45 Menurut Pane 2007, kurangnya kemampuan sumberdaya manusia SDM untuk
mengelola dan mengawasi pelelangan menjadi faktor penyebab tidak terselenggaranya pelelangan di TPI Palabuhanratu.
Akibat dari hal tersebut diatas retribusi dari nelayan tidak ada, sehingga KUD tidak memiliki pemasukan untuk mendanai biaya operasional dan
pembayaran gaji pengurus. Silalahi 2006 menambahkan, faktor yang menjadi alasan ketidakberfungsinya KUD Mina Sinar Laut adalah keterbatasan dana yang
tersedia.
5.3 Pemasaran dan Pendistribusian Hasil Tangkapan di PPN Palabuhanratu
Daerah pemasaran dan pendistribusian ikan segar dari PPN Palabuhanratu, seperti Palabuhanratu, Sukabumi, Jakarta, bahkan ada pula yang diekspor. Untuk
jenis ikan, seperti tembang, tongkol, etemansemar didistribusikan baik ke daerah sekitar Palabuhanratu maupun keluar daerah Palabuhanratu antara lain Sukabumi
dan Jakarta. Ikan layur dan tuna kualitas sangat baik didistribusikan ke Jakarta untuk kemudian diekspor ke negara Jepang dan Korea Selatan. Volume ikan segar
yang distribusikan ke kota Palabuhanratu, Sukabumi, Jakarta dan untuk di ekspor dapat dilihat pada Tabel 8.
Tabel 8 Distibusi hasil tangkapan segar menurut bulan dan kota tujuan distribusi di PPN Palabuhanratu, tahun 2006
Kota Tujuan Distribusi Ikan Segar Bulan
Pl. Ratu Sukabumi
Jakarta Ekspor
Jumlah kg
Januari 25.693
3.649 215.675
7.200 252.217
Februari 38.827
- 161.571
8.500 208.898
Maret 20.566
1.640 209.122
5.000 236.328
April 18.709
1.550 94.966
4.327 119.552
Mei 29.006
- 210.386
5.450 244.842
Juni 37.904
- 244.572
- 282.476
Juli 31.115
1.813 132.130
5.400 170.458
Agustus 68.349
- 112.015
25.000 205.364
September 214.913
5.700 86.127
25.600 332.340
Oktober 38.751
10.550 60.789
5.000 115.090
November 72.599
- 117.059
6.110 195.768
Desember 78.949
1.296 296.615
12.500 389.360
Jumlah 675.381
26.198 1.941.027
110.087 2.752.693
Rata-rata 56.282
2.183 161.752
9.174 229.391
Sumber: Anonimus, 2007
46
50 100
150 200
250 300
350 400
450
Ja nu
ar i
Fe br
ua ri
M ar
et A
pr il
M ei
Ju ni
Ju li
A gu
st us
Se pt
em be
r O
kt ob
er N
ov em
be r
D es
em be
r
Bulan V
o lu
m e
Ik a
n S
eg a
r t
o n
Gambar 13 Grafik volume distribusi ikan segar dari PPN Palabuhanratu menurut bulan, tahun 2006.
Pemasaran dan pendistribusian hasil tangkapan relatif lebih banyak terjadi pada bulan-bulan Januari, Juni, September dan Desember dimana jumlah hasil
tangkapan yang didistribusikan berada pada “posisi” diatas 250 ton per bulan Gambar 13.
Pemasaran dan pendistribusian yang relatif rendah terjadi pada bulan April dan Oktober dengan hasil tangkapan yang didistribusikan dibawah 120 ton.
Kondisi tersebut diduga adanya pengaruh musim-musim penangkapan yang terjadi di Palabuhanratu.
Pl Ratu 25
Sukabumi 1
Jakarta 70
Ekspor 4
Gambar 14 Diagram didistribusi ikan segar dari Palabuhanratu berdasarkan tujuannya.
47 Wilayah yang menjadi tujuan utama
pemasaran ikan segar dari Palabuhanratu adalah wilayah Jakarta Gambar 14 yang mencapai 70 dari
jumlah ikan segar yang didistribusikan. Hal ini dapat diduga karena Jakarta dengan jumlah penduduk yang banyak merupakan pasar potensial bagi ikan segar.
Beberapa daerah di Jakarta yang menjadi tujuan pemasaran adalah pasar ikan Muara Baru dan Muara Angke. Dimungkinkan pula bahwa dari Jakarta ini
sebagian ikan segar dari Palabuhanratu dikirim keluar negeri ekspor baik dalam bentuk segar maupun setelah mengalami pengolahan. Namun demikian ikan segar
yang tercatat di Palabuhanratu yang diekspor mencapai 4 dari jumlah ikan segar yang didistribusikan Anonimus, 2007.
5.4 Mutu Hasil Tangkapan Didaratkan di PPN Palabuhanratu