Sikap Kerja Pengemasan dengan Metode RULA Rapid Upper Limb Assessment

69 sebesar 8 orang 53,3, selebihnya risiko mengalami MSDs sedang sebesar 6 orang 40 dan risiko mengalami MSDs sangat tinggi sebesar 1 orang 6,7.

4.3.2 Sikap Kerja Pengemasan dengan Metode RULA Rapid Upper Limb Assessment

Sikap kerja pengemasan adalah suatu gerakan yang dilakukan saat melakukan pengemasan, seperti memotong, melipat dan menyusun. Pada proses pengemasan yang paling banyak dilakukan adalah sikap duduk statis dan lama, sehingga dilakukan pengukuran dengan RULA. RULA hanya digunakan untuk mengukur bagian tubuh pergerakan atas saja seperti kepala, punggung, lengan dan pergelangan tangan. Tabel 4.13 Hasil Pengukuran Sudut Postur Tubuh Pekerja dengan RULA Sample Upper Arm Lower Arm Wrist Neck Trunk 16 25 80 10 40 50 17 20 85 15 50 40 18 35 70 12 20 20 19 20 110 15 15 18 20 20 120 15 20 20 21 30 115 15 18 20 22 35 100 15 35 20 23 30 75 15 40 20 24 40 80 15 50 20 25 30 70 15 40 20 26 35 120 15 20 20 27 35 110 15 40 20 28 38 80 15 35 20 29 40 120 15 30 20 Universitas Sumatera Utara 70 30 35 75 15 30 20 Tabel 4.14 Hasil Penilaian Akhir Sikap Kerja Pengemasan dengan RULA Pekerja Tabel Skor A Tabel Skor B Tabel Skor C Hasil 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 3 4 3 5 5 5 5 4 5 4 5 3 4 4 4 6 5 4 4 4 4 5 6 6 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 6 5 7 5 5 4 5 5 5 Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs sedang Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs sangat tinggi Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs sedang Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs tinggi Risiko MSDs tinggi Keterangan : Tabel Skor A untuk lengan atas dan bawah, pergelangan tangan Tabel skor B untuk leher, punggung, dan kaki Tabel skor C adalah tabel skor total RULA Berdasarkan data hasil pada tabel 4.10 maka sikap kerja pengemasan dapat dikateorikan sebagai berikut: Tabel 4.15 Distribusi kategorik pekerja pembuatan dodol berdasarkan sikap kerja pengemasan di Kecamatan Tanjung Pura tahun 2016 Dari data diatas dapat dilihat bahwa hasil penilaian sikap kerja pengemasan dodol yang paling banyak adalah risiko mengalami MSDs tinggi sebanyak 12 orang 80, selebihnya risiko mengalami MSDs sedang sebanyak 2 No Hasil RULA Jumlah 1. 2. 3. Risiko MSDs Sedang Risiko MSDs Tinggi Risiko MSDs Sangat Tinggi 2 12 1 13,3 80,0 6,7 Jumlah 15 100 Universitas Sumatera Utara 71 orang 13,3 dan risiko mengalami MSDs sangat tinggi sebanyak 1 orang 6,7. Universitas Sumatera Utara 72

4.4 Keluhan Musculoskeletal Diorders MSDs pada Pekerja Pembuatan

Dokumen yang terkait

Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Sales Promotion Girl (SPG) Pengguna Sepatu Hak Tinggi di Suzuya Medan Plaza pada Tahun 2015

33 205 129

Faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan musculosletal disorders pada welder di bagian fabrikasi PT. Caterpillar Indonesia

2 14 120

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders pada Pekerja di Bagian Polishing PT. Surya Toto Indonesia. Tbk Tangerang Tahun 2011

0 15 205

Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pengrajin Sepatu di Perkampungan Industri Kecil (PIK) Penggilingan Kecamatan Cakung Tahun 2013

2 28 147

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Terjadinya Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Pembuatan Dodol di Tanjung Pura Kabupaten Langkat Tahun 2016

1 1 20

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Terjadinya Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Pembuatan Dodol di Tanjung Pura Kabupaten Langkat Tahun 2016

0 0 2

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Terjadinya Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Pembuatan Dodol di Tanjung Pura Kabupaten Langkat Tahun 2016

0 0 10

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Terjadinya Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Pembuatan Dodol di Tanjung Pura Kabupaten Langkat Tahun 2016

1 1 36

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Terjadinya Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Pembuatan Dodol di Tanjung Pura Kabupaten Langkat Tahun 2016

1 2 3

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Terjadinya Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Pembuatan Dodol di Tanjung Pura Kabupaten Langkat Tahun 2016

0 0 60