Instrumen Kesiapan Kerja Siswa Instrumen Pola Asuh Orang Tua
Dalam penelitian kuantitatif, data dalam penelitian ini harus diubah menjadi angka-angka yaitu dengan penyekoran. Skala pengukuran yang
digunakan adalah skala Likert. Hal ini sesuai dengan pendapat Sugiyono 2010: 134 b hw “Sk l Lik t di un k n untuk m n uku sik p, p nd p t, d n
persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dengan skala Likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator, kemudian
indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item inst um n n d p t b up p n t n t u p t n n”. P mb i n nil i t u
skor untuk setiap jawaban dari setiap pertanyaan atau pernyataan adalah sebagai berikut:
Tabel 3: Pemberian Skor Angket
Alternatif Jawaban Skor
Sangat Setuju SS 4
Setuju S 3
Tidak Setuju TS 2
Sangat Tidak Setuju STS 1
Adapun kisi-kisi dari instrumen dalam penelitian ini adalah seperti yang tercantum pada tabel 4 kisi-kisi angket variabel kesiapan kerja siswa dan tabel 5
kisi-kisi angket variabel pola asuh orang tua. Tabel 4: Kisi-kisi Angket Variabel Kesiapan Kerja Siswa
No Aspek
Indikator Nomor Soal
Jumlah
1 Responsibility
Tanggung Jawab
a. Tanggung jawab terhadap diri sendiri
1, 2, 3, 4 4
b. Tanggung jawab terhadap pekerjaan
5, 6, 7, 8 4
2 Fleksibility
Sikap mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan
9, 10, 11, 12 4
3 Skills
a. Keterampilan mengoperasikan dan
merawat peralatanaplikasi
13, 14, 15, 16 4
b. Keterampilan membuat aplikasiproduk jadi
17, 18, 19 3
c. Keterampilan menyelesaikan masalah
20, 21, 22 3
4 Communication Mampu berkomunikasi
23, 24, 25, 26 4
5 Self-view
Percaya diri 27, 28, 29, 30
4 6
Health savety
a. Kesiapan kondisi fisik, mental, dan emosional
31, 32, 33, 34, 35, 36
6 b. Tertib dan taat terhadap
peraturan 37, 38, 39, 40
4 Jumlah butir
40
Tabel 5: Kisi-kisi Angket Variabel Pola Asuh Orang Tua
No Indikator
Jenis Pola
Asuh Sub Indikator
Nomor Soal
Ju m-
lah
1 Penerapan
peraturan dalam
keluarga oleh orang
tua Pola asuh
otoriter Orang tua menerapkan peraturan
yang ketat dan harus dipatuhi anak 1, 2, 3
3 Pola asuh
autoritatif Orang tua menentukan peraturan dan
disiplin dengan mempertimbangkan alasan dan kebutuhan yang dapat
diterima, dipahami, dan dimengerti 4, 5, 6
3
Pola asuh permisif
Orang tua tidak memberikan batasan dan peraturan kepada anak
7, 8, 9 3
2 Perhatian
dan frekuensi
diskusi interaksi
antara orang tua
dengan anak
Pola asuh otoriter
Anak tidak memiliki kesempatan untuk
berpendapat dan
saling bercerita baik tentang kesulitan di
sekolah atau di rumah 10, 11, 12
3
Pola asuh autoritatif
Orang tua
membimbing dan
mengarahkan tanpa
memaksakan kehendak kepada anak
13, 14, 15 3
Pola asuh permisif
Orang tua
tidak memberikan
perhatian dan tidak mengontrol perilaku anak dalam kegiatan harian
16, 17, 18 3
3 Pemberian
hukuman pada anak
Pola asuh otoriter
Orang tua selalu mencari kesalahan dan berorientasi pada hukuman baik
fisik atau verbal 19, 20
2
Pola asuh autoritatif
Hukuman diberikan ketika anak melakukan kesalahan
21, 22 2
Pola asuh permisif
Orang tua tidak pernah menghukum anak
meski anak
melakukan kesalahan
23, 24 2
4 Pemberian
hadiah pada anak
Pola asuh otoriter
Anak tidak pernah mendapatkan pujianhadiah
25, 26 2
Pola asuh autoritatif
Hadiahpujian diberikan ketika anak ketika berperilaku baik
27, 28 2
Pola asuh permisif
Memberikan semua yang diminta anak
tanpa mempertimbangkan
keperluan dan orang tua hanya sebagai fasilitator
29, 30 2
Jumlah 30