Anggota BSNP Tim Ahli

serta lulusannya. Keragaman kondisi sarana dan prasarana Perguruan Tinggi dapat dilihat mulai dari sarana dan prasarana yang sangat layak sampai pada yang sangat tidak layak. Misalnya, ada Perguruan Tinggi yang diselenggarakan di Rumah Toko Ruko, di rumah, tidak memiliki laboratorium, tidak memiliki ruang terbuka dan banyak lagi. Kondisi ini sudah barang tentu akan merugikan peserta didik karena tidak menerima layanan penyelenggaraan pendidikan yang bermutu. Rendahnya mutu pendidikan tersebut di atas disebabkan antara lain sarana dan prasarana yang belum memadai. Hal ini karena be- lum adanya kriteria minimal sarana dan prasarana pendidikan tinggi yang menjadi acuan dari setiap perguruan tinggi dalam penyeleng- garaan program pendidikan. Atas dasar kenyataan itu, perlu disusun standar sarana dan prasarana perguruan tinggi di Indonesia, agar ke- beradaan sarana dan prasarana mampu mendukung pembelajaran dalam rangka peningkatan mutu pendidikan. Standar sarana dan prasarana pendidikan tinggi merupakan salah satu dari delapan standar pendidikan yang harus disiapkan oleh Badan Standar Nasio- nal Pendidikan BSNP berdasarkan amanat yang dituangkan dalam UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Standar sarana dan prasarana ini disusun untuk lingkup perguru- an tinggi yang berbentuk sekolah tinggi, institut, dan universitas yang menyelenggarakan pendidikan akademik pada jenjang sarjana S1. B| Landasan Penyusunan Standar 1. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-Undang RI Nomor 9 tahun 2009 tentang Badan Hukum Pendidikan 3. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasio- nal Pendidikan 4. Undang-Undang RI Nomor 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan LAPORAN BSNP TAHUN 2009 Januari 2010 © BSNP 54 C| Tujuan dan Fungsi Standar Tujuan standar sarana dan prasarana pendidikan tinggi adalah untuk: 1. Menentukan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana mini- mal yang harus dimiliki perguruan tinggi dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. 2. Mendukung tercapainya mutu pendidikan. Fungsi standar sarana dan prasarana adalah sebagai acuan dasar yang bersifat nasional bagi semua pihak yang berkepentingan dalam: 1. Perencanaan dan perancangan sarana dan prasarana, 2. Pelaksanaan pengadaan dan pemeliharaan sarana dan prasara- na, 3. Pengawasan ketersediaan dan kondisi sarana dan prasarana. D| Hasil yang Dicapai Kegiatan ini menghasilkan naskah akademik dan standar sara- na dan prasarana perguruan tinggi yang berbentuk sekolah tinggi, institut, dan universitas yang menyelenggarakan pendidikan akade- mik pada jenjang sarjana S1. E| Tim Ahli

1. Anggota BSNP

No Nama Asal Institusi 1 Edy Tri Baskoro, Prof. Dr Koordinator ITB 2 Suharsono, Dr., MM., M.Pd STIBA 3 Bambang Soehendro, Prof.Dr UGM 4 Zaki Baridwan, Prof. Dr UGM 5 Anggani Sudono, Dr Al-Izhar 6 Weinata Sairin, Pdt., M.Th LAI 7 Komaruddin Hidayat, Prof. Dr UIN Jakarta PENGEMBANGAN STANDAR SARANA PRASARANA PENDIDIKAN TINGGI: PROGRAM SARJANA Januari 2010 © BSNP 55