Place Distribusi Aspek Pemasaran 1. Pengertian Pemasaran

40 Promosi juga merupakan salah satu dari bauran pemasaran yang besar peranannya dalam menawarkan produk suatu usaha. Promosi merupakan kegiatan secara aktif yang dapat dilakukan sebuah usaha untuk mendorong konsumen agar lebih cepat atau lebih banyak membeli produk yang telah ditawarkan. Menurut Panji Anorogo, 1997 : 222 menyatakan bahwa termasuk aktifitas dalam promosi antara lain: pengiklanan, penjualan pribadi personal selling , hubungan masyarakat, pemasaran langsung direct marketing dan promosi penjualan selling promotion. Dengan bauran pemasaran yang telah dikemukakan diatas, sebuah usaha dapat menggunakanya sebagai rancangan dalam merumuskan atau menentukan produk, harga jual, distribusi dan promosi dalam satu kombinasi yang saling berkaitan antara variabel yang satu dengan yang lain sebagai yang ada dalam memenuhi kebutuhan konsumen atau tingkat kepuasan dan tujuan usaha yang akan dicapai. Alat – alat yang digunakan dalam melakukan promosi antara lain: a. Personal selling , yaitu komunikasi secara langsung tatap muka antara penjual dengan calon pembeli untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pembeli dan membentuk pemahaman pembeli terhadap produk yang ditawarkan sehingga mereka kemudian mau untuk membeli produk yang ditawarkan. b. Mass selling, yaitu pendekatan yang menggunakan media komunikasi untuk menyampaikan informasi kepada khalayak ramai dalam satu waktu. 41 c. Promosi penjualan, yaitu bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insentif yang dapat diatur untuk mengurangi pembelian produk dengan segera atau meningkatkan jumlah barang yang dibeli oleh pembeli atau konsumen. d. Public relation, yaitu upaya komunikasi menyeluruh dari suatu perusahaan untuk mempengaruhi persepsi, opini, keyakinan dan sikap berbgai kelompok terhadap perusahaan tersebut. e Direct marketing, yaitu system pemasaran yang bersifat interaktif, yang memanfaatkan satu atau beberapa media iklan untuk menimbulkan respon yang terukur atau transaksi disembarang tempat.

6. People Partisipan

Partisipan adalah semua pelaku yang terlibat dalam penyampaian jasa dan mempengaruhi persepsi pelanggan.

7. Physical Avidence Lingkungan Fisik

Lingkungan fisik yaitu lingkungan dimana jasa disampaikan dan dimana perusahaan dan konsumen berinteraksi. 42

C. Aspek Keuangan

Sistem keuangan mempunyai perana penting dalam penerapannya. Dalam hal ini, Massofa 2008 mengemukakan bahwa kunci utama dalam mengelola sistem keuangan industri kecil adalah pembukuan dan administrasi yang tertib dan terarah secara tepat. Sumber:http:massofa.wordpress.com pada 26 Mei 2010. Manajemen keuangan menurut G.R. Terry dalam Abdul Rosid, 2008 adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan. a. Fungsi manajemen keuangan 1. Perencanaan keuangan Membuat rencana pemasukan dan pengeluaran serta kegiatan – kegiatan lainnya untuk periode tertentu. 2. Penganggaran keuangan Tindak lanjut dari perencanaan keuangan dengan membuat detail pengeluaran dan pemasukan. 3. Pengelolaan keuangan Menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara.