42
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam PTK adalah pendekatan penelitian deskriptif kualitatif, karena dalam melakukan tindakan kepada subyek
penelitian yang sangat diutamakan adalah mengungkap makna, yaitu makna dan proses pembelajaran sebagai upaya meningkatkan motivasi, kegairahan dan
prestasi belajar melalui tindakan yang dilakukan. Menurut Mulyasa 2009 : 10 Penelitian Tindakan Kelas atau sering di
sebut dengan PTK dapat diartikan sebagai penelitian yang dilakukan untuk memperbaiki kualitas proses dan hasil belajar sekelompok peserta didik.
Secara garis besartujuan utama PTK adalah untuk mengubah perilaku pengajaran guru, perilaku peserta didik dikelas, peningkatan proses
pembelajaran sehingga dapat menciptakan guru profesional dan lulusan yang memiliki daya saing, dan dengan adanya PTK dapat meningkatkan
kepercayaan guru dan dapat meningkatkan kreativitas melalui hasil – hasil
PTK yang memiliki inovatif volue Nizar Alam dan Dody : 2008:46. Desain penelitian tindakan kelas yang menjadi acuan penelitian yaitu
menggunakan model Kurt Lewin. Konsep pokok penelitian Kurt Lewin terdiri dari empat komponen, yaitu; a perencanaan planning, b tindakan acting, c
pengamatan observing dan d refleksi reflecting. Hubungan keempat komponen tersebut dipandang sebagai satu siklus, yang dapat digambarkan
sebagai berikut :
Gambar 3.1 Siklus Model Kurt Lewin dalam Arikunto : 2010:131
Siklus I Siklus II
Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan secara kolaboratif yaitu kerjasama antara peneliti dengan guru Mata Pelajaran Sejarah kelas X. Dalam hal ini peneliti
terlibat langsung dalam merencanakan tindakan, melakukan tindakan, observasi. Sebagimana dikemukakan oleh Hord bahwa dalam kolaboratif, guru dan peneliti
memiliki tujuan yang sama, demikian juga halnya dalam kegiatan pengumpulan, analisis dan refleksi.
3.2 Lokasi Penelitian