Perbandingan Penelitian Terdahulu Dengan Penelitian Yang

pada siklus I : 27,88 menapatkan sangat baik, 51,07 mendapatkan baik, 17,86 mendapatkan menengah, 3,57 mendapatkan tempat tidur. Hasil belajar siswa 71,43 dengan pemahaman materi 64,8. Siklus II: presentate rata – rata 68,57 aktivitas siswa mendapatkan sangat baik, 27,14 mendapatkan baik, 4,29 mendapatkan intermediate, hasilnya dari belajar siswa 85,72 dan pemahaman bahan dasar 80,25 pada data penelitian. Hasilnya maka pada hepotesis tindakan diuji kebenaran, yaitu : “dengan menggunakan tipe model pembelajaran kooperatif mengirimkan ucapan dan pertanyaan dalam buffer dan hidrolisis garam, maka aktivitas belajar siswa meningkat.”

2.7.1 Perbandingan Penelitian Terdahulu Dengan Penelitian Yang

Dilakukan Untuk mengetahui perbandingan hasil kajian penelitian terdahulu dengan penelitian yang peneliti lakukan dengan judul penerapan model pembelajaran siswa untuk meningkatkan berpikir kreatif pada mata pelajaran sejarah kelas X di SMA N 1 Kendal dapat dilihat dari Tabel 3 di bawah ini: Tabel 2.4 Perbandingan Penelitian Terdahulu Dengan Penelitian Yang Dilakukan No. Peneliti Judul Penelitian Hasil Penelitian Persamaan Perbedaan 1. Wahyu Dwi Irawan Perbedaan Hasil Belajar Siswa Antara Penerapan M odelPembelaj aran Make A Match, ModelPembel ajaranBerkiri mSalamDanS oal Serta Metode Ceramah Pada Mata Pelajaran IPS Geografi Kelas VII SMP Negeri 3 Batu Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar kelas eksperimen I lebih tinggi daripada kelas eksperimen II dan kelas kontrol, yakni 26,06 untuk kelas eksperimen I, 23,89 untuk kelas eksperimen II dan 20,72 untuk kelas kontrol. Hasil analisis uji F menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,017. ModelPembel ajaran Make A Match, Model Pembelajaran BerkirimSalam DanSoal Serta Metode Ceramah Pencapaian peneliti untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa sedangkan Wahyu Dwi Irawanuntuk hasil belajar siswa yang penelitian tersebut merupakan penelitian eksperimen semuQuasi Eksperiment 2. Susi Susanti Model Pembelajara n Kooperatif Teknik Berkirim Salam Dan Soal Untuk Meningkatka n Hasil Belajar Sejarah Siswa Kelas XI IPS 1 SMA Negeri Pada siklus II telah mengalami peningkatan dari siklus I, dengan ketuntasan belajar klasikal yaitu 90,25 dari jumlah siswa satu kelas dan nilai rata- rata mencapai 75,36. Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Berkirim Salam Dan Soal Pencapaian peneliti adalah untuk meningkat-kan kemampuan berpikir kreatif siswa, sedangkan Susi Susanti fokus untuk Meningkatkan Hasil Belajar Sejarah I Bangsri Tahun Ajaran 20092010. 3. Eka Puspita Sari dkk berjudul Meningkatka n Aktivitas Siswa Kelas Xi Ma Al- Khairaat Gorontalo Melalui Model Pembelajara n Kooperatif Tipe Berkirim Salam Dan Soal Pada Materi Larutan Penyangga Dan Hidrolisis Garam Suatu Penelitian Di Kelas Xi Ipa Ma Al- Khairaat Gorontalo Tp 20082009. Siklus II: presentate rata – rata 68,57 aktivitas siswa mendapatkan sangat baik, 27,14 mendapatkan baik, 4,29 mendapatkan intermediate, hasilnya dari belajar siswa 85,72 dan pemahaman bahan dasar 80,25 pada data penelitian Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Berkirim Salam Dan Soal Pencapaian peneliti adalah untuk meningkat-kan kemampuan berpikir kreatif siswa, sedangkan Eka Puspita Sari dkk untuk meningkatkan aktivitas siswa pada buffer dan garam hidrolisis Sumber : Data penelitian Mei 2013 Posisi keaslian kajian dalam penelitian ini yaitu terletak pada tujuan yang dicapai, subyek penelitian, jenjang pendidikan yang berbeda, hasil penelitian serta waktu penelitian yang dilakukan. Dengan adanya temuan penelitian, maka dapat diketahui bahwa penelitian tentang model pembelajaran berkirim salam dan soal dapat meningkatkan berbagai aspek yaitu meningkatkan kemampuan bertanya, kemampuan menjawab pertanyaan, hasil belajar, kemampuan komunikasi dan kemampuan berpikir kreatif siswa. 42

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian

Pendekatan penelitian yang digunakan dalam PTK adalah pendekatan penelitian deskriptif kualitatif, karena dalam melakukan tindakan kepada subyek penelitian yang sangat diutamakan adalah mengungkap makna, yaitu makna dan proses pembelajaran sebagai upaya meningkatkan motivasi, kegairahan dan prestasi belajar melalui tindakan yang dilakukan. Menurut Mulyasa 2009 : 10 Penelitian Tindakan Kelas atau sering di sebut dengan PTK dapat diartikan sebagai penelitian yang dilakukan untuk memperbaiki kualitas proses dan hasil belajar sekelompok peserta didik. Secara garis besartujuan utama PTK adalah untuk mengubah perilaku pengajaran guru, perilaku peserta didik dikelas, peningkatan proses pembelajaran sehingga dapat menciptakan guru profesional dan lulusan yang memiliki daya saing, dan dengan adanya PTK dapat meningkatkan kepercayaan guru dan dapat meningkatkan kreativitas melalui hasil – hasil PTK yang memiliki inovatif volue Nizar Alam dan Dody : 2008:46. Desain penelitian tindakan kelas yang menjadi acuan penelitian yaitu menggunakan model Kurt Lewin. Konsep pokok penelitian Kurt Lewin terdiri dari empat komponen, yaitu; a perencanaan planning, b tindakan acting, c pengamatan observing dan d refleksi reflecting. Hubungan keempat komponen tersebut dipandang sebagai satu siklus, yang dapat digambarkan sebagai berikut :

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEMAMPUAN BERTANYA TERHADAP KETERAMPILAN METAKOGNISI DAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE BERKIRIM SALAM-SOAL

0 9 49

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS XI SMA N 1 KEMBANG TAHUN AJARAN 2012 2013

0 17 187

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN DOMAIN AFEKTIF YANG BERKUALITAS PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS X DI SMA N 1 BOJA KABUPATEN KENDAL TAHUN AJARAN 2012 2013

0 7 181

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE BERKIRIM SALAM DAN SOAL TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA INTENSIF SISWA KELAS XI SMA DHARMA PATRA P. BERANDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013.

0 2 7

Peningkatan minat dan prestasi belajar sejarah melalui model pembelajaran berbasis masalah pada siswa kelas XI IPS I SMA N 1 Mlati tahun ajaran 2011/2012.

0 0 194

Peningkatan prestasi belajar sejarah siswa melalui pendekatan CTL model examples non examples kelas X SMA N 1 Sleman tahun 2012/2013.

0 0 218

Peningkatan minat dan prestasi belajar sejarah melalui model pembelajaran berbasis masalah pada siswa kelas XI IPS I SMA N 1 Mlati tahun ajaran 2011 2012

0 0 192

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE BERKIRIM SALAM DAN SOAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS XI IPS 3 SMA BATIK 2 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 0 1

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK BERKIRIM SALAM DAN SOAL UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS X-1 SMA NEGERI 5 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 0 14

PENERAPAN TEKNIK BERKIRIM SALAM DAN SOAL MENGGUNAKAN MEDIA KARTU DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERDISKUSI DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X MIA 4 SMA N GONDANGREJO KARANGANYAR TAHUN AJARAN 20162017

0 0 18