21 konsumen. Ketatnya persaingan mendorong para produsen industri makanan
untuk dapat menghasilkan jasa dan produk yang berdaya saing tinggi dalam usaha memenangkan pangsa pasar.Gonzalez et al., dalam Weni 2006 Oleh karena itu,
untuk memenangkan persaingan restoran Pringjajar perlu upaya untuk meningkatkan kualitas layanannya, salah satunya melalui metode Quality
Function Deployment QFD.
1.2. Perumusan Masalah
Makanan merupakan kebutuhan manusia yang tidak dapat ditunda keberadaannya. Kesadaran akan makanan bergizi, pelayanan yang baik,
pendidikan, pengetahuan jenis makanan dan gaya hidup menyebabkan konsumen menuntut lebih pada industri makanan, restoran dan cafe khususnya. Munculnya
beragam restoran dan meningkatnya jumlah usaha sejenis menyebabkan persaingan yang ketat dimata konsumen. Begitu juga usaha restoran atau rumah
makan dengan skala dan pasar yang hampir sama di Kabupaten Pemalang yang terus mengalami peningkatan. Daftar Rumah Makan di Kabupaten Pemalang
dapat dilihat pada Tabel 4.
Tabel 4 . Daftar Rumah Makan di Kabupaten Pemalang
No Nama Rumah Makan Alamat
1. Rumah Makan Pringjajar
Jalan Comal KM 15 Pemalang 2.
Rumah Makan Prima Jalan Comal Pemalang
3. Rumah Makan Java
Jl. A. Yani Utara Pemalang 4.
Rumah Makan Sate Loso Jl. Urip Sumoharjo Pelutan
5. Rumah Makan Segoro
Jl. Urip Sumoharjo Pelutan 6.
Rumah Makan Mbok Berek Jl. Raya Petarukan-Pemalang
7. Rumah Makan Soto Semarang
Jl. Raya Petarukan-Pemalang 8.
Rumah Makan sate Slamet Jl. Raya Petarukan-Pemalang
9. Rumah Makan Ayam Bu Suharti
Jl. Raya Petarukan-Pemalang 10. Rumah Makan Tomo
Jl. Raya Comal-Pemalang 11. Restoran Murni Hotel
Jl. Urip Sumoharjo 12. Restoran T3lu
Jl. Gatot Subroto Pemalang 13. Restoran Wnier
Jl. A. Yani Selatan
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pemalang 2009
Berdasarkan tabel 4, jumlah usaha rumah makan dan restoran yang hampir sama skala usahanya, pasar yang dilayani serta jenis menu yang disediakan
berjumlah 13 buah. Sebagian besar dari restoran dan rumah makan tersebut berada 5
22 di Jalan Pantura, sehingga sebagian besar konsumen yang dilayani adalah
konsumen pengguna jalan dan sebagian konsumen lainnya adalah masyarakat Pemalang dan sekitarnya. Dalam perkembangannya, beberapa pengusaha restoran
terus memperbaiki pelayanan restoran dengan menambah fasilitas serta mengubah citranya menjadi tempat beristirahat, rekreasi sekaligus tempat untuk
melaksanakan pertemuan-pertemuan penting seperti rapat maupun pesta. Restoran Taman Pringjajar adalah salah satu restoran yang memiliki tema
restoran sebagai sarana istirahat, rekreasi dan bisnis berlokasi di Jalan Raya Comal Km.15 Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang. Restoran Taman
Pringjajar tergolong restoran yang sudah cukup lama beroperasi. Pringjajar merupakan
anak cabang
dari Pringsewu
Grup Purwokerto,
dalam perkembangannya, pringsewu grup terus melaksanakan peningkatan kualitas
layanan termasuk meraih rekor Muri dan Sertifikat Halal. Promosi terus dilaksanakan oleh Pringsewu grup, seiring dengan perkembangan trend
masyarakat yang tidak hanya menggunakan restoran sebagai tempat makan, sekaligus sebagai sarana rekreasi, pertemuan, pesta dan bisnis.
Banyaknya alternatif konsumen dalam membeli produk restoran dan sebagai upaya untuk meningkatkan pangsa pasar, menyebabkan Pringjajar
memerlukan upaya untuk mendengarkan pelanggan atau yang sering disebut listening to the voice of customer
. Selain itu, keberhasilan suatu produk dan layanan jasa tergantung dari bagaimana produk tersebut memenuhi harapan
konsumen. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menghasilkan produk dan pelayanan restoran yang dapat memenuhi keinginan konsumen adalah dengan
menetapkan Quality Function Deployment QFD dalam pembuatan produknya. Pringjajar akan semakin kompetitif dengan menyesuaikan spesifikasi
pelayanannya dengan harapan konsumen. QFD merupakan alat yang digunakan untuk pelaksanaan Total Quality Mutu TQM dalam pengembangan produk. Alat
ini merupakan alat perencanaan yang digunakan untuk memenuhi keinginan konsumen.
Penerapan metode QFD dalam pengembangan produk diawali dengan pembentukan matriks atau sering disebut House Of Quality HOQ. Matriks ini
6
23 menerjemahkan apa yang diinginkan konsumen menjadi apa yang dihasilkan
organisasi sehingga produk yang dihasilkan akan dapat memenuhi keinginan konsumen Nasution, 2005. Dari perumusan masalah di atas dapat ditarik
kesimpulan dua permasalahan yaitu : 1
Bagaimana persyaratan pelanggan apa yang diinginkan pelanggan dan persyaratan teknik sumberdaya yang dimiliki perusahaan dalam usaha
meningkatkan kualitas pelayanan Restoran Pringjajar. 2
Bagaimana penerapan Quality Function Deployment QFD dalam usaha meningkatkan kualitas layanan Restoran Pringjajar.
1.3. Tujuan