghitung dan membandingkan bahan
makanan menggunakan Komposisi Bahan Makanan DKBM atau Angka Kecukupan Gizi AKG.
c. Frekuensi Makan
Frekuensi makan diukur melalui teknik riwayat makanan Dietary History Method
dengan kategori Junaz, 2014 dalam Marpaung 2015:
- Tidak pernah
- Jarang : 1-2 kali sebulan
- Sering : 3-5 kali seminggu
- Selalu : 1-3 kali sehari
Universitas Sumatera Utara
40
2. Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik dihitung dengan menggunakan rumus: PAL =
Aktifitas fisik digolongkan menjadi: -
Kurang aktif ringan jika PAL 1,70. -
Aktif sedang dan berat jika PAL ≥ 1,70. 3.
Status Obesitas Status obesitas diperoleh dengan cara menghitung IMT. Dikategorikan
berdasarkan klasifikasi IMT menurut Kementerian Kesehatan RI tahun 2014 yaitu:
- Obesitas bila IMT ≥ 27,0
- Tidak obesitas 27,0
3.8. Pengolahan Data