Tahap Penentuan Kriteria Pengumpulan Data

Tabel 5.2. Rekapitulasi Jawaban Kriteria Penilaian Kinerja Supplier Lanjutan No Kriteria Jawaban Responden Total R-1 R-2 8 Posisi Keuangan X X 9 Pemenuhan Prosedural √ X 1 10 Sistem Komunikasi √ X 1 11 Reputasi dan Posisi di Industri X X 12 Keinginan Bisnis X X 13 Organisasi dan Manajemen X X 14 Pengendalian Operasi X X 15 Kemampuan Memperbaiki X X 16 Etika √ X 1 17 Kesan Impression X X 18 Kemampuan Pengemasan X X 19 Rekam Hubungan Kerja Buruh Labor relations record X X 20 Lokasi Geografis √ X 1 21 Jumlah bisnis masa lalu X X 22 Alat bantu Pelatihan training aids X X 23 Kesepakatan kedua pihak reciprocal arrangements √ X 1 Sumber : Hasil Pengumpulan Data Berdasarkan hasil rekapitulasi yang ditunjukkan pada Tabel 5.2. di atas diperoleh 6 enam kriteria penilaian kinerja yang terpilih yakni kualitas, pengiriman, pengalaman bermitra, kebijakan klaim dan garansi, harga, dan kemampuan teknis.

5.1.2. Pengumpulan Data AHP

Data yang digunakan untuk analisis pemilihan supplier, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer yaitu data yang diperoleh dengan cara mencarimenggali secara langsung dari sumbernya oleh peneliti bersangkutan Sinulingga, 2011. Instrumen yang digunakan dalam analisis pemilihan supplier di PT Latexindo Toba Perkasa adalah kuesioner AHP. Kuesioner AHP disebarkan kepada Compound Latex Stocker, Laboratorium Analyst, Chemical Stock Keeper , Assistant Management Representative, Production Manager, Purchasing. Pengelompokan responden dapat dilihat pada Tabel 5.3. berikut. Tabel 5.3. Pengelompokan Responden Berdasarkan Jabatan No. Responden Jumlah orang 1 Compound Latex Stocker 1 2 Laboratorium Analyst 1 3 Chemical Stock Keeper 1 4 Assistant Management Representative 1 5 Production Manager 1 6 Purchasing 1 Total 6 Sumber: PT Latexindo Toba Perkasa Berdasarkan Dickson’s Vendor Selection Criteria, terdapat 6 kriteria yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu kualitas, pengiriman, pengalaman bermitra, garansi dan klaim, harga dan kemampuan teknis. Penetapan kriteria yang digunakan, didapatkan dari wawancara dengan pihak perusahaan melalui diskusi lebih lanjut dengan orang yang ahli dan berpengalaman dalam masalah pemasokan bahan baku lateks, yaitu Compound Latex Stocker, Laboratorium Analyst , Chemical Stock Keeper, Assistant Management Representative, Production Manager , Purchasing. Berikut penjelasan kriteria yang digunakan dalam hal pemilihan supplier. 1. Pengalaman bermitra K1: kerjasama yang dilakukan oleh perusahaan dengan supplier. 2. Kemampuan teknis K2: kemampuan yang dimiliki oleh supplier untuk memenuhi tuntutan konsumen 3. Kualitas K3: kemampuan supplier menyediakan bahan baku dengan kualitas yang baik dan diinginkan oleh perusahaan secara konsisten. 4. Pengiriman K4: kemampuan supplier untuk melakukan pengirman dan jumlah pengiriman yang sesuai dengan jadwal pengiriman yang telah ditetapkan. 5. Biaya K5: biaya yang dibutuhkan terkait dengan pemesanan bahan baku 6. Garansi dan klaim K6: respon yang diberikan supplier terhadap klaim yang dilakukan perusahaan dikarenakan bahan baku yang dikirim tidak sesuai dengan spesifikasi yang dipesan. Kriteria dan subkriteria yang dijelaskan diatas akan dicantumkan pada kuesioner AHP yang digunakan untuk menganalisis pemilihan supplier. Terdapat lima supplier yang menjadi rekanan perusahaan yaitu Hudsyn Rubber S1, dan Guangken Rubber S2, Inter Rubber S3, PT. Jayatex Perkasa S4, dan PTPN III S5.

5.1.3. Struktur Hierarki Pemilihan Supplier

Struktur hierarki bertujuan untuk mengetahui alternatif supplier yang akan digunakan. Kriteria-kriteria yang didapatkan dengan menggunakan Dickson’s Vendor Selection Criteria kemudian disusun ke dalam bentuk hierarki seperti yang dapat dilihat pada Gambar 5.1.