Lokasi Penelitian Waktu penelitian

40 pembelajaran. Dalam pelaksanaannya model ASSURE mempunyai 6 langkah tindakan yang meliputi 1 analisis siswa; 2 menentukan tujuan pembelajaran; 3 memilih metode, media dan materi; 4 menggunakan media dan materi; 5 mendorong partisipasi siswa: dan 6 Evaluasi dan perbaikan. Metode penelitian ini menggunakan langkah-langkah yang terdapat pada model ASSURE, hanya dalam tata tulis mengikuti metode Penelitian Tindakan Kelas, karena Model ASSURE mempunyai tahapan yang sama dengan kegiatan pokok dalam Penelitian Tindakan Kelas yaitu 1 planning ; 2 acting ; 3 observing ; 4 reflecting serta penelitian ini memfokuskan cara mengatasi masalah dalam proses kegiatan kegiatan belajar mengajar.

D. Prosedur Penelitian

Dalam Penelitian ini menggunakan model Pembelajaran ASSURE, dimana Model ASSURE memadukan antara materi, metode, dan media. Model ASSURE mempunyai 6 langkah tindakan yang meliputi : 1 Analisa siswa Pada penelitian ini analisa siswa telah dilakukan sebelum melaksanakan penelitian. Siswa kelas XD MAN Tempursari Mantingan dianalisis melalui : a karakteristik umum siswa b gaya belajar siswa di kelas, dan 3 kemampuan awal tentang topik materi yang akan dibahas. 2 Menentukan Tujuan Pembelajaran Menentukan tujuan pembelajaran yang dijabarkan dalam bentuk indikator pembelajaran secara spesifik, sesuai dengan kondisi siswa yang diambil dari 41 panduan kurikulum serta dikembangkan oleh guru. Menurut Arsyad, 2005 : 68 mengatakan bahwa menentukan atau merumuskan tujuan pembelajaran, yaitu perilaku atau kemampuan baru pengetahuan, ketrampilan, atau sikap yang diharapkan akan dimiliki dan dikuasai siswa setelah proses belajar mengajar di kelas selesai. Sebagai dasar pertimbangan adalah waktu, kondisi minimal yang akan dicapai siswa dan tingkat kemampuan siswa. Tujuan pembelajaran dalam bentuk indikator akan mempengaruhi pemilihan media dan urut – urutan penyajian dan kegiatan belajar. 3 Memilih Metode, Media dan Materi Materi dalam penelitian ini memfokuskan pada kompetensi dasar materi Pedosfer yaitu “memprediksi dinamika perubahan pedosfer dan dampaknya terhadap kehidupan di muka bumi .“ Metode dan media yang akan digunakan menyesuaikan dengan indikator dari materi yang akan diberikan. Penelitian ini menggunakan Model ASSURE yang menekankan pada kesatuan antara materi, metode dan media sehingga setiap ganti materi maka metode atau mediapun diganti. 4 Menggunakan Media dan Materi Mula-mula melakukan pengecekan materi yang akan diberikan dan melakukan uji coba media yang akan digunakan. Melakukan ujicoba media untuk latihan menggunakannya. Kemudian memilih beberapa siswa dengan menggunakan purposive sampling Sutopo. H. B., 2006 : 229 pada tingkat kognitif tinggi, sedang dan rendah.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL SCIENCE TECHNOLOGY AND SOCIETY UNTUK MENINGKATKAN SIKAP POSITIF SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN GEOGRAFI DAN KREATIVITAS SISWA

2 23 110

EFEKTIVITAS PEMANFAATAN VIDEO PEMBELAJARAN DALAM UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI MAN SALATIGA

0 6 152

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI DENGAN MODEL ASSURE PADA SISWA KELAS XI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL 4 SMA NEGERI 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

1 8 198

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLE NON EXAMPLE PADA MATA PELAJARAN PPKN DI KELAS X MAN 1 MEDAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

0 3 20

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS MENGGUNAKAN MODEL PERPADUAN GAMBAR Peningkatan Kreativitas Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Menggunakan Model Perpaduan Gambar Dengan Bermain Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Gabus 4 Sragen Tahun 2013/

0 2 16

PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS MENGGUNAKAN MODEL PERPADUAN GAMBAR Peningkatan Kreativitas Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Menggunakan Model Perpaduan Gambar Dengan Bermain Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Gabus 4 Sragen Tahun 2013/20

0 1 10

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MEDIA LAGU PADA SISWA KELAS V SD NEGERI TAMBAKBOYO I MANTINGAN NGAWI TAHUN PELAJARAN 2008/ 2009.

1 3 9

Kohesi dan linieritas wacana dalam karangan fiksi siswa MAN Tempursari, Mantingan, Ngawi 56

1 7 144

PERBEDAAN MODEL PEMBELAJARAN OPEN INQUIRY DAN GUIDED INQUIRY BERDASARKAN KEMANDIRIAN BELAJAR DAN BERFIKIR TINGKAT TINGGI PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS 11 MAN TEMPURSARI – NGAWI Novita Adiqka Putri

0 0 8

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER KELAS X 4 DI SMA YA BAKII 02 GANDRUNGMANGU KABUPATEN CILACAP

0 0 16