Penghitungan Keterampilan Komunikasi Siswa

3.5. Penghitungan Keterampilan Komunikasi Siswa

Lembar penilaian keterampilan komunikasi siswa Lampiran 6, menunjukkan bahwa pada tabel tersebut terdapat tiga aspek penilaian yaitu kegiata awal, proses dan kegiatan akhir. Setiap aspek tersebut terdapat indikator yang damati untuk diberikan skor penilaian sesuai dengan kriteria keterampilan komunikasi sesuai dengan kisi-kisi penilaian keterampilan komunikasi siswa Lampiran 7, sedangkan penghitungan dari setiap aspek dan indikator adalah sebagai berikut : 1 Aspek Kegiatan Awal. Tabel 2.2 Aspek Penilaian Kegiatan Awal No ASPEK PENILAIAN Skor Nilai 1-5 Bobot Ditetapkan Hasil Skor Nilai SN B Hasil Akhir 5 1 Kegiatan Awal 1. Tampil Mengesankan 1-5 7 7-35 1-5 2. Sikap Tenang 1-5 6 6-30 3. Opening Touch 1-5 7 7-35 JUMLAH 20-100 Tampil Mengesankan, sikap tenang dan opening touch, Penilaian pertama yaitu menentukan skor nilai, skor yang diberikan yaitu 1 sampai dengan 5 berdasarkan kriteria keterampilan siswa, jika siswa sangat tidak terampil maka diberikan skor 1 samapi dengan siswa yang sangat terampil maka diberikan skor 5, selanjutnya dikalikan dengan bobot maka hasil perkalian dimasukkan dalam kolom nilai, setelah diketahui dari ketiga indikator maka hasil perkalian dijumlahkan dan dikalikan dengan persentase hasil akhir yaitu 5 maka akan ketemu angka 1-5. 2 Kegiatan Proses Tabel 2.3 Aspek Penilaian Proses 2 PROSES Skor Nilai 1-5 Bobot Ditetapkan Hasil Skor Nilai SN B Hasil Akhir 80 A . Komuniasi Verbal 1 Kelancaran berbicara 1-5 1 1-5 16-80 2 Diksi dan tata bahasa 1-5 1 1-5

B. Intonasi

1 Volume suara 1-5 3 3-15 2 Penggunaan Intonasi 1-5 4 4-20

C. Komunikasi Non Verbal

1 Sikap badan 1-5 2 2-10 2 Gerakan kepala 1-5 2 2-10 3 Ekspresi mukamimik muka 1-5 2 2-10 4 Pandangan mata 1-5 3 3-15 5 Gesture Gerak tangan 1-5 2 1-10 JUMLAH 20-100 Indikator dari Komunikasi Verbal, Intonasi dan Komunikasi Non Verbal merupakan satu aspek penilaian pada proses komunikasi, terdapat sembilan indikator, dari setiap indikator terdapat bobot penilaian yang digunakan sebagai dasar dalam penilaian, bobot tersebut mengacu pada pendapatnya Soyomukti 2010:95 yang mengemukakan bahwa persentase untuk komunikasi verbal yaitu 7, nada dan suara 38 dan bahasa tubuh non verbal yaitu 55. Hasil skor nilai pada komunikasi verbal yaitu 10, intonasi 35 dan komunikasi non verbal 55, terdapat sedikit ketidaksamaan persentase dengan pendapatnya Soyomukti, hal ini dimaksudkan untuk mempermudah penilaian. Setelah diketahui hasil penjumlahan hasil skor nilai dari komunikasi verbal, intonasi dan komunikasi non verbal maka dikali 80, maka akan diketahui nilai dari aspek proses. 3 Kegiatan Akhir Tabel 2.4 Aspek Penilaian Kegiatan Akhir 3 KEGIATAN AKHIR Skor Nilai 1-5 Bobot Ditetapkan Hasil Skor Nilai SN B Hasil Akhir 15 1 Ketepatan waktu 1-5 6 6-30 3-15 2 Kaya inisiatif, improvisasi. 1-5 6 6-30 3 Penguasaan dan sistematika penyampaian 1-5 8 8-40 Jumlah 20-100 JUMLAH PENILAIAN KESELURUHAN 20-100 Ketepatan waktu, kaya inisiatif dan improvisasi serta penguasaan dan sistematika penyampaian diberikan peilaian 1-5 setelah itu dikali dengan bobot dan menghasilkan skor nilai, seteah skor nilai diketahui maka dijumlahkan dan dikali dengan persentase dari kegiatan akhir yaitu 15 maka ketemulah nilai hasil akhir aspek kegiatan akhir. Setelah diketahui dari angka hasil akhir dari ke tiga aspek maka angka tersebut dijumlahkan maka akan ketemu jumlah keseluruhan dari penilaian komunikasi siswa yaitu 20-100. Penentuan angka pada bobot yang dipergunakan sebagai acuan dalam penilaian dari aspek kegiatan awal, proses dan kegiatan akhir dengan validitas isi yaitu peneliti melibatkan tim ahli untuk menentukan angka, penentuan angka tersebut didasarkan kepada derajat kepentingan dari setiap indikatornya, sedangkan untuk kegiatan proses peneliti mengacu pada pendapatnya Soyomukti. Begitupula dengan persentase dari aspek penilaian, ditentukan berdasarkan persentase kepentingan dari setiap aspek tersebut.

3.6. Indikator Keberhasilan