Teknik Pengumpulan Data Metode Penelitian 1. Jenis penelitian

memproduksi dan memasarkan hasil produksi terkait dengan adanya kenaikan harga kedelai dan isu formalin.

1.6.2. Teknik Pengumpulan Data

Menurut Loflan dan Lofland sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumentasi dan lain-lain Moleong, 2006:157. Data dalam penelitian ini dikategorikan atas 2 dua jenis data yakni data primer dan data skunder.  Data primer merupakan data utama yang diperoleh melalui observasi pengamatan dan interview wawancara: i. Observasi pengamatan merupakan salah satu metode yang peneliti gunakan dalam penelitian ini. Observasi pengamatan yang peneliti lakukan adalah observasi partisipasi tapi tidak penuh. Observasi partisipasi tapi tidak penuh yang peneliti maksudkan adalah selain mengamati proses produksi dan pemasarannya, disini peneliti juga ikut terjun langsung dalam menjual hasil produksi yaitu tahu kepada konsumen. Peneliti melakukan observasi pengamatan terhadap proses produksi dan pemasaran hasil produksi. Setelah melakukan observasi pengamatan maka hasil observasi pengamatan kemudian dituangkan ke dalam catatan pengamatan lapangan. Hal tersebut dimaksudkan agar dapat memudahkan peneliti untuk mengingat kembali hasil pengamatan. ii. Interview wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam in-depth interview yaitu berdialog langsung face to face dengan pengusaha tahu di lokasi penelitian. Wawancara Universitas Sumatera Utara mendalam dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara interview guide. Interview Guide adalah pedoman wawancara berdasarkan poin-poin penting yang akan ditanyakan kepada informan. Pertanyaan tersebut akan berkembang lebih luas ketika dalam proses wawancara. Proses wawancara dibantu dengan alat rekam tape recorder. Hasil wawancara dituangkan ke dalam catatan wawancara. Sebelum melakukan interview wawancara, peneliti terlebih dahulu melakukan pendekatan terhadap orang yang terpilih sebagai informan. Informan dalam penelitian ini terdiri dari informan pokok atau informan kunci key informant, informan biasa dan informan pangkal. Bernard 1994:165 menyatakan bahwa informan kunci key informant yang baik adalah informan yang mudah untuk dimintai informasi diwawancarai, memahami informasi yang dibutuhkan peneliti dan dapat bekerjasama dengan peneliti dengan baik. Sedangkan informan biasa adalah orang- orang yang memberikan informasi mengenai suatu masalah sesuai dengan pengetahuannya dan bukan merupakan ahlinya dan informan pangkal adalah informan yang pertama sekali ditemui. Dalam penelitian ini yang menjadi informan kunci adalah pengusaha maupun distributor. Sedangkan yang menjadi informan biasa adalah pekerja yang ada di pabrik dan konsumen, dan yang menjadi informan pangkal adalah Instansi yang berada di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Disperindag. Interview wawancara yang ditujukan kepada informan kunci key informant adalah untuk memperoleh informasi tentang produksi dan distribusi tahu, strategi yang mereka lakukan terkait dengan produksi dan Universitas Sumatera Utara distribusi tahu agar tetap dapat berjalan normal ditengah adanya pemberitaan mengenai penggunaan bahan formalin yang berkembang saat itu dan hal-hal yang mereka lakukan ketika harga kedelai mengalami kenaikan, kerugian yang dicapai akibat adanya pemberitaan mengenai bahan formalin dan kerugian akibat kenaikan harga kedelai. Sedangkan interview wawancara yang ditujukan kepada informan biasa yaitu pekerja dan konsumen adalah untuk mengetahui informasi tentang pengaruh kenaikan harga kedelai dan adanya pemberitaan bahan formalin tersebut terhadap pekerja dan konsumen. Sedangkan interview wawancara yang ditujukan kepada Instansi yang berada di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Disperindag adalah untuk mengetahui salah satu lokasi yang banyak melakukan produksi tahu di Kota Medan.  Data skunder yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung dari objek penelitian. Pengumpulan data skunder dalam penelitian ini dilakukan dengan studi pustaka dengan mengumpulkan bahan-bahan yang berasal dari buku, juga dari sumber lainnya seperti surat kabar, koran, dokumen, majalah, jurnal dan internet yang berkaitan dengan masalah penelitian dan dianggap relevan dengan penelitian ini.

1.6.3. Analisa Data