Teori Health Belief Model

kreatifitas, dapat mengemukakan berbagai pendapat, tumbuh berbagai analisis. Kelemahannya adalah ada peserta yang tidak berkesempatan untuk bicara, tidak bisa diikuti oleh peserta yang kurang pengetahuannya, memerlukan waktu yang lama, dan tidak dapat digunakan dalam kelompok besar Machfoedz Suryani, 2007. b. Demonstrasi Metode demonstrasi adalah metode pengajaran dengan cara memperagakan benda, kejadian, aturan, dan urutan melakukan suatu kegiatan, baik secara langsung maupun melalui penggunaan media pengajaran yang relevan dengan pokok bahasan atau materi yang sedang disajikan Muhibbin, 2000 dalam Simamora, 2009. Ciri-cirinya memperagakan materi pendidikan secara visual. Kelebihannya membantu peserta memahami dengan jelas jalannya suatu proses atau kerja suatu benda, memudahkan berbagai jenis penjelasan, dan kesalahan yang terjadi dari hasil ceramah dapat diperbaiki melalui pengamatan dan contoh konkrit. Kelemahannya tidak semua benda dapat didemonstrasikan, memerlukan perencanaan yang teliti, biaya besar, dan memerlukan fasilitas yang banyak Simamora, 2009. c. Role Playing Metode role playing ini adalah peserta memainkan peran dalam suatu situasi. Kelebihannya dapat mengembangkan kecakapan perilaku tertentu, menambah rasa percaya diri peserta, dan membantu untuk menganalisis masalahnya. Kelemahannya permainan bisa keluar dari tujuan, pemain kadang keluar di tengah-tengah permainan, dan diperlukan ketua tim yang terlatih Machfoedz, 2007. d. Ceramah Metode ceramah adalah sebuah metode pengajaran dengan menyampaikan informasi dan pengetahuan secara lisan kepada sejumlah audiens, yang pada umumnya mengikuti secara pasif Syah M, 2000 dalam Simamora, 2009. Ciri-ciri dari metode ini adalah peserta didik berjumlah besar, disampaikan dengan lisan. Kelebihannya antara lain; mudah, murah, diikuti oleh peserta yang banyak Machfoedz Suryani, 2007. Sedangkan kelemahannya adalah kurang diketahui umpan balik, sulit dinilai hasilnya, kegiatan pengajaran menjadi verbalisme Simamora, 2009, dan jika terlalu lama membuat jenuh Djamarah, S.B., 2000 dalam Simamora, 2009.

5. Media yang Digunakan dalam Pendidikan Kesehatan

Menurut Machfoedz Suryani 2007, media pendidikan ada 3 macam, yaitu: a. Media Cetak 1 Booklet adalah media komunikasi massa yang bertujuan untuk menyampaikan pesan yang bersifat promosi, anjuran, larangan- larangan kepada khalayak massa, bentuk buku, baik tulisan maupun gambar. Sehingga akhir dari tujuannya tersebut adalah agar masyarakat yang sebagai obyek memahami dan menuruti pesan yang terkandung dalam media komunikasi massa tersebut Machfoedz Suryani, 2007. Kelebihan booklet : a Keunggulan dari booklet itu adalah bahwa booklet ini menggunakan media cetak sehingga biaya yang dikeluarkannya itu bisa lebih murah jika dibandingkan dengan menggunakan media audio dan visual serta juga audio visual. b Proses booklet agar sampai kepada obyek atau masyarakat bisa dilakukan sewaktu-waktu. c Proses penyampaiannya juga bisa disesuaikan dengan kondisi yang ada. d Lebih terperinci dan jelas, karena lebih banyak bisa mengulas tentang pesan yang disampaikannya. Kelemahan Booklet : a Booklet ini tidak bisa menyebar ke seluruh masyarakat, karena disebabkan keterbatasan penyebaran booklet. b Tidak langsungnya proses penyampaiannya, sehingga umpan balik dari obyek kepada penyampai pesan tidak secara langsung tertunda. c Memerlukan banyak tenaga dalam penyebarannya. 2 Leaflat ialah bentuk penyampaian informasi atau pesan-pesan kesehatan melalui lembaran yang dilipat. Isi informasi dapat dalam bentuk kalimat maupun gambar, atau kombinasi. 3 Flyer selebaran ialah seperti leaflat tidak dalam bentuk lipatan. 4 Flip chart lembar balik ialah media penyampaian pesan atau informasi-informasi kesehatan dalam bentuk lembar balik. Biasanya dalam bentuk buku, dimana tiap lembar halaman berisi gambar peragaan dan dibaliknya berisi kalimat sebagai pesan dan informasi berkaitan dengan gambar tersebut. 5 Rubrik atau tulisan-tulisan pada surat kabar atau majalah, mengenai bahasan suatu masalah kesehatan, atau hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan. 6 Poster adalah suatu bentuk media cetak berisi pesan-pesan informasi kesehatan, yang biasanya ditempel di tembok-tembok, di tempat-tempat umum, atau di kendaraan umum. b. Media Elektronik 1 Televisi. Penyampaian informasi kesehatan melalui media televisi dapat berbentuk: sandiwara, sinetron, forum diskusi, atau hanya tanya jawab sekitar masalah kesehatan, dll. 2 Radio. Penyampaian informasi kesehatan melalui radio juga dapat berbentuk macam-macam, antara lain tanya jawab, ceramah, radio spot, dan sebagainnya. 3 Video 4 Slide c. Media Papan Papan-papan yang dipasang di tempat-tempat umum dapat diisi dengan pesan-pesan atau informasi kesehatan. Media papan disini

Dokumen yang terkait

Gambaran keluarga dalam memutuskan tindakan kesehatan pada keluarga dengan stroke berulang di wilayah kerja Puskesmas Ciputat Timur

0 6 125

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Buruk Pada Balita di wilayah kerja puskesmas Ciputat Timur

2 7 136

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG TEKNIK MENYUSUI TERHADAP PENGETAHUAN Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Teknik Menyusui Terhadap Pengetahuan Pada Ibu Hamil Trimester III Di Wilayah Kerja Puskesmas Baki Sukoharjo.

0 3 16

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG TEKNIK MENYUSUI TERHADAP PENGETAHUAN PADA Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Teknik Menyusui Terhadap Pengetahuan Pada Ibu Hamil Trimester III Di Wilayah Kerja Puskesmas Baki Sukoharjo.

0 3 12

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG POLA Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Pola Asuh Anak Usia Bayi (Infant) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kartasura.

0 3 18

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG POLA Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Pola Asuh Anak Usia Bayi (Infant) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kartasura.

0 2 16

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU BEKERJA TENTANG MANAJEMEN LAKTASI DAN DUKUNGAN TEMPAT KERJA Hubungan Antara Pengetahuan Ibu Bekerja Tentang Manajemen Laktasi Dan Dukungan Tempat Kerja Dengan Perilaku Ibu Dalam Pemberian ASI Di Wilayah Kerja Puskesmas Ka

2 12 62

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU BEKERJA TENTANG MANAJEMEN LAKTASI DAN DUKUNGAN TEMPAT KERJA Hubungan Antara Pengetahuan Ibu Bekerja Tentang Manajemen Laktasi Dan Dukungan Tempat Kerja Dengan Perilaku Ibu Dalam Pemberian ASI Di Wilayah Kerja Puskesmas Ka

0 0 13

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PROFIL KB IUD PADA IBU PRIMIGRAVIDA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DONOROJO PACITAN

0 0 10

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG METODE AMENORE LAKTASI TERHADAP PENGETAHUAN KONTRASEPSI PADA IBU PRIMIPARA DI PUSKESMAS PIYUNGAN

0 0 12