Langkah-langkah penelitian METODOLOGI PENELITIAN
44
c. media : gambar
flip chart
dan gambar di komputer mengenai pelapukan batuan, penampang vertikal irisan profil tanah, contoh tanah dan batu
yang sedang dalam proses pelapukan. 4. Menggunakan media dan materi dan 5 mendorong partisipasi siswa
a. Pendahuluan :
1 Guru menanyakan berbagai hal kepada siswa mengenai materi minggu
lalu. 2
Guru menjelaskan indikator pembelajaran pada pertemuan ini 3
Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan singkat kepada siswa tentang proses pembentukan tanah, sebagai
pre-test
untuk mengetahui kemampuan awal siswa.
b. Kegiatan inti
1 guru membawa batu yang sedang mengalami proses pelapukan, tanah,
batu kapur dan amplas sebagai alat peraga di letakkan di atas meja kosong di depan papan tulis dan
flip chart
tentang pelapukan batuan di dinding kelas.
2 Guru bertanya jawab tentang proses pelapukan batuan dan proses
pembentukan tanah, dengan menunjuk pada alat peraga batu, dan tanah.
3 Guru bertanya jawab tentang proses pembentukan tanah, dengan
menunjuk pada gambar
flip chart
dan gambar di komputer. 4
Guru memberikan pemantapan terhadap jawaban siswa.
45
5 Guru bertanya tentang kaitan iklim di Indonesia, batuan induk dan
tanah. 6
Guru menunjukkan gambar penampang melintang profil tanah baik gambar flip chart dan gambar menggunakan komputer.
7 Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk mengemukakan
pendapatnya tentang proses pembentukan tanah berkaitan dengan gambar profil tanah.
8 Guru memberikan pemantapan terhadap jawaban siswa
9 Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk menjelaskan kembali
kepada temannya tentang proses pembentukan tanah di depan kelas 10
Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk menjelaskan kepada temannya tentang profil tanah di depan kelas
11 Guru memberi pemantapan pada materi-materi yang penting.
c. Kegiatan penutup
1 Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk menanyakan materi
yang kurang dipahami 2
Guru membuat ikhtisar dibantu oleh murid yang ingin berpartisipasi 3
Guru memberikan soal kepada siswa sebagai
post test
untuk mengetahui sejauh mana siswa memahami materi yang telah
disajikan pada pertemuan ini. 6. Evaluasi dan Perbaikan
Untuk mengetahui dan mengevaluasi tingkat pencapaian siswa mengenai tujuan pembelajaran yang berkaitan dengan partisipasi dan kreativitas pada sub
46
materi ini berasal dari observasi oleh dua orang pengamat, hasil wawancara mendalam dan hasil jawaban soal pada
post test
. Hasil
post test
hanya berfungsi sebagai petunjuk untuk
purposive sampling
bagi peneliti dalam menunjuk siswa yang akan dilakukakan wawancara mendalam yang berkaitan dengan kreativitas
siswa dalam proses pembelajaran. Siswa yang belum memahami dengan baik akan diberikan perbaikan pada pertemuan berikutnya atau diluar jam pelajaran.
Evaluasi juga dilakukan melalui observasi dan angket terhadap siswa, guru, suasana KBM serta kesesuaian materi, metode dan media.
Sub 2 : Model ASSURE Sub Materi Ciri-ciri Tanah Di Indonesia
1. Analisa siswa Dari hasil pengamatan peneliti mengajar di kelas XD selama semester ganjil
tahun pelajaran 2006 2007 meliputi a karakteristik umum, para siswa kurang semangat bila guru menggunakan satu metode KBM berulangkali dan
tanpa media: b gaya belajar siswa di kelas pasif, malu bertanya dan menjawab serta lebih suka mencatat saja. Bila menjawab pertanyaan guru atau
diberikan test kurang percaya diri terhadap jawaban sendiri dan cenderung tanya pada teman. Dari pengamatan tersebut disimpulkan bahwa partisipasi
siswa rendah dan dan kreativitas siswa rendah. 2. Menentukan tujuan pembelajaran.
a. Tujuan pembelajaran berdasar panduan kurikulum dalam bentuk indikator pembelajaran, yaitu :
a mampu menunjukkan ciri-ciri tanah di Indonesia
47
b mampu menjelaskan ciri – ciri tanah di Indonesia
c mampu membedakan ciri – ciri tanah dari dua jenis tanah Ngawi
b. Tujuan pembelajaran yang dikembangkan guru, yaitu untuk meningkatkan partisipasi siswa dan meningkatkan kreativitas siswa khususnya pada mata
pelajaran Geografi. 3. Memilih materi, metode dan media
1 Materi
: Ciri-ciri tanah di Indonesia 2
metode : praktikum kerja kelompok
3 media : tanah kering, botol plastik, air, gambar tentang ciri-ciri tanah
menggunakan
flip chart
atau komputer serta Peta Geologi Ngawi. 4. Menggunakan media dan materi dan 5 mendorong partisipasi siswa
a. Pendahuluan 1 Guru menanyakan kepada siswa mengenai materi minggu lalu.
2 Guru menjelaskan indikator pembelajaran pada pertemuan ini 3 Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan singkat kepada siswa tentang
ciri-ciri tanah yang meliputi sifat fisik, sifat kimia dan sifat biologi tanah, sebagai
pre-test
untuk mengetahui kemampuan awal siswa. b. Kegiatan inti
1 guru memberikan arahan untuk praktikum 2 guru membagikan kertas yang berisi petunjuk praktikum dan daftar
pertanyaan hasil praktikum terdapat pada halaman lampiran 3 siswa mengerjakan sesuai petunjuk
4 setiap kelompok mempresentasikan hasil praktikum.
48
5 Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan tentang ciri-ciri tanah.
6 Guru menjelaskan jenis-jenis tanah di Ngawi 7 Siswa dan guru bersama-sama menyanyikan lagu jenis-jenis tanah
Ngawi dengan dasar lagu “Halo – halo Bandung Ngawi .” 8 Siswa membuat rangkuman
c. Kegiatan penutup 1 Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya terhadap
materi yang belum dipahami 2 Guru memberi soal kepada siswa sebagai
post test
untuk mengetahui kreativitas siswa dalam menjawab pertanyaan
6. Evaluasi dan perbaikan Untuk mengetahui dan mengevaluasi tingkat pencapaian siswa mengenai
tujuan pembelajaran yang berkaitan dengan partisipasi dan kreativitas pada sub materi ini berasal dari observasi oleh dua orang pengamat, hasil wawancara
mendalam dan hasil jawaban soal pada
post test
. Hasil
post test
hanya berfungsi sebagai petunjuk untuk
purposive sampling
bagi peneliti dalam menunjuk siswa yang akan dilakukakan wawancara mendalam yang berkaitan dengan kreativitas
siswa dalam proses pembelajaran. Siswa yang belum memahami dengan baik akan diberikan perbaikan pada pertemuan berikutnya atau diluar jam pelajaran.
Evaluasi juga dilakukan melalui observasi terhadap siswa, guru, suasana KBM serta kesesuaian materi, metode dan media.
49
Sub 3 : Model ASSURE Sub Materi Erosi Tanah dan Kerusakan Tanah
1. Analisa siswa Dari hasil pengamatan peneliti mengajar di kelas XD selama semester ganjil
tahun pelajaran 2006 2007 meliputi a karakteristik umum, para siswa kurang semangat bila guru menggunakan satu metode KBM berulangkali dan
tanpa media: b gaya belajar siswa di kelas pasif, malu bertanya dan menjawab serta lebih suka mencatat saja. Bila menjawab pertanyaan guru atau
diberikan test kurang percaya diri terhadap jawaban sendiri dan cenderung tanya pada teman. Dari pengamatan tersebut disimpulkan bahwa partisipasi
siswa rendah dan dan kreativitas siswa rendah. 2. Menentukan tujuan pembelajaran.
a. Tujuan pembelajaran berdasar panduan kurikulum dalam bentuk indikator pembelajaran, yaitu :
1 Mampu menjelaskan definisi erosi 2 Mampu menunjukkan jenis – jenis erosi
3 Mampu membedakan jenis – jenis erosi 4 Mampu menganalisa penyebab erosi tanah
b. Tujuan pembelajaran yang dikembangkan guru, yaitu untuk meningkatkan partisipasi siswa dan meningkatkan kreativitas siswa pada mata pelajaran
Geografi. 3. Memilih materi, metode, dan media
1Materi : Erosi tanah
50
2 metode : Tanya jawab 3 media : alat semprot air, miniatur sederhana hutan tropis, padang rumput,
tegalan, tanah tanpa tanaman, Peta Tanah, gambar erosi di komputer dan
flip chart
. 4. Menggunakan media dan materi dan 5 mendorong partisipasi siswa
a. Pendahuluan 1 Guru menanyakan berbagai hal kepada siswa mengenai materi minggu lalu.
2 Guru menjelaskan indikator pembelajaran pada pertemuan ini 3 Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan singkat kepada siswa tentang
definisi erosi dan penyebab erosi, sebagai
pre-test
untuk mengetahui kemampuan awal siswa.
b. Kegiatan inti 1 Guru melakukan tanya jawab tentang definisi erosi dengan melakukan praktek
dengan miniatur tanah tanpa tanaman. 2 Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang definisi erosi
3 Guru melakukan tanya jawab tentang jenis-jenis erosi dengan melakukan praktek pada miniatur penggunaan lahan.
4 Guru menunjukkan gambar erosi di
flip chart
dan erosi di komputer. 5 Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan
6 Guru membimbing siswa untuk mendiskusikan dengan kelompoknya tentang hal-hal yang menyebabkan erosi.
7 Siswa membuat rangkuman.
51
c. Kegiatan penutup 1 Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya terhadap materi
yang belum dipahami 2
Guru memberi soal kepada siswa sebagai
post test
untuk mengetahui kreativitas siswa dalam menjawab pertanyaan
3 Guru memberikan tugas tentang bencana alam erosi dan konservasi dengan membuat kliping, yang digunakan untuk pembahasan pertemuan berikutnya.
6. Evaluasi dan perbaikan Untuk mengetahui dan mengevaluasi tingkat pencapaian siswa mengenai
tujuan pembelajaran yang berkaitan dengan partisipasi dan kreativitas pada sub materi ini berasal dari observasi oleh dua orang pengamat, hasil wawancara
mendalam dan hasil jawaban soal pada
post test
. Hasil
post test
hanya berfungsi sebagai petunjuk untuk
purposive sampling
bagi peneliti dalam menunjuk siswa yang akan dilakukakan wawancara mendalam yang berkaitan dengan kreativitas
siswa dalam proses pembelajaran. Siswa yang belum memahami dengan baik akan diberikan perbaikan pada pertemuan berikutnya atau diluar jam pelajaran.
Evaluasi juga dilakukan melalui observasi terhadap siswa, guru, suasana KBM serta kesesuaian materi, metode dan media.
Sub 4 : Model ASSURE Sub Materi Konservasi Tanah
1. Analisa siswa Dari hasil pengamatan peneliti mengajar di kelas XD selama semester ganjil
tahun pelajaran 2006 2007 meliputi a karakteristik umum, para siswa
52
kurang semangat bila guru menggunakan satu metode KBM berulangkali dan tanpa media: b gaya belajar siswa di kelas pasif, malu bertanya dan
menjawab serta lebih suka mencatat saja. Bila menjawab pertanyaan guru atau diberikan test kurang percaya diri terhadap jawaban sendiri dan cenderung
tanya pada teman. Dari pengamatan tersebut disimpulkan bahwa partisipasi siswa rendah dan dan kreativitas siswa rendah.
2. Menentukan tujuan pembelajaran. a. Tujuan pembelajaran berdasar panduan kurikulum dalam bentuk indikator
pembelajaran, yaitu : 1 Mampu mendefinisikan konservasi tanah.
2 Mampu menganalisa cara konservasi tanah b. Tujuan pembelajaran yang dikembangkan guru, yaitu untuk meningkatkan
partisipasi siswa dan meningkatkan kreativitas siswa pada mata pelajaran Geografi.
3. Memilih materi, metode, dan media 1Materi : konservasi tanah
2 metode : diskusi dari tugas kliping 3 media : kartu warna-warni merah, kuning, hijau, biru dan pink, berita dan
gambar dari surat kabar,
flip chart
. 4. Menggunakan media dan materi dan 5 mendorong partisipasi siswa
a. Pendahuluan 1 Guru menanyakan berbagai hal kepada siswa mengenai materi minggu lalu.
2 Guru menjelaskan indikator pembelajaran pada pertemuan ini
53
3 Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan singkat kepada siswa tentang definisi konservasi tanah sebagai
pre-test
untuk mengetahui kemampuan awal siswa.
b. Kegiatan inti 1 Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok berdasarkan tugas kliping.
2 Guru membagi kartu 5 warna tiap kelompok dan tiap siswa pegang 1 kartu. 2 Siswa berdiskusi dalam kelompok dari tugas kliping.
3 Salah satu siswa yang ditunjuk yang pegang kartu warna tertentu mewakili kelompok mempresentasikan hasil diskusi
4 Siswa yang presentasi berhak menunjuk siswa kartu warna tertentu dari kelompok lain untuk bertanya atau menjawab pertanyaan dari bahan yang
dipresentasikan. 5 Siswa yang mampu bertanya maupun menjawab berhak menunjuk siswa lain
untuk mewakili mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya. 6Demikian sampai seluruh kelompok mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya. 7 Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan
8 Siswa membuat rangkuman. c. Kegiatan penutup
1 Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya terhadap materi yang belum dipahami
2 Guru memberi soal kepada siswa sebagai
post test
untuk mengetahui kreativitas siswa dalam menjawab pertanyaan
54
6. Evaluasi dan perbaikan Untuk mengetahui dan mengevaluasi tingkat pencapaian siswa mengenai
tujuan pembelajaran yang berkaitan dengan partisipasi dan kreativitas pada sub materi ini berasal dari observasi oleh dua orang pengamat, hasil wawancara
mendalam dan hasil jawaban soal pada
post test
. Hasil
post test
hanya berfungsi sebagai petunjuk untuk
purposive sampling
bagi peneliti dalam menunjuk siswa yang akan dilakukakan wawancara mendalam yang berkaitan dengan kreativitas
siswa dalam proses pembelajaran. Siswa yang belum memahami dengan baik akan diberikan perbaikan pada pertemuan berikutnya atau diluar jam pelajaran.
Evaluasi juga dilakukan melalui observasi dan angket terhadap siswa, guru, suasana KBM serta kesesuaian materi, metode dan media.