Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

Muhamadi, Aminullah, E dan Soesilo, 2001. Analisis Sistem Dinamis.UMJ Press. Jakarta Mujiarso. Is. 2002. Pergerseran Peran Agenda Setting Komunikasi Masa dan Apa Maknanya. www.virtual.co.id .6:1-2 Murdiyarso . 2007. CDM Mekanisme Pembangunan Bersih. Buku Kompas. Jakarta. Mulyanto . 2007. Pengembangan Sumber Daya Air Terpadu. Graha Ilmu. Yogyakarta. Nugroho. 2008. Publik Policy, Penerbit PT. Elex Media Komputindo, Jakarta. Nurdin. 2007, Analisa Sistem Kelembagaan Dalam Perencanaan dan Strategi Pengelolaan Lahan Kritis DAS Bila. Disertasi. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Bogor. Kurniawan. 2010. Sistem Pengelolaan Kawasan Karst Maros-Pangkep Provinsi Sulawesi Selatan Secara Berkelanjutan.Disertasi . Program Pascasarjana, IPB. Bogor. Kementrian Negara Lingkungan Hidup. 2009. Final Repot Kajian Kritis Undang- Undang Terkait Penataan Ruang dan Sumberdaya Alam. LH. Jakarta. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 405menkesskxi2002 La Baco. S. 2010. Optimalisasi Penggunaan Lahan Untuk Menjadin Ketersediaan Air DAS Konaweha Propinsi Sulawesi Tenggara. P. Odum. 1993. Dasar-dasar Ekologi, Gajah Mada University Press, Yogyakarta. Purwadi. 2005. Analisa Kelayakan Teknis dan Finansial Usaha Air Minum Depot Isi Ulang Dengan Sistem Reverse Osmosis. Disertasi. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Bogor. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2004 tentang Air Tanah. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2005 Tentang Pengembangan sistem penyediaan Air minum Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2005, tentang Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 19 tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah RTRW kabupaten Bogor 2005-2025. Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2008 tentang Penataan Ruang Kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Puncak, Cianjur. Peraturan Pemerintah Republik Indoensia Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. Peraturan Daerah Propinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Nomor 2 Tahun 2002 tentang Perprasarana Swasta di Propinsi Daerah Khusu Ibukota Jakarta. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 907MenkesSKVII2002, tentang syarat-syarat dan pengawasan kualitas air minum. Peraturan Menteri Kesehatan No. 416 tahun 1990 tentang syarat-syarat dan pengawasan kualitas air. Raja P, Amarnath AM, Elangovan R, Palanivel M. 2008. Evaluation of Phisical and Chemical Parameters of River Kaveri, Tiruchirappali, Tamil Nadu, India. Journal of Environmental Biology 295:765-768. Ramdan, H. 2006. Pengelolaan Sumber Air Minum Lintas Wilayah Di Kawasan Gunung Ciremai Propinsi Jawa Barat. Disertasi. IPB. Bogor. Razif. 2001. Pengolahan Air Minum. Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Surabaya. Rusbiantoro. 2008. Global Warming for Beginner. Oksigen. Yogyakarta. Santika . 1984. Metode Penelitian Air. Usaha Nasional. Surabaya Indonesia Saati. 1993. Pengambilan Keputusan Bagi Para Pemimpin. Terjemahan. Pustaka Binaman Pressindo. Jakarta. Sanim, B. 2011. Sumberdaya Air dan Kesejahteraan Publik, Suatu Tinjauan Teoritis dan Kajian Prkatis. IPB Press. Bogor. Sangkawati S. 2002. Pengelolaan Sumber Daya Air dalam Otonomi Daerah. Andi. Jogyakarta. Simonovic SP, Rajasekaram V. 2004 . Integrated Analysis of Canada’s Water Resources: A System Dynamics Approach, Canadian Water Resources Journal 294:223-250. Sastrawijaya, T. 1991. Pencemaran Lingkungan. Rineka Cipta. Jakarta.