2.4.1.3 Studi Pustaka
Metode ini dilakukan dengan mencari sumber data sekunder yang akan mendukung penelitian Nazir, 2005.
2.4.1.4 Studi Literatur Penelitian Sejenis
Studi Literatur dengan mempelajari penelitian sejenis seperti Jurnal, Skripsi, dan tulisan-tulisan ilmiah mengenai sistem informasi inventori Nazir,
2005. Terdapat 4 empat skripsi yang dijadikan bahan pembelajaran bagi peneliti dalam menunjukkan kelebihan dan kelemahan. Penenelitian tersebut sebagai
berikut: 1.
“Pengembangan Sistem Informasi Inventory pada PT. Dwiwarna Inti Sejahtera”
Skripsi ini disusun oleh Arisma Susanto Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Syarif Hidayatullah, 2010. Tujuan penelitian ini adalah merancang desain
aplikasi yang menarik dan user friendly untuk memudahkan karyawan. Operasi yang berjalan pada sistem ini yaitu: input data barang keluar, input
data barang masuk, input data pembeli, input data supplier, input data sortir, work order
, laporan barang masuk, laporan barang keluar, laporan pembeli, laporan supplier, laporan sortir, laporan ready stock, laporan work order dan
cek barang. Kelebihan dari penelitian tersebut, aplikasi yang dibuat sudah berbasis web
yang membuat tampilan lebih menarik dan user friendly. Aplikasi yang dibuat tersebut mampu menyediakan struktur modular yang jelas untuk program
sehingga aplikasi yang dibuat bagus dalam mendefinisikan tipe data abstrak di mana detil implementasinya tersembunyi.
Kelemahan dari penelitian tersebut, laporan yang dibuat tidak bisa menjadi landasan bagi stakeholder dalam pengambilan keputusan. Selain itu, aplikasi
yang dibuat tidak komunikatif dan dalam pembatasan masalahnya tidak dideskripsikan lebih jelas.
2. “Pengembangan Sistem Informasi Inventori Berbasis Jaringan Local Area
Network LAN Pada PT. Mitra Mega Semesta DoctoRabbit” Skripsi ini disusun oleh Ryan Fahreza Pohan Fakultas Sains dan Teknologi,
UIN Syarif
Hidayatullah, 2008.
Tujuan penelitian
ini adalah
mengembangkan aplikasi Sistem Informasi Inventori yang masih berbasis stand alone
ini menjadi aplikasi multiuser yang berbasiskan jaringan LAN, sehingga memudahkan user dalam mengakses aplikasi ini.
Kelebihan dari penelitian tersebut, bahasa pemrograman VB sangat cocok digunakan untuk mengembangkan aplikasi yang bersifat “Rapid Application
Development ” karena setiap fungsi aplikasi dapat dimodulkan dalam waktu
tertentu dan dapat dibicarakan oleh tim yang terpisah dan kemudian diintegrasikan sehingga waktunya lebih efesien. Selain itu aplikasi sistem
informasi inventori yang sudah berbasis jaringan LAN ini, tentunya akan memudahkan user dalam mengakses aplikasi ini di banyak komputer multi-
user .
Kelemahan dari penelitian tersebut, penggunaan tools UML dalam analisis data kurang lengkap, karena hanya menggunakan tiga diagram. Selain itu,
penelitian tersebut tidak menginformasikan tampilan aplikasi kepada pembaca.
3. “Sistem Informasi Inventaris Pengadaan Barang Berbasis Intranet Studi
Kasus di Fakultas Dirasat Islamiyah Skripsi ini disusun oleh Arip Saripudin Fakultas Sains dan Teknologi, UIN
Syarif Hidayatullah, 2010. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa, merancang dan mengembangkan sistem informasi inventaris pengadaan
barang yang dapat membantu mempermudah dan mempercepat proses inventarisasi dan pengadaan barang pada Sub Bagian Umum FDI. Teknologi
pengkodean komputer menggunakan web server Apache versi 2.5 dan control panel
XAMPP, pemrograman basis data: MySQL versi 5.1. Metode pengembangan sistem informasi inventaris pengadaan barang ini
menggunakan metode pengembangan sistem waterfall atau sering juga disebut dengan SDLC.
Kelebihan dari penelitian tersebut, aplikasi yang dibuat sudah berbasis web yang membuat tampilan lebih menarik dan user friendly. Diagram yang
dibuat sangat lengkap dan mudah dipahami pembaca. Kelemahan dari penelitian tersebut, kurang nya perhitungan return of
investment ROI karena aplikasi yang dibuat bagus dan memiliki nilai jual.
4. “Pengembangan Sistem Informasi Inventaris Berbasis web Studi Kasus:
Pokja Information and Communication Technology pada Balai Besar Meteorologi dan Geofisika Wilayah II”.
Skripsi ini disusun oleh Herman Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Syarif Hidayatullah, 2011. Tujuan penelitian ini adalah merancang dan membangun
sistem informasi data inventaris agar dapat membantu dalam mengolah data- data barang inventaris dengan baik sehingga dapat meningkatkan efektifitas
dan efisiensi waktu serta kinerja staf pada Pokja ICT dan merancang dan membangun sistem pengamanan web web security agar dapat
mengamankan data-data barang inventaris yang sering terjadinya kehilangan data. Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian
tersebut menggunakan model Rapid Application Development RAD dan Unified Modelling Languange
UML sebagai alat pemodelannya. Kelebihan dari penelitian tersebut, aplikasi yang dibuat sudah berbasis web
yang membuat tampilan lebih menarik dan user friendly. Kelemahan dari penelitian tersebut, diagram yang digunakan dalam analisis
pengembangan sistem tanpa statechart diagram. Selain itu aplikasi yang dibuat tidak terdapat menu request order sehingga membutuhkan waktu yang
lama jika ingin melakukan pengadaan barang. Perbedaan penelitian yang dilakukan dengan penelitian yang sudah ada
sebelumnya adalah sebagai berikut: 1. Aplikasi berbasis web dengan pemrograman PHP. Pada penelitian lain
terdapat aplikasi yang menggunakan BASIC. Kekurangan pemrograman BASIC, bahasa pemrograman kurang terstruktur dan tidak sesuai untuk
membuat aplikasi besar, berbeda dengan pemrograman PHP yang terstruktur,
mudah dipelajari, dan dapat digunakan untuk aplikasi besar dengan tampilan user friendly
. 2. Database yang digunakan adalah MySQL. Kelebihan MySQL yaitu
merupakan sebuah program pembuat database yang bersifat open source, artinya siapa saja boleh menggunakannya dan tidak dicekal, terstruktur dan
memiliki performansi yang tinggi. 3. Input data perangkat disertai dengan data gambar, spesikikasi danatau
tutorial instalasi perangkat. Pada penelitian sebelumnya, hanya terdapat
proses input data tanpa disertai dengan data gambar, spesikikasi danatau tutorial
instalasi perangkat. 4. Pemesanan atau booking perangkat disertai histori pemesanan. User dapat
mengecek dan memonitor perangkat apa saja yang telah dibooking dan status booking
tersebut. 5. Pengambilan perangkat atau pick up disertai dengan dokumen digital yang
dapat didownload dan dicetak. Berbeda dengan penelitian sebelumnya yang tidak disertai dengan download dokumen digital.
6. Pengiriman perangkat disertai dengan upload nomer air way bill AWB. Hal ini memudahkan pegawai inventori dalam penyimpanan dokumen dan
membuat pekerjaan pegawai menjadi efisien. 7. Pengembalian perangkat atau return disertai dengan informasi kondisi
perangkat. Dengan adanya informasi kondisi perangkat dapat memudahkan identifikasi perangkat sehingga manajer dapat mengambil keputusan, apa
yang dapat dilakukan terhadap perangkat yang dikembalikan ke dalam gudang.
8. Tidak terdapat menu upload dan download dokumen dokumen digital. Selain itu, pada penelitian ini, sistem yang dirancang dapat memberikan
notifikasi kepada user mengenai stok perangkat yang kosonghabis, sedangkan pada penlitian lain tidak terdapat notifikasi kepada user.
9. Terdapat notifikasi perangkat yang habiskosong atau jika stok perangkat ada pada batas minimum.
2.4.2 Metodologi Pengembangan Sistem