Manfaat Organizational Citizenship Behavior OCB

26

2.3.4. Manfaat Organizational Citizenship Behavior OCB

Menurut Podsakoff dalam Mariman 2015:16 manfaat OCB dalam peningkatan kinerja organisasi sangat vital. Adapun penjelasan manfaat- manfaat tersebut sebagai berikut :  Meningkatkan produktivitas rekan kerja Karyawan yang membantu dan mempercepat penyelesaian tugas rekan kerjanya dapat menjadi seorang karyawan yang lebih produktif. Seiring dengan berjalannya waktu, perilaku membantu yang ditunjukan pegawai akan membantu menyebarkan best practice contog yang baik keseluruh unit kerja kelompok Mariman, 2015:16.  Meningkatkan produktivitas manajer Karyawan yang menampilkan perilakucivic virtue, akan membantu seorang manajer menerima saran dan umpan balik yang berharga dari pegawai untuk peningkatan efektivitas unit kerja. Karyawan yang sopan, yang menghindari terjadinya konflik dengan rekan kerja akan membantu manajer agar terhindar dari krisis manajemen Mariman, 2015:17.  Menghemat sumber daya untuk tujuan yang lebih produktif Karyawan yang saling tolong menolong dalam menyelesaikan masalah pekerjaan, maka tidak perlu melibatkan manajer dan 27 konsekuensinya adalah manajer dapat memakai waktunya untuk melaksanakan tugas lain. Karyawan yang menampilkan sikap conscentiousness yang tinggi hanya membutuhkan pengawasan minim dari manajer sehingga manajer dapat mendelegasikan tanggung jawab yang lebih besar kepada mereka, dengan begitu banyak waktu yang bisa digunakan untuk tugas yang lebih penting Mariman, 2015:17.  Membantu menghemat sumber daya yang langka untuk memelihara fungsi kelompok Suatu hal yang alami dengan menghasilkan perilaku menolong adalah bahwa hal tersebut dapat mempertinggi semangat tim, moral, dan kepaduan, kemudian mengurangi kebutuhan anggota kelompok untuk menghabiskan energi dan fungsi waktu pemeliharaan dalam kelompok. Karyawan yang menampilkan perilaku courtesy terhadap reka kerjanya dan bersikap sportif dengan mengurangi konflik antar kelompok, dengan demikian dapat mengurangi waktu yang terbuang Mariman, 2015:17.  Meningkatkan kemampuan organisasi untuk menarik dan mempertahankan karyawan terbaik Perilaku menolong dapat meningkatkan moril dan kerekatan serta perasaan saling memiliki diantara anggota kelompok, sehingga akan meningkatkan kinerja organisasi dan membantu organisasi menarik dan mempertahankan karyawan yang baik. Memberi contoh 28 pada karyawan lain dengan menampilkan perilaku sportmanship misalnya, tidak mengeluh karena permasalahan-permasalahan kecil akan menumbuhkan loyalitas dan komitmen organisasi Mariman, 2015:17.  Meningkatkan stabilitas kinerja organisasi Membantu tugas karyawan yang tidak hadir di tempat kerja dan yang memiliki beban kerja yang cukup berat dapat meningkatkan stabilitas dalam unit kerja. Karyawan yang memiliki sifat consientiousness cenderung mempertahankan tingkat kinerjanya secara konsisten Mariman, 2015:18.

2.4. Quality of Work Life QWL