2. Kemampuan teknis K2: kemampuan yang dimiliki oleh supplier untuk memenuhi tuntutan konsumen
3. Kualitas K3: kemampuan supplier menyediakan bahan baku dengan kualitas yang baik dan diinginkan oleh perusahaan secara konsisten.
4. Pengiriman K4: kemampuan supplier untuk melakukan pengirman dan jumlah pengiriman yang sesuai dengan jadwal pengiriman yang telah
ditetapkan. 5. Biaya K5: biaya yang dibutuhkan terkait dengan pemesanan bahan baku
6. Garansi dan klaim K6: respon yang diberikan supplier terhadap klaim yang dilakukan perusahaan dikarenakan bahan baku yang dikirim tidak sesuai
dengan spesifikasi yang dipesan. Kriteria dan subkriteria yang dijelaskan diatas akan dicantumkan pada
kuesioner AHP yang digunakan untuk menganalisis pemilihan supplier. Terdapat lima supplier yang menjadi rekanan perusahaan yaitu Hudsyn Rubber S1, dan
Guangken Rubber S2, Inter Rubber S3, PT. Jayatex Perkasa S4, dan PTPN III S5.
5.1.3. Struktur Hierarki Pemilihan Supplier
Struktur hierarki bertujuan untuk mengetahui alternatif supplier yang akan digunakan. Kriteria-kriteria yang didapatkan dengan menggunakan Dickson’s
Vendor Selection Criteria kemudian disusun ke dalam bentuk hierarki seperti
yang dapat dilihat pada Gambar 5.1.
5.1.4. Pembuatan Kuesioner AHP
Berikut adalah langkah-langkah pembuatan kuesioner AHP. 1. Tentukan kriteria dan alternatif untuk bahan pertimbangan pemilihan supplier
dapat dilihat pada hierarkhi diatas. 2. Penyusunan kuesioner dibuat berdasarkan metode perbandingan berpasangan
untuk mengetahui tingkat bobot dari kriteria dan alternatif.
Kriteria Penilaian
Kriteria
A 9 8 7 6 5 4 3 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
B A
9 8 7 6 5 4 3 2 1
2 3 4 5 6 7 8 9 C
B 9 8 7 6 5 4 3 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9
C Keterangan: 1 : Sama pentingnya
3 : Sedikit lebih penting 5 : Lebih penting daripada
7 : Jauh lebih penting 9 : Mutlak lebih penting
2,4,6,8 : Nilai antara dua pertimbangan yang berdekatan 3.
Kuesioner berisi perbandingan kepentingan antara tiap kriteria dengan kriteria lainnya, perbandingan antara alternatif dengan alternatif lainnya
dalam setiap kriteria. Kuesioner dirancang agar mudah dipahami dan tidak menimbulkan
kerancuan. Pada kuesioner AHP ini disertakan bidata dari responden yang terdiri dari:
1. Nama
2. Jenis Kelamin
3. Umur
4. Jabatan
Daftar kriteria, subkriteria dan alternatif supplier yang digunakan di dalam kuesioner berdasarkan struktur hierarki terdiri dari 4 level yang terdapat pada
Gambar 5.1. yaitu: 1. Level 1 merupakan supplier yang akan dipilih melalui beberapa alternatif.
2. Level 2 terdiri dari masing-masing kriteria yang terdapat pada level 1 yang terdiri dari, pengalaman bermitra K1, kemampuan teknis K2, kualitas
K3, pengiriman K4, biaya K5, dan garansi dan klaim K6. 3. Level 3 terdiri dari masing-masing alternatif dari kriteria level 2 yaitu
supplier 1 S1, supplier 2 S2, supplier 3 S3, supplier 4 S4 dan supplier
5 S5. Kuesioner dan pengumpulan data kuesioner yang diisi oleh responden
untuk penelitian ini dapat dilihat pada lampiran.
5.1.5. Matriks Perbandingan Berpasangan
Pairwise Comparison 5.1.5.1. Level 2 Kriteria
Matriks perbandingan berpasangan pada level 2 kriteria diperoleh dari hasil kuesioner yang merupakan bagian dari AHP. Matriks ini bertujuan untuk
melihat perbandingan setiap kriteria dan tingkat kepentingan dari kriteria yang satu dengan kriteria yang lainnya. Berikut data pengumpulan dapat dilihat pada
lampiran L1.